PELATIHAN EDITING VIDIO DAN FOTO MENGGUNAKAN
SMARTPHONE ALA-ALA CONTENT CREATOR
1. Analisis Kebutuhan Perencanaan Pelatihan
1) Latar Belakang
Era digital ini sudah sangat maju, terutama dalam dunia editing seiring dengan
berjalanya waktu yang awalnya dunia editing hanya bisa dilakukan menggunakan
laptop atau computer sekarang sudah bisa menggunakan smarthphone yang lebih
fleksible dan mudah dibawa kemanapun.
Permasalahan yang muncul terkadang seseorang masih bingung menggunakan
aplikasi editing yang terdapat pada smartphone, dengan itu maka pelatihan ini
memungkinkan pengguna smartphone yang ingin mengedit sebuah foto ataupun
video bisa dengan mudah memahami dunia editing foto dan video.
2) Analisa Kebutuhan Peserta Pelatihan
Menggunakan Google form dengam membuat formulir yang berisi pertanyaan
mengenai editing video dan foto menggunakan smartphone. Dengan membuat
indicator-indikator sebagai berikut:
1. Belajar Editing Colour Grading pada Foto menggunakan Lightroom di
Handpone.
2. Pelatihan Menggunakan Fitur yang ada di Capcut, Lighroom, Canva dll.
3. Belajar mengenal banyak jenis foto editing dan vidio editing.
4. Ingin belajar ngedit keren dan kece dengan modal menggunakan
smartphone Smartphone.
5. Belajar mengenai Content Creator di platform tiktok, instagram,
youtube dll.
6. Apa sih yang ingin anda ketahui lebih dalam di dunia editing foto dan
video?
7. apa yang menjadi hambatan anda dalam belajar dunia editing foto dan
video?
Indikator-indikator tersebut dibuatdengan google form dan disebarkan
ke beberapa kelas program studi Manajemen Pendidikan Islam.
3) Penentuan Skala Prioritas
Berdasarkan table quisioner di atas para mahasiswa banyak memilih
mengenai “belajar ngedit keren dan kece dengan bermodalkan smartphone” minat
mahasiswa dalam dunia editing lebih meminat kepada editing keren bermodal
smartphone. Oleh karena itu saya ingin menggunakan tema yang mencakup dunia
editing yang dibutuhkan pada saat ini dan juga mahasiswa.
Saya juga memberikan quisioner terkait apa yang ingin dipelajari dalam
editing secara mendalam oleh mahasiswa dan permasalahan apa yang dihadapi oleh
mahasiswa pada saat mengedit sebuat foto atau pun video.
Masukan yang diberikan kepada saya yaitu tentang pengembangan skill
editing dan tehnik editing, saya ingin pelatihan ini bukan hanya menekan kan pada
editing keren dan kece saja namun juga saya ingin menekan kan pada
pengembangan skill dan tehnik editing yang interaktif dan suportif. Hambatan yang
di alami pada saat editing ini yaitu yaitu kurangnya penyimpanan smarphone,
device yang tidak memadai, dan penggunaan data dan sinyal, oleh karena itu saya
membuat tema ini tidak memberatkan mahasiswa yang ingin mengikuti dunia
editing.
Kesimpulanya saya ingin membuat tema bertajuk “Pelatihan Editing
Vidio Dan Foto Menggunakan Smartphone Pas-Pasan Tapi Hasil Ala-Ala Content
Creator” yang didalamnya mencakup keseluruhan yang di butuhkan oleh peserta
pelatihan mulai dari pengembangan tehnik, pengembangan skill, formasi editing,
colour grading, dan lain-lain. Namun juga, jika ada masalah atau kurang
mendukung nya smartphone mahasiswa juga bisa tetap ikut karena dengan
smartphone yang kurang mendukung juga bisa untuk menghasilkan editing yang
bagus dan keren.
4) Sasaran Program Pelatihan
1. Melatih skill editing foto dan video menggunakan smartphone.
2. Melatih digital marketing dengan skill editing foto dan video.
3. Meningkatkan Keterampilan Teknis: Menguasai perangkat lunak editing
(Adobe Lightroom, Kinemaster, Premiere Pro, Filmora, dll.)
4. Memahami prinsip-prinsip dasar pengeditan (komposisi, warna,
pencahayaan, audio).
5. Memenuhi tuntutan industri yang semakin tinggi terhadap konten visual
berkualitas.
6. Membantu peserta bekerja lebih efisien dalam mengedit foto dan video.
7. Membuka peluang untuk menjadi freelancer, videographer, editor video,
atau content creator.
5) Desain Program Pelatihan / kurikulum pelatihan
1. Membuat flayer promosi yang akan disebarkan.
2. Menentukan sarana dan prasarana.
3. Menentukan perencanaan anggaran
4. Menentukan materi pelatihan
a. Dasar-dasar pelatihan editing
Pengenalan software editing, interface dan tools dasar, import dan
ekspor file, dan manajemen proyek.
b. Teknik Editing
Memahami tehnik yang ada dalam dunia editing seperti Crop, rotate,
resize, penyesuaian warna (exposure, contrast, saturation),
retouching foto, membuat efek visual (transition, animation), audio
editing, color grading, motion graphics.
c. Konsep Kreatif
Memahami tentang konsep kreatif editing seperti storytelling dalam
video, komposisi gambar, desain motion graphic Branding visual.
d. Platform Spesifik
Menentukan platform yang ingin digunakan pada saat editing seperti
VN, Kinemaster, lightroom, beserta platform online seperti canva
dan vimeo.
5. Struktur Pelatihan
a. Menentukan durasi yang di inginkan
b. Metode, memulai metode dari teori, praktik (Latihan mandiri,
proyek kelompok), studi kasus, dan feedback dari instruktur atau
pemateri.
c. Evaluasi, untuk mengukur sejauh mana peserta pelatihan mengerti
terkait materi yang diberikan.
6. Menentukan Instruktur atau Pelatih
a. Kualifikasi: pengalaman dalam bidang editing foto dan video, serta
mempunyai public speaking yang aktif dan informatif serta memiliki
kemampuan untuk mengajar.
b. Keterampilan: mampu menyampaikan materi dengan jelas dan
mudah dipahami oleh peserta pelatihan, mampu memberikan
feedback yang konstruktif kepada peserta pelatihan.
7. Merancang modul
a. Modul 1: Pengenalan software dan dasar-dasar editing
b. Modul 2: Teknik editing foto
c. Modul 3: Teknik editing video
d. Modul 4: Konsep kreatif dan storytelling
e. Modul 5: Proyek akhir
8. Struktur Kurikulum
Modul Mater/topik Kegiatan
1 Pengenalan software editing, Teori, praktik editing
kinemaster, lighroom, VN foto dasar
2 Mempelajari Teknik dalam editing Praktik retouching
wajah,
menghilangkan objek,
story telling kreatif
dan informatif
3 Pengenalan aplikasi VN Teori, praktik
membuat video
sederhana
4 Mempelajari Colour grading Praktik mengubah
suasana video dengan
color grading
5 Proyek Akhir Membuat video
pendek dengan tema
bebas
9. Evaluasi seluruh peserta pelatihan dengan proyek akhir.
