Skip to main content
Luthfiyah Hardiyanti

    Luthfiyah Hardiyanti

    Korelasi merupakan istilah yang digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antarvariabel. Analisis korelasi adalah cara untuk mengetahui ada atau tidak adanya hubungan antarvariabel. Kekuatan hubungan antar variabel dapat dilihat dari... more
    Korelasi merupakan istilah yang digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan antarvariabel. Analisis korelasi adalah cara untuk mengetahui ada atau tidak adanya hubungan antarvariabel. Kekuatan hubungan antar variabel dapat dilihat dari hasil nilai koefisien korelasi. Koefisien korelasi (KK) merupakan indeks atau bilangan yang digunakan untuk mengukur keeratan (kuat, lemah, atau tidak ada) hubungan antarvariabel. Koefisien korelasi ini memiliki nilai antara-1 dan +1 (-1≤ KK ≤ +1), dengan arti yaitu: ▲ Jika KK bernilai positif, maka variabel-variabel berkorelasi positif. Semakin dekat nilai KK ini ke +1 semakin kuat korelasinya, demikian pula sebaliknya. ▲ Jika KK bernilai negatif, maka variabel-variabel berkorelasi negatif. Semakin dekat nilai KK ini ke-1 semakin kuat korelasinya, demikian pula sebaliknya. ▲ Jika KK bernilai 0 (nol), maka variabel-variabel tidak menunjukkan korelasi. ▲ Jika KK bernilai +1 atau-1, maka variabel menunjukkan korelasi positif atau negatif yang sempurna. B. Isi 1. Korelasi Sederhana Korelasi sederhana digunakan untukmengetahui hubungan di antara dua variabel, dan jika ada hubungan,bagaimana arah hubungan tersebut. Keeratan hubungan antara satu variabledengan variable yang lain biasa disebut dengan Koefisien Korelasi yangditandai dengan "r". Adapun rumus "r" adalah :
    A. PENDAHULUAN Uji Hipotesis adalah metode pengambilan keputusan yang didasarkan dari analisis data, baik dari percobaan yang terkontrol, maupun dari observasi (tidak terkontrol). Dalam statistika, sebuah hasil dapat dikatakan signifikan... more
    A. PENDAHULUAN Uji Hipotesis adalah metode pengambilan keputusan yang didasarkan dari analisis data, baik dari percobaan yang terkontrol, maupun dari observasi (tidak terkontrol). Dalam statistika, sebuah hasil dapat dikatakan signifikan secara statistik jika kejadian tersebut hampir tidak mungkin disebabkan oleh faktor yang kebetulan, sesuai dengan batas peluang yang sudah ditentukan sebelumnya. Uji hipotesis kadang disebut juga "konfirmasi analisis data". Keputusan dari uji hipotesis biasanya berdasarkan uji hipotesis nol. Hal ini merupakan uji untuk menjawab pertanyaan yang mengasumsikan hipotesis nol adalah benar. B. ISI Hipotesis berasal dari bahasa Yunani a. Hupo berarti Lemah atau kurang atau di bawah b. Thesis berarti teori, proposisi atau pernyataan yang disajikan sebagai bukti Sehingga dapat diartikan sebagai Pernyataan yang masih lemah kebenarannya dan perlu dibuktikan atau dugaan yang sifatnya masih sementara. Pengujian Hipotesis adalah suatu prosedur yang dilakukan dengan tujuan memutuskan apakah menerima atau menolak hipotesis mengenai parameter populasi .