Skip to main content
Ismil Khairi Lubis

    Ismil Khairi Lubis

    Latar Belakang: Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit degeneratif yang menyebabkan morbiditas dan mortalitas. Length of stay (LOS) merupakan indikator penting untuk menentukan keberhasilan terapi pasien DM. Bila lama hari rawat... more
    Latar Belakang: Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit degeneratif yang menyebabkan morbiditas dan mortalitas. Length of stay (LOS) merupakan indikator penting untuk menentukan keberhasilan terapi pasien DM. Bila lama hari rawat panjang maka pelayanan rumah sakit menjadi kurang efektif dan efisien. Faktor prediktor yang mempengaruhi LOS dapat berupa karakteristik pasien, keadaan klinis, tindakan medis, manajemen pasien maupun masalah adminstrasi rumah sakit. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Length of Stay (LOS) berdasarkan faktor prediktor pada pasien DM tipe II di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Metode: Jenis penelitian ini adalah observational analyitic dengan pengumpulan data secara retrospektif. Populasi adalah semua pasien DM tipe 2 pada tahun 2014 – 2016 yang diambil dari data rekam medis. Sampel dipilih secara consecutive sampling berjumlah 207 sampel. Variabel penelitian meliputi length of stay (LOS), jenis kelamin, usia, pekerjaan, sumber biaya, k...
    Background : Patients with diabetes mellitus in the world reached 382 million in 2013. Indonesia was ranked 7 th by the number of patients as many as 8.5 million people. Patient adherence of diabetes mellitus is reported still low an... more
    Background : Patients with diabetes mellitus in the world reached 382 million in 2013. Indonesia was ranked 7 th by the number of patients as many as 8.5 million people. Patient adherence of diabetes mellitus is reported still low an average 47% in Alifa Diabetic Centre Clinic. One of the technology - based strategies to improve medication adherence provides health care services throu gh sending reminders by short message service (SMS) for patients. The purpose of this research was to design a reminder system in the form of application prototype to improve medication adherence in patients with diabetes mellitus. Method: This study was action research . Data were collected from 16 subjects consist of system users, either directly or indire ctly. Data collection was done by in - depth interviews and field observations . Result: The result of designing reminder system is an interactive prototy pe because it has a simple interface, menu of data input has fulfilled need and easy to opera...
    Pendahuluan : Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit degeneratif yang menyebabkan morbiditas dan mortalitas. Length of stay (LOS) atau lama hari perawatan merupakan indikator penting dalam menentukan kualitas pelayanan rumah... more
    Pendahuluan : Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit degeneratif yang menyebabkan morbiditas dan mortalitas. Length of stay (LOS) atau lama hari perawatan merupakan indikator penting dalam menentukan kualitas pelayanan rumah sakit dan keberhasilan terapi pasien diabetes mellitus. Kemudian komplikasi merupakan faktor yang menentukan lama hari perawatan pasien diabetes mellitus di rumah sakit seperti hipertensi, stroke, penyakit jantung koroner, kolesterol, obesitas dan lain-lain. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik pasien diabetes mellitus dan menganalisis perbedaan Length of stay (LOS) pasien diabetes mellitus berdasarkan komplikasi di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional analitik dengan rancangan cross sectional . Populasinya yaitu seluruh penderita diabetes mellitus dari tahun 2011-2016 yang tercatat di rekam medis elektronik RSUP Dr. Sardjito. Semua populasi dijadikan sebaga...
    Latar Belakang: Implementasi surveilans penyakit di Indonesia masih menggunakan metode tradisional, yaitu dengan mengumpulkan data langsung di lapangan. Surveilans penyakit dengan menggunakan metode tradisional ini memiliki beberapa... more
    Latar Belakang: Implementasi surveilans penyakit di Indonesia masih menggunakan metode tradisional, yaitu dengan mengumpulkan data langsung di lapangan. Surveilans penyakit dengan menggunakan metode tradisional ini memiliki beberapa kekurangan, yaitu data real dilapangan sulit didapatkan secara real-time pada skala global dan laporan mengenai persebaran penyakit memerlukan waktu yang panjang.Tujuan: Tujuan dari penelitian in adalah untuk melakukan studi pendahuluan penggunaan berita online untuk surveilans penyakit,yang diharapkan dapat menyajikan informasi mengenai persebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia secara real-time.Metode: Data yang digunakan adalah data berita yang berasal dari beberapa portal berita online, seperti kompas.com, tempo.com, krjogja.com dan sebagainya, yang diambil dalam rentang waktu tertentu. Ekstraksi fitur lokasi pada berita menggunakan metode dictionary pattern matching.Hasil: Hasil dari penelitian ini ditemukan persebaran penyakit ber...
    One of surveillance quality is the data should be usefull for prevention and disease control as wellas detecting pattern or trend. This only can be done if the data have analyzed. Map is one of dataanalyzing which is important to draw... more
    One of surveillance quality is the data should be usefull for prevention and disease control as wellas detecting pattern or trend. This only can be done if the data have analyzed. Map is one of dataanalyzing which is important to draw disease distribution. In this training, Primarly health caresurveillance officer are expected to know and able to make simple map with GeospatialInformation System (GIS) software. This activity is software using training using free software epiinfo version 7.2 by CDC where previously the participants have given brief material about GIS inthe field of health. Observation was conduct to see if there are increasing of skill for makingdigital map. The participants also given a modul to help them re-learning after completion of theactivity. Based on the observation during training, participant looked enthusiastic and active inasking questions. For observation results, it showed increasing 100% of skill for creating mapswhereareas berfore workshop there are ...
    Rekam Medis Elektronik (RME) merupakan salah satu terobosan dari pemanfaatan teknologi informasi dalam bidang kesehatan bertujuan untuk mempermudah pelayanan kesehatan. Dengan semakin banyaknya penyedia layanan kesehatan yang memanfaatkan... more
    Rekam Medis Elektronik (RME) merupakan salah satu terobosan dari pemanfaatan teknologi informasi dalam bidang kesehatan bertujuan untuk mempermudah pelayanan kesehatan. Dengan semakin banyaknya penyedia layanan kesehatan yang memanfaatkan RME ini, yang harus diperhatikan bukan hanya masalah migrasi data dari konvensional menjadi digital, namun juga mengenai cara pengamanan data pada RME yang memiliki sifat sensitif dan rahasia yang selama ini permasalahan privasi belum diatur dan ditangani secara memadai pada proses pembuatan RME ini. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, peneliti membuat sebuah literatur review mengenai teknik pengamanan data pada 20 artikel prosiding dan jurnal. Teknik pengamanan data yang seringkali digunakan sebagai usaha pengamanan data adalah kriptografi, firewall, dan kontrol akses.
    ABSTRAK Jumlah penderita diabetes mellitus di seluruh dunia mencapai 382 juta jiwa pada tahun 2013. Posisi Indonesia berada pada peringkat ke 7 dengan jumlah penderita sebanyak 8,5 juta orang. Kepatuhan pengobatan pasien DM di klinik... more
    ABSTRAK Jumlah penderita diabetes mellitus di seluruh dunia mencapai 382 juta jiwa pada tahun 2013. Posisi Indonesia berada pada peringkat ke 7 dengan jumlah penderita sebanyak 8,5 juta orang. Kepatuhan pengobatan pasien DM di klinik Alifa Diabetic Centre dilaporkan masih rendah yaitu sebesar 47%. Salah satu strategi berbasis teknologi untuk meningkatkan kepatuhan pengobatan yaitu memberikan layanan terkontrol kepada pasien melalui pengiriman pengingat dalam bentuk short message service (SMS). Penelitian ini bertujuan merancang reminder system dalam bentuk prototype aplikasi untuk meningkatkan kepatuhan pengobatan pasien diabetes mellitus. Metode yang digunakan adalah metode penelitian action research. Subjek penelitian berjumlah 16 orang terdiri dari pengguna sistem baik langsung maupun tidak langsung. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan observasi lapangan. Disain reminder system yang dibuat merupakan prototype yang interaktif karena memiliki tampilan antar muk...
    Malaria is still a public health problem caused by Plasmodium parasites. This disease is naturally transmitted through the bite of female Anopheles mosquitoes. Kulonprogo Regency is one of the malaria endemic areas that needs to be... more
    Malaria is still a public health problem caused by Plasmodium parasites. This disease is naturally transmitted through the bite of female Anopheles mosquitoes. Kulonprogo Regency is one of the malaria endemic areas that needs to be developed to combat malaria. This research aims to describe the distribution of malaria cases to determine vulnerable areas in Kulonprogo Regency. This research was an observational analytic with cross sectional design conducted in April - October 2018. This research used the total sampling of 62 malaria cases. Data analysis was performed by using a Geographic Information System approach with overlay, buffer, cluster techniques, and spatial weighted regression. Based on the results of the partial analysis, it was found that 62 cases of malaria spread in 6 sub-districts namely: Kokap, Pengasih, Samigaluh, Kalibawang, Wates and Sentolo. The distribution of malaria cases clustered in Kokap Sub District, namely in Kalirejo Village (29 cases) and Hargorejo Vil...
    Maternal Mortality Rate in Indonesia is still high. According to the Ministry of Health of Republic of Indonesia in 2010, three major factors of maternal mortality are haemorrhage (28%), eclampsia (24%), and infection (11%). Postpartum... more
    Maternal Mortality Rate in Indonesia is still high. According to the Ministry of Health of Republic of Indonesia in 2010, three major factors of maternal mortality are haemorrhage (28%), eclampsia (24%), and infection (11%). Postpartum haemorrhage is vaginal bleeding 500 cc or more after completion of phase III (after the placenta was born). Primary postpartum hemorrhage is occurred in 24 hours after childbirth. High parity is one of the factors that caused primary postpartum haemorrhage in which women with high parity face a growing risk of bleeding. The purpose of this study was to investigate the effect of parity on primary postpartum haemorrhage at RSUD Dr. Pirngadi Medan in 2007 to 2010. This study was observational analytic with case control study design. The case was the maternal who experienced primary postpartum haemorrhage and the control was the maternal who did not experience postpartum haemorrhage. The number of samples were 41 cases and 41 controls were taken by purposive sampling. Data analyzing was perfomed using univariate, bivariate, and multivariate analysis with multiple logistic regression methods using the Epi Info version 3.4.1. The results showed that the main cause of primary postpartum haemorrhage in this study were retensio placenta (53,7%), followed by the birth canal lacerations (29,3%), uterine atony (14,6%), and inversio uteri (2,4% ). Although it was not significant statistically, the risk of primary postpartum haemorrhage was 2 times greater for mothers who had parity >3 compared to mothers who had parity 2-3 after being controlled by status of anemia (OR = 1,59 ; 95% CI 0,58;4,29). It is suggested to pregnant women with risk factors of high parity and anemia are routinely checked for pregnancy to health personnels so that maternal health can be controlled in order to prevent primary postpartum haemorrhage.