DPK 2
BROADCASTING DAN FILM
TEKNIK DASAR PROSES PRODUKSI
PADA INDUSTRI BROADCASTING DAN
PERFILMAN
TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami kegiatan praktek sederhana yang mewakili
prosedur kerja industri
INFORMASI UMUM
ASESMEN
Disgnostik Identitas Penulis
Sikap (Observasi) Rezha Danil, S.I.Kom
Pengetahuan (Tes Lisan dan Tulisan) KOMPETENSI AWAL
Keterampilan (Unjuk Kerja)
1. Menjelaskan prosedur kerja dalam
ASESMEN produksi siaran program televisi dan
produksi film.
Disgnostik 2. Melakukan kegiatan praktek yang
Sikap (Observasi) mewakili prosedur dalam produksi televisi
Pengetahuan (Tes Lisan dan Tulisan) dan film.
Keterampilan (Unjuk Kerja) 3. Menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam
setiap tahap produksi.
PEMAHAMAN BERMAKNA
Pemahaman bermakna dari materi Teknik Dasar Proses PROFIL PELAJAR PANCASILA
Produksi pada Industri Broadcasting dan Perfilman adalah Siswa yang beriman, bertakwa kepada
kesadaran yang mendalam tentang proses kreatif dan teknis Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak
yang terlibat dalam menciptakan karya audio-visual dalam mulia, mandiri, bernalar kritis, dan
dunia industri broadcasting dan perfilman. kreatif.
MODEL PEMBELAJARAN SARANA DAN PRASARANA
Projec Based Learning Internet
Surat Kabar
Majalah
Radio
Bekasi, 1 Juli 2024
Film
Kepala Sekolah Guru Pengampu
Televisi
TARGET PESERTA DIDIK
Peserta Didik Reguler/Tipikal
Elvi Desilia Fajarina, S.Pd., M.M Rezha Danil, S.I.Kom
NIP.19681222 199802 2 002 NIP.19930207 20222 1 002
LANGKAH PEMBELAJARAN
I. Pendahuluan (10 Menit)
A. Perkenalan guru dan siswa.
B. Penjelasan tujuan pembelajaran dan konten yang akan dipelajari.
C. Menyampaikan bahwa pembelajaran akan menggunakan metode project-based learning
I. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami Konsep dan Prosedur Kerja: Siswa dapat menjelaskan prosedur kerja dalam produksi siaran program
televisi dan produksi film.
2. Melaksanakan Praktek Produksi: Siswa dapat melakukan kegiatan praktek yang mewakili prosedur dalam produksi
televisi dan film.
3. Mengintegrasikan Nilai-Nilai Pancasila: Siswa dapat menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap tahap
produksi.
II. Deskripsi Materi
A. Konsep Industri Produksi Siaran Program Televisi
1. Produksi Siaran Televisi: Meliputi proses perencanaan, produksi, dan pasca-produksi program televisi seperti
berita, talk show, atau drama.
2. Komponen Utama:
o Pra-Produksi: Penulisan skrip, perencanaan jadwal, dan pemilihan talent.
o Produksi: Pengambilan gambar, pengelolaan set, dan perekaman audio.
o Pasca-Produksi: Editing video, penambahan musik dan efek suara, dan finalisasi.
B. Konsep Industri Produksi Film
1. Produksi Film: Meliputi proses pembuatan film dari tahap penulisan naskah hingga penyelesaian.
2. Komponen Utama:
o Pra-Produksi: Penulisan naskah, casting, perencanaan lokasi, dan penganggaran.
o Produksi: Pengambilan gambar, penyusunan set, dan perekaman audio.
o Pasca-Produksi: Editing film, penambahan musik, suara, dan visual effects.
III. Praktek Sederhana dalam Produksi Televisi dan Film
A. Persiapan Praktek
1. Pilih Tema dan Format: Tentukan tema dan format untuk siaran televisi atau film pendek. Contoh tema: berita
lokal untuk TV atau drama pendek untuk film.
2. Pembagian Tugas: Identifikasi peran dalam tim, seperti penulis skrip, sutradara, kameramen, editor, dan talent.
B. Langkah-Langkah Praktek Produksi Televisi
1. Pra-Produksi:
o Perencanaan: Tentukan tema, format, dan jadwal siaran.
o Penulisan Skrip: Buat naskah untuk program yang akan diproduksi.
o Casting: Pilih pembicara atau aktor dan atur jadwal produksi.
2. Produksi:
o Pengambilan Gambar: Rekam adegan sesuai skrip dengan menggunakan kamera dan peralatan lainnya.
o Pengelolaan Set: Siapkan lokasi dan set yang sesuai dengan tema program.
o Perekaman Audio: Rekam dialog dan efek suara menggunakan mikrofon dan perangkat perekam.
3. Pasca-Produksi:
o Editing Video: Gunakan perangkat lunak editing untuk memotong dan menyusun footage.
o Penambahan Musik dan Efek Suara: Tambahkan musik latar dan efek suara untuk meningkatkan kualitas program.
o Review dan Finalisasi: Tonton hasil akhir, diskusikan umpan balik, dan finalisasi program untuk siaran.
C. Langkah-Langkah Praktek Produksi Film
1. Pra-Produksi:
o Penulisan Naskah: Buat naskah film termasuk dialog dan deskripsi adegan.
o Casting: Pilih aktor dan tentukan jadwal syuting.
o Perencanaan Lokasi: Tentukan lokasi syuting dan persiapkan kebutuhan produksi.
2. Produksi:
o Pengambilan Gambar: Rekam adegan film dengan memperhatikan kualitas visual dan audio.
o Penyusunan Set: Atur set sesuai dengan kebutuhan adegan.
o Perekaman Audio: Pastikan semua dialog dan efek suara terekam dengan jelas.
3. Pasca-Produksi:
o Editing Film: Gabungkan dan potong footage, tambahkan efek visual, dan perbaiki kualitas gambar.
o Penambahan Musik dan Efek Suara: Sertakan musik dan efek suara yang sesuai dengan suasana film.
o Review dan Finalisasi: Tonton film yang sudah selesai, lakukan revisi jika perlu, dan siapkan film untuk distribusi.
IV. Dimensi Profil Pelajar Pancasila
A. Profil Pelajar Pancasila
1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia
o Dalam semua kegiatan produksi, pastikan untuk mematuhi etika dan moral yang baik. Hindari konten yang tidak
sesuai dengan norma agama dan sosial.
2. Mandiri
o Kembangkan kemandirian dalam setiap fase produksi. Siswa harus mampu menyelesaikan tugas dengan tanggung
jawab dan inisiatif.
3. Bergotong Royong
o Kolaborasi yang baik antar anggota tim sangat penting dalam produksi. Siswa harus bekerja sama, berbagi tugas,
dan mendukung satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama.
4. Bernalar Kritis
o Evaluasi hasil produksi secara kritis untuk memperbaiki kualitas. Diskusikan hasil dengan anggota tim dan
terapkan umpan balik untuk peningkatan.
5. Komunikatif
o Keterampilan komunikasi yang baik diperlukan dalam setiap tahap produksi, baik dalam berinteraksi dengan
anggota tim maupun dalam penyampaian pesan kepada audiens.
6. Peduli Lingkungan dan Sosial
o Pertimbangkan dampak sosial dan lingkungan dari konten yang diproduksi. Pilih tema yang mendukung
kesejahteraan masyarakat dan menjaga kelestarian lingkungan.
V. Penilaian
1. Penilaian Kognitif:
o Tes tertulis tentang konsep dan prosedur produksi televisi dan film.
o Diskusi kelas tentang penerapan nilai-nilai Pancasila dalam produksi media.
2. Penilaian Praktik:
o Observasi selama kegiatan praktek untuk menilai penerapan prosedur produksi dan kerja sama tim.
o Evaluasi hasil akhir produk berdasarkan kriteria kualitas, kreativitas, dan etika.
3. Penilaian Diri dan Teman:
o Penilaian diri oleh siswa dan penilaian oleh teman sekelompok untuk refleksi mengenai kontribusi individu dan
efektivitas kelompok.