Dokumen tersebut merupakan profil singkat Iman N.B., seorang konsultan sumber daya manusia dan manajemen yang memiliki berbagai sertifikasi dan pengalaman sebagai komisaris, direktur, dosen dan konsultan. Dokumen selanjutnya membahas definisi dan tingkat keterlibatan karyawan serta manfaat mengukur tingkat keterlibatan karyawan bagi perusahaan.
100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
217 tayangan18 halaman
Dokumen tersebut merupakan profil singkat Iman N.B., seorang konsultan sumber daya manusia dan manajemen yang memiliki berbagai sertifikasi dan pengalaman sebagai komisaris, direktur, dosen dan konsultan. Dokumen selanjutnya membahas definisi dan tingkat keterlibatan karyawan serta manfaat mengukur tingkat keterlibatan karyawan bagi perusahaan.
Dokumen tersebut merupakan profil singkat Iman N.B., seorang konsultan sumber daya manusia dan manajemen yang memiliki berbagai sertifikasi dan pengalaman sebagai komisaris, direktur, dosen dan konsultan. Dokumen selanjutnya membahas definisi dan tingkat keterlibatan karyawan serta manfaat mengukur tingkat keterlibatan karyawan bagi perusahaan.
Dokumen tersebut merupakan profil singkat Iman N.B., seorang konsultan sumber daya manusia dan manajemen yang memiliki berbagai sertifikasi dan pengalaman sebagai komisaris, direktur, dosen dan konsultan. Dokumen selanjutnya membahas definisi dan tingkat keterlibatan karyawan serta manfaat mengukur tingkat keterlibatan karyawan bagi perusahaan.
Komisaris PT. Human in Partner Surabaya, Direktur LSP MSDM Nusantara Management & Human Resource Management Consultant HR Club Indonesia Chairman; Dosen Luar Biasa Magister Profesi Psikologi Untag Surabaya, Sertifikasi HR Manager BNSP Sertifikasi Competency Standard Designer BNSP Sertifikasi KPI BNSP Sertifikasi Remunerasi BNSP Asersor Kompetensi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) Asesor Lisensi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi) Pelatihan Arbiter Ketenagakerjaan (Asosiasi Arbiter Ketenagakerjaan Indonesia/AAKI) Modular in Plant Training Designer (InWent Germany) CBSCP/Certified Balanced Scorecard Professional (Indonesia BSC School/APO Model) CPHR/Certifed Professional Human Resources (SDM - Indonesia/SHRM-Model) CPLP Master Trainer (ASTD Model) Certified Graphologist (Rumah Grafologi – Dr. Erika Karohs Model) Certified Oorganizational Development (HRCI – Univ. Airlangga – ITATS Surabaya) EMPLOYEE ENGAGEMENT • Kahn (1990) menyatakan bahwa engagement merupakan kondisi psikologis maupun fisik yang hadir secara penuh (terlibat) dalam melakukan perannya di DEFINISI organisasi. • Engagement meliputi berbagai elemen diantaranya komitmen dan OCB namun didukung dengan adanya keterlibatan pada unsur kesadaran terhadap bisnis organisasi (Robbinson, et, al 2004). Prepared by Iman N Bajuasijadji, SH., MM., CPHR., CPLP., 4 CBSCP., CG. CODP. Definisi Engagement
• Employee Engagement meupakan sikap positif yang dimiliki
seorang pegawai terhadap organisasi dan nilai-nilai yang ada. Pegawai yang engage menyadari konteks bisnis dan bekerja dengan rekan untuk meningkatkan kinerja dalam pekerjaannya untuk kepentingan organisasi (Robinson, et al, 2004). • Markoset, et al (2010) menyatakan bahwa pegawai yang tidak engage lebih cenderung menyia-nyiakan upayanya pada tugas dengan prioritas yang rendah, gagal berkomitmen secara penuh terhadap tugas dan hanya akan tetap dengan organisasi untuk waktu yang singkat.
Prepared by Iman N Bajuasijadji, SH., MM., CPHR., CPLP.,
5 CBSCP., CG. CODP. Definisi Engagement • Towers & Perrin (2003) menyatakan bahwa engagement melibatkan faktor-faktor emosional dan rasional yang berkaitan dengan pekerjaan dan pengalaman kerja yang dimiliki saat ini. DEFINISI • Wellins & Concelman (2004) menyatakan bahwa employee engagement menunjukkan kekuatan yang dapat memotivasi pegawai ke tingkat kinerja yang lebih tinggi. Lebih lanjut bahwa engagement ini merupakan kumpulan dari adanya komitmen, kesetiaan, produktivitas dan kepemilikan yang didalamnya ada perasaan dan sikap pada pegawai terhadap pekerjaan dan organisasi.
Prepared by Iman N Bajuasijadji, SH., MM., CPHR., CPLP.,
6 CBSCP., CG. CODP. Work Engagement
• Employee engagement juga sering disebut work
engagement atau worker engagement, yaitu sebuah konsep manajemen bisnis yang menyatakan bahwa karyawan yang memiliki engagement tinggi adalah karyawan yang memiliki keterlibatan penuh dan memiliki semangat bekerja tinggi dalam pekerjaannya maupun dalam hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan perusahaan jangka panjang.
Prepared by Iman N Bajuasijadji, SH., MM., CPHR., CPLP.,
7 CBSCP., CG. CODP. Global Employee Engagement Rate
Source : Kincentric, 2019
Gallup Engagement Survey
16% 29% Engaged Employees
Not Engaged Employees
Actively Disengaged Employees 55%
Source: October 2000 Gallup Survey
Engaged Employees
• Karyawan yang engaged adalah seorang pembangun (builder).
Mereka selalu menunjukkan kinerja dengan level yang tinggi. Karyawan ini akan bersedia menggunakan bakat dan kekuatan mereka dalam bekerja setiap hari serta selalu bekerja dengan gairah dan selalu mengembangkan inovasi agar perusahaan berkembang Not Engaged Employees
• Karyawan dalam tipe ini cenderung fokus terhadap tugas
dibandingkan untuk mencapai tujuan dari pekerjaan itu. Mereka selalu menunggu perintah dan cenderung merasa kontribusi mereka diabaikan. Actively Disengaged Employees
• Karyawan tipe ini adalah penunggu gua “cave dweller”.
Mereka secara konsisten menunjukkan perlawanan pada semua aspek. Mereka hanya melihat sisi negatif pada berbagai kesempatan dan setia harinya, tipe actively disengaged ini melemahkan apa yang dilakukan oleh pekerja yang engaged. Benefit Identifasi Tingkat Employee Engagement • Dapat mempertahankan dan meningkatkan produktivitas karyawan karena mereka merasa senang berkarya di perusahaan tersebut. • Membantu mempertahankan karyawan terbaik, karena mereka tidak mudah tergiur dengan tawaran perusahaan lain. • Membantu pencapaian target perusahaan, karena beberapa studi yang mengkorelasikan antara tingginya employee engagement dengan pencapaian target perusahaan membuktikan kebenaran hipotesanya bahwa korelasinya adalah sangat positif. Bagaimana mengetahui engagement karyawan? • Bagaimana perusahaan atau organisasi mengetahui seberapa besar atau kuatnya keterikatan karyawan terhadap perusahaan atau organisasi, diperlukan pengukuran. • Metoda pengukuran yang paling banyak digunakan adalah GALLUP Q12 – EMPLOYEE ENGAGEMENT. • Penelitian dilakukan di 24 perusahaan di 12 industri yang berbeda, 2.500 unit perusahaan dan 105.000 karyawan; menggunakan metode meta analisis Engagement Hierarchy (Gallup) Opportunities to learn and grow Progress in last six months Growth I have best friend at work Coworkers committed to quality Mission/purpose of company At work, my opinions seems to count Teamwork
Someone encourages my development
Supervisor/someone at work cares Recognition last seven days Individual Contribution Do what I do best everyday
I have materials and equipment
I know what is expected of me at work Basic Needs Gallup Q12 Employee Engagement Survey 1. I know what is expected of me at work 2. I have the materials and equipment I need to do my work right 3. At work, I have the opportunity to do what I do best every day 4. In the past seven days, I have received recognition or praise for good work 5. My supervisor, or someone at work, seems to care about me as a person 6. There is someone at work who encourages my development 7. At work, my opinions seem to count 8. The mission or purpose of my company makes me feel my job is important 9. My associates or fellow employees are committed to doing quality work. 10. I have a best friend at work 11. In the past six months, someone at work has talked to me about my progress 12. In the past year, I have had opportunities at work to learn and grow PT. Human In Partner Consulting
