Pengelolaan dan pengaturan suatu Jaringan distribusi tenaga listrik dapat efektif, mutlak diperlu... more Pengelolaan dan pengaturan suatu Jaringan distribusi tenaga listrik dapat efektif, mutlak diperlukan mengingat pertumbuhan permintaan tenaga listrik yang sangat tinggi dan menambah semakin kompleknya sistem jaringan tenaga listrik, tuntutan akan pengelolaan tenaga listrik yang baik dan handal sehingga tercapai penyediaan tenaga listrik dalam jumlah dan mutu yang memadai. Namun tingkat kehandalan sistem tidak bisa ideal 100%, karena adanya gangguan yang terjadi dan akan mempengaruhinya. Pemakaian portable sectionalizer switch merupakan salah satu usaha dalam menurunkan tinggkat Saidi Saifi pada jaringan distribusi, ini merupakan suatu alat yang berfungsi untuk melokalisasi pemadaman yang terjadi pemadaman/perawatan yang dipasang pada kontruksi tiang dengan metoda PDKP TM, pada saat melakukan perawatan pada jaringan. Pemakaian portable sectionalizer switch difungsikan sebagai pemisah beban sementara sebagai manuver. Penyulang dengan pemasangan portable sectionalizer switch dapat men...
ABSRACT Energy problems are very crucial faced by the Indonesian government today, because energy... more ABSRACT Energy problems are very crucial faced by the Indonesian government today, because energy is a necessity in increasing national development. Energy consumption growth averaged 6.5% per year, not yet balanced with sufficient energy supply, energy prices are increasingly expensive, energy subsidies are getting bigger, and energy use is still wasteful. One way to overcome the problem of electrical energy is solar sell energy. Solar cells are an abundant source of energy and there is no end of the year. In order for the use of solar cel energy to be used as an energy replacement for fossil energy that is increasingly scarce and expensive, it is necessary to have research and studies to obtain optimal results, the purpose of this study is: "Effect of temperature PV Solar cells on IV characteristics using applications GT Solar Technology software "this is done to see the effect of temperature / heat on solar cel PV. Characteristics of I-V cel diesel can be influenced by temperature and loading. The voltage of PV solar cel will be stable at temperatures of 44 0 c to 60 0 c and at the loading load of 40%, 50%, 60%, 70% and 80%. ABSTRAK Permasalahan energi sangat krusial yang dihadapi oleh pemerintah Indonesia sekarang ini, karena energi merupakan suatu kebutuhan dalam meningkatkan pembangunan nasional. Pertumbuhan konsumsi energi rata-rata 6.5% pertahun, belum diimbangi dengan suplai energi yang cukup, harga energi semakin mahal, subsidi energi semakin besar, dan penggunaan energi masih boros. Salah satu cara mengatasi permasalahan energi listrik adalah energi solar sel. Solar sel merupakan sumber energi sangat belimpah dan tidak ada habisnnya sepanjang tahun. Agar dalam pemakaian energi solar sel dapat dipakai sebagai energi pengganti energi fosil yang sudah semakin langka dan mahal, maka perlu adanya penelitian dan kajian untuk mendapatkan hasil yang optimal, maka tujuan penelitian ini adalah: " Pengaruh temperature PV Solar sel terhadap karakteristik I-V dengan menggunakan aplikasi software GT Solar Teknologi" hal ini dilakukan untuk melihat pengaruh temperature/panas terhadap PV solar cel. Karakteristik I-V solar cel dapat dipengaruhi oleh temperature dan pembebanan. Tegangan PV solar cel akan stabil pada temperature 44 0 c sampai 60 0 c dan pada pembebanan minal 40%,50%,60%,70% dan 80%. Kata Kunci : Temperatut PV; GT Solar; Energi Listrik 1. PENDAHULUAN Kebutuhan akan energi tidak bisa terlepas dari kehidupan masyarakat sehari hari yang mana setiap tahun kebutuhan semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk dan industri. Upaya-upaya efisiensi penggunaan energi telah dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan melalui kebijakan dan program program pemerintah secara nasional yang diimplementasikan kepada masyarakat dan industri. Pertumbuhan konsumsi energi rata-rata 6.5% pertahun, belum diimbangi dengan suplai energi yang cukup yaitu: Harga energi semakin mahal dan subsidi energi semakin besar Penggunaan energi masih boros. Tetergantungan terhadap Energi Fosil masih tinggi, cadangannya semakin terbatas; Akses masyarakat terhadap energi (modern) masih terbatas: Rasio elektrifikasi tahun 2014 sebesar 80,51% (19,49% rumah tangga belum berlistrik); Pengembangan infrastruktur energi (daerah perdesaan/terpencil dan pulau-pulau terluar pada umumnya belum mendapatkan akses energy. Pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) masih sangat kecil. Pemerintah menetapkan tentang Kebijakan Energi Nasional, target kontribusi EBT dalam bauran energi nasional pada 2025 sebesar 17% (Perpres No. 5/2006), diamandemen dalam PP No.79/2014, 23% (th2025, 31% (th2050).
Pengelolaan dan pengaturan suatu Jaringan distribusi tenaga listrik dapat efektif, mutlak diperlu... more Pengelolaan dan pengaturan suatu Jaringan distribusi tenaga listrik dapat efektif, mutlak diperlukan mengingat pertumbuhan permintaan tenaga listrik yang sangat tinggi dan menambah semakin kompleknya sistem jaringan tenaga listrik, tuntutan akan pengelolaan tenaga listrik yang baik dan handal sehingga tercapai penyediaan tenaga listrik dalam jumlah dan mutu yang memadai. Namun tingkat kehandalan sistem tidak bisa ideal 100%, karena adanya gangguan yang terjadi dan akan mempengaruhinya. Pemakaian portable sectionalizer switch merupakan salah satu usaha dalam menurunkan tinggkat Saidi Saifi pada jaringan distribusi, ini merupakan suatu alat yang berfungsi untuk melokalisasi pemadaman yang terjadi pemadaman/perawatan yang dipasang pada kontruksi tiang dengan metoda PDKP TM, pada saat melakukan perawatan pada jaringan. Pemakaian portable sectionalizer switch difungsikan sebagai pemisah beban sementara sebagai manuver. Penyulang dengan pemasangan portable sectionalizer switch dapat men...
ABSRACT Energy problems are very crucial faced by the Indonesian government today, because energy... more ABSRACT Energy problems are very crucial faced by the Indonesian government today, because energy is a necessity in increasing national development. Energy consumption growth averaged 6.5% per year, not yet balanced with sufficient energy supply, energy prices are increasingly expensive, energy subsidies are getting bigger, and energy use is still wasteful. One way to overcome the problem of electrical energy is solar sell energy. Solar cells are an abundant source of energy and there is no end of the year. In order for the use of solar cel energy to be used as an energy replacement for fossil energy that is increasingly scarce and expensive, it is necessary to have research and studies to obtain optimal results, the purpose of this study is: "Effect of temperature PV Solar cells on IV characteristics using applications GT Solar Technology software "this is done to see the effect of temperature / heat on solar cel PV. Characteristics of I-V cel diesel can be influenced by temperature and loading. The voltage of PV solar cel will be stable at temperatures of 44 0 c to 60 0 c and at the loading load of 40%, 50%, 60%, 70% and 80%. ABSTRAK Permasalahan energi sangat krusial yang dihadapi oleh pemerintah Indonesia sekarang ini, karena energi merupakan suatu kebutuhan dalam meningkatkan pembangunan nasional. Pertumbuhan konsumsi energi rata-rata 6.5% pertahun, belum diimbangi dengan suplai energi yang cukup, harga energi semakin mahal, subsidi energi semakin besar, dan penggunaan energi masih boros. Salah satu cara mengatasi permasalahan energi listrik adalah energi solar sel. Solar sel merupakan sumber energi sangat belimpah dan tidak ada habisnnya sepanjang tahun. Agar dalam pemakaian energi solar sel dapat dipakai sebagai energi pengganti energi fosil yang sudah semakin langka dan mahal, maka perlu adanya penelitian dan kajian untuk mendapatkan hasil yang optimal, maka tujuan penelitian ini adalah: " Pengaruh temperature PV Solar sel terhadap karakteristik I-V dengan menggunakan aplikasi software GT Solar Teknologi" hal ini dilakukan untuk melihat pengaruh temperature/panas terhadap PV solar cel. Karakteristik I-V solar cel dapat dipengaruhi oleh temperature dan pembebanan. Tegangan PV solar cel akan stabil pada temperature 44 0 c sampai 60 0 c dan pada pembebanan minal 40%,50%,60%,70% dan 80%. Kata Kunci : Temperatut PV; GT Solar; Energi Listrik 1. PENDAHULUAN Kebutuhan akan energi tidak bisa terlepas dari kehidupan masyarakat sehari hari yang mana setiap tahun kebutuhan semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk dan industri. Upaya-upaya efisiensi penggunaan energi telah dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan melalui kebijakan dan program program pemerintah secara nasional yang diimplementasikan kepada masyarakat dan industri. Pertumbuhan konsumsi energi rata-rata 6.5% pertahun, belum diimbangi dengan suplai energi yang cukup yaitu: Harga energi semakin mahal dan subsidi energi semakin besar Penggunaan energi masih boros. Tetergantungan terhadap Energi Fosil masih tinggi, cadangannya semakin terbatas; Akses masyarakat terhadap energi (modern) masih terbatas: Rasio elektrifikasi tahun 2014 sebesar 80,51% (19,49% rumah tangga belum berlistrik); Pengembangan infrastruktur energi (daerah perdesaan/terpencil dan pulau-pulau terluar pada umumnya belum mendapatkan akses energy. Pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) masih sangat kecil. Pemerintah menetapkan tentang Kebijakan Energi Nasional, target kontribusi EBT dalam bauran energi nasional pada 2025 sebesar 17% (Perpres No. 5/2006), diamandemen dalam PP No.79/2014, 23% (th2025, 31% (th2050).
Uploads
Papers