Perdarahan uterus abnormal
Perdarahan uterus abnormal | |
---|---|
Informasi umum | |
Nama lain | Perdarahan uterus disfungsional, perdarahan vagina abnormal |
Spesialisasi | Ginekologi |
Penyebab | Masalah ovulasi, fibroid, adenomiosis, polip rahim, masalah pendarahan lainnya, efek samping dari pengaturan kelahiran, kanker[1] |
Aspek klinis | |
Gejala dan tanda | Perdarahan uterus tak teratur, terlalu sering, berkepanjangan, atau berlebihan[2] |
Komplikasi | Anemia kekurangan zat besi[3] |
Diagnosis | Berdasarkan gejala, tes darah, pencitraan medis, histeroskopi[3] |
Kondisi serupa | Hamil di luar kandungan[4] |
Perawatan | Kontrasepsi hormonal, agonis GnRH, asam traneksamat, NSAID, operasi[2][5] |
Prevalensi | Cukup sering[3] |
Perdarahan uterus abnormal adalah pendarahan vagina dari uterus yang sering terjadi, berlangsung terlalu lama, lebih dari normal, atau tidak teratur.[2][1] Walau begitu, pendarahan vagina selama kehamilan tidak termasuk kategori ini. Anemia defisiensi zat besi dapat terjadi dan kualitas hidup dapat dipengaruhi secara negatif.
Penyebab yang mendasari kelainan ini antara lain masalah ovulasi, fibroid, lapisan rahim yang tumbuh ke dinding rahim, polip rahim, masalah perdarahan lainnya, efek samping dari kontrol kelahiran, ataupun kanker. Satu orang bisa saja memiliki lebih dari satu penyebab. Langkah pertama mengatasinya adalah menyingkirkan tumor atau menuntaskan kehamilan. Pencitraan medis atau histeroskopi dapat membantu diagnosis penyakit ini.
Perawatan penyakit ini tergantung pada penyebab yang memicunya. Pilihannya antara lain mengonsumsi hormon kelahiran, agonis hormon pelepas gonadotropin (GnRH), asam traneksamat, NSAID, ataupun operasi seperti ablasi endometrium atau histerektomi.[5] Perdarahan uterus abnormal menimpa sekitar 20% wanita pada usia reproduksi.[3]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Bacon, JL (June 2017). "Abnormal Uterine Bleeding: Current Classification and Clinical Management". Obstetrics and Gynecology Clinics of North America. 44 (2): 179–193. doi:10.1016/j.ogc.2017.02.012. PMID 28499529.
- ^ a b c "Abnormal Uterine Bleeding". ACOG. March 2017. Diakses tanggal 11 September 2018.
- ^ a b c d "Abnormal uterine bleeding". Best Pract Res Clin Obstet Gynaecol. 34: 54–65. July 2016. doi:10.1016/j.bpobgyn.2015.11.012. PMC 4970656 . PMID 26803558.
- ^ "Vaginal Bleeding". Merck Manuals Professional Edition. Diakses tanggal 11 September 2018.
- ^ a b Cheong, Y; Cameron, IT; Critchley, HOD (1 September 2017). "Abnormal uterine bleeding". British Medical Bulletin. 123 (1): 103–114. doi:10.1093/bmb/ldx027. PMID 28910998.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]Klasifikasi | |
---|---|
Sumber luar |
- Perdarahan uterus abnormal Merck Manual