Kafin Sulthan
Kafin Sulthan | |
---|---|
Lahir | Kafin Sulthan Reviera 22 Juni 2004 Bandung, Jawa Barat, Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Pendidikan | Universitas Indonesia |
Pekerjaan | |
Penghargaan | Anugerah Musik Indonesia |
Karier musik | |
Genre |
|
Instrumen | |
Tahun aktif | 2015–sekarang |
Label |
|
Artis terkait | Chaseiro All Stars |
Tanda tangan | |
Kafin Sulthan Reviera (lahir 22 Juni 2004) adalah seorang penyanyi dan pemeran berkebangsaan Indonesia. Kafin memulai karier di industri musik sebagai bagian dari Di Atas Rata-Rata generasi kedua yang diasuh oleh musisi Erwin Gutawa dan Gita Gutawa. Ia kemudian merilis debut singel pada tahun 2019 bertajuk "Karena Cintamu". Sebagai seorang aktor, Kafin dikenal melalui perannya dalam film Keluarga Cemara dan kemudian mengulangi perannya dalam Keluarga Cemara 2 dan Keluarga Cemara the Series.
Kehidupan awal dan pendidikan
[sunting | sunting sumber]Kafin Sulthan Reviera lahir pada 22 Juni 2004 di Bandung. Kafin adalah anak tunggal dari pasangan Max Reviera dan Beby Erwina. Ayahnya diketahui telah meninggal dunia.[1]
Kafin tidak lahir dari orang tua yang memiliki latar belakang di bidang musik. Kafin menunjukkan ketertarikan untuk bermusik sejak usia tiga tahun dengan sering bersenandung mengikuti lagu-lagu yang didengarkannya. Kafin pun mengikuti les olah vokal saat berusia empat tahun dan kursus piano setahun kemudian.[2]
Kejeniusan Kafin sudah terlihat sejak ia berusia enam bulan, yang mana ia sudah tertarik dengan tabel angka dan huruf. Sejak batita, Kafin oleh kedua orang tuanya sudah di stimulus untuk dapat menghafalkan huruf-huruf melalui orang-orang terdekatnya. Kafin sudah bisa berbicara pada usia 1,5 tahun, membaca di usia 2 tahun, dan menulis di usia 3 tahun. Pada tahun 2007, Kafin memulai pendidikan di sekolah dasar sebagai batita. Beranjak ke sekolah menengah pertama, Kafin mengabil program akselerasi dan hanya menghabiskan waktu dua tahun untuk menyelesaikan masa akademis tersebut. Kafin menempuh pendidikan SD hingga SMA melalui pendekatan sekolah rumah di Homeschooling Taman Sekar Bandung.[3] Setelah lulus SMA di usia 13 tahun,[4] Kafin kemudian menempuh pendidikan perguruan tinggi dua tahun setelahnya di Universitas Indonesia dengan mengambil program studi Arsitektur Interior saat berusia 15 tahun.[5][6][7]
Bakat seni
[sunting | sunting sumber]Kafin adalah penyanyi yang mengusung genre jazz. Ia mulai menyukai musik jazz sejak berusia 8 tahun. Dari banyak aliran jazz, Kafin menyukai aliran funk, fusion, dan swing. Kafin juga memiliki idola yang menjadi panutan dalam bermusik di antaranya Al Jarreau, George Duke, Stevie Wonder, dan David Foster.[2]
Karier
[sunting | sunting sumber]Awal karier
[sunting | sunting sumber]Kepiawaiannya dalam bermain piano pernah membawanya menjuarai Yamaha Electone Festival tahun 2010.[8]
Kafin diketahui memulai akting dalam pertunjukan musikal Laskar Pelangi yang digelar di Jogja Expo Center, Yogyakarta pada tahun 2012. Ia memerankan tokoh Kucai di samping.[9][10]
2015–2017: Di Atas Rata-Rata generasi kedua
[sunting | sunting sumber]Setelah melalui proses audisi tertutup pada tahun 2014 yang diadakan oleh Erwin Gutawa dan Gita Gutawa, Kafin berhasil terpilih sebagai generasi kedua Di Atas Rata-Rata bersama tujuh personel lain. Ia dipercaya untuk mengusung genre jazz.[11] Pada 17 April 2015, Di Atas Rata-Rata generasi kedua meluncurkan album kompilasi bertajuk Di Atas Rata-Rata 2. Kafin dipercaya untuk membawakan tiga lagu yakni "Tangga Nada" yang dibawakan secara solo, "Tak Bisa Diam" berkolaborasi dengan Rafi Sudirman serta "Bersama" yang dibawakan oleh seluruh personel.[12] Di Atas Rata-Rata generasi kedua kemudian dikenalkan secara resmi terhadap publik dalam jumpa pers yang diadakan pada 29 September 2015 di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta Pusat bersamaan dengan perilisan album fisik.[13]
Lagu "Tangga Nada" yang dibawakan oleh Kafin berhasil membawa terpilih sebagai Penyanyi Anak Solo Pria Terbaik dalam ajang penghargaan Anugerah Musik Indonesia 2016.
Bergabungnya Kafin dengan manajemen DARR 2 membuat ia terlibat dalam berbagai pementasan musik berskala besar. Salah satunya ialah Java Jazz Festival 2016 yang digelar pada tanggal 4–6 Maret di JIExpo Kemayoran, Jakarta.[14] Selain itu, pada tanggal 2 April 2016, Kafin bersama personel DARR 2 lainnya tampil dalam sebuah konser—yang juga dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta (saat itu) Basuki Tjahaja Purnama—bertajuk "Di Atas Rata-Rata 2: Bikin Konser", bertempat di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan.[15][16] Ia dan personel DARR 2 juga mendapat kesempatan tampil di hadapan Presiden Joko Widodo dan sejumlah tamu kenegaraan dalam acara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71, pada tanggal 17 Agustus 2016, di Istana Merdeka.
Pada tahun 2017, para anak asuhan Gita Gutawa dan Erwin Gutawa, Di Atas Rata-Rata merilis album baru bertajuk Musik Anak Terbaik: Di Atas Rata-Rata. Album tersebut adalah album dari DARR generasi 1 dan generasi 2. Musik Anak Terbaik: Di Atas Rata-Rata terdiri dari tujuh lagu lama dan empat lagu baru. Kafin kembali membawakan lagu "Tangga Nada" serta sebuah lagu baru yang merupakan trek bonus berjudul "Buka Puasa" yang dibawakan bersama Rafi.[17]
2018: Keluarga Cemara
[sunting | sunting sumber]Kafin memulai debut akting layar lebarnya melalui film Keluarga Cemara arahan Yandy Laurens yang diadaptasi dari sinetron berjudul sama. Kafin memerankan tokoh Deni yang merupakan teman dari Euis–yang diperankan oleh Adhisty Zara.[18][19] Film ini pertama kali ditayangkan di Jogja-NETPAC Asian Film Festival pada tanggal 29 November dan 1 Desember 2018 dengan didahului press screening di Jakarta pada tanggal 13 November 2018.[20] Pada 3 Januari 2019, film ini ditayangkan di seluruh Indonesia.[21]
2019: Debut singel
[sunting | sunting sumber]Kafin merilis singel perdananya berjudul "Karena Cintamu" pada 13 Februari 2019 melalui perusahaan rekaman iCanStudioLive. Lagu tersebut secara khusus dipersembahkan kepada sang ibu, dalam pengerjaannya komposisi, lirik, dan sebagian besar aransemen dikerjakan oleh Kafin sedangkan untuk aransemen alat musik gesek dikerjakan Irsa Destiwi dan dimainkan oleh Ava Victoria dan kawan-kawan. Dalam perilisannya, singel tersebut memiliki tiga versi. Versi pertama yang merupakan versi utama lengkap mengandung vokal Kafin, piano, bas, drum, serta ansambel gesek. Versi kedua memiliki format trio jazz tanpa alat musik gesek. Versi terakhir sama dengan versi pertama, tetapi tanpa vokal Kafin. Dalam semua versi, Kafin melibatkan dua musisi senior jazz, yakni Taufan Goenarso pada drum dan Barry Likumahuwa pada bas.[22][23]
2020–sekarang: New Chaséiro
[sunting | sunting sumber]Candra Darusman, pendiri sekaligus kibordis dari grup vokal era 70-an Chaseiro, meregenerasi kelompok musik tersebut dengan mulai membentuk Chaseiro All Stars (ChAS) pada tahun 2018. Kafin terpilih sebagai salah satu anggota yang bersanding dengan enam personel lain, yakni Ardhito Pramono, Adikara Fardy, Rafi Sudirman, Vadie Akbar, Albert Fakdawer, dan Rega Dauna. Dalam grup tersebut Kafin berperan sebagai kibordis sekaligus vokalis. Pada Januari 2020, Chaseiro All Stars menerbitkan singel debut berjudul "Matahari Di Hati" ciptaan Candra Darusman. Lagu tersebut diproduseri oleh Tohpati dan dirilis melalui label Musica. Di bulan September, Chaseiro All Stars mendaur ulang lagu "Ceria" yang pernah dipopulerkan oleh Chaseiro pada tahun 1980. Dengan Rishanda Singgih selaku produser, versi Chaseiro All Stars hadir dengan aransemen yang lebih kontemporer dan up-beat.[24][25] Pada Juni 2023, Chaseiro All Stars mengubah namanya menjadi New Chaséiro atas saran Kafin dan sekaligus merilis sebuah EP debut self-titled di bawah label Wander Music. Dengan izin dari Candra Darusman dan para personel, Kafin bertindak sebagai produser pada rilisan tersebut. Para musisi yang terlibat dalam EP New Chaséiro merupakan Barry Likumahuwa, David Likumahua, Dimas Pradipta, dan Ricky Sophian.
Aktivisme
[sunting | sunting sumber]Selain membangun karier di dunia hiburan, Kafin juga menaruh perhatian pada isu lingkungan. Pada tahun 2015, Kafin dipercaya sebagai duta Earth Hour Bandung. Earth Hour sendiri merupakan salah satu kampanye global WWF, organisasi konservasi terbesar di dunia yang mengajak individu, komunitas, praktisi bisnis dan pemerintah di seluruh dunia untuk menyatakan kepeduliannya terhadap perubahan iklim. Kafin dipercaya sebagai duta dari tahun 2015 hingga saat ini.[26][27]
Pada tahun 2015, Kafin turut serta dalam kegiatan #YukGowes yang diadakan oleh Bike To Campus Bandung dan Eiger dengan tujuan menyambangi beberapa museum yang ada di kota Bandung. Kegiatan bersepeda tersebut diadakan dalam rangka mendukung Konferensi Perubahan Iklim (COP 21) di Paris, Perancis.[28]
Pada tahun 2019, Kafin berpartisipasi dalam kegiatan lari "Kulari ke Hutan" yang digagas Hutan Itu Indonesia serta turut didukung oleh Duta Besar Amerika Serikat, Joseph R. Donovan Jr.. Kegiatan tersebut mengajak para peserta berlari sejauh 5 kilometer untuk mengadopsi satu pohon di hutan Indonesia. Kafin berhasil berlari sejauh 15 kilometer dan mengadopsi tiga pohon.[29]
Diskografi
[sunting | sunting sumber]Album kompilasi
[sunting | sunting sumber]Judul | Detail Album | Ref. |
---|---|---|
Di Atas Rata-Rata 2 |
|
[30] |
Musik Anak Terbaik: Di Atas Rata-Rata |
|
[31] |
Singel
[sunting | sunting sumber]Judul | Tahun | Album | Ref. |
---|---|---|---|
"Karena Cintamu" | 2019 | Singel non-album | [22] |
"Pesan" | 2021 | [32] |
Filmografi
[sunting | sunting sumber]Film
[sunting | sunting sumber]Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2018 | Keluarga Cemara | Deni | Karya debut |
2022 | Keluarga Cemara 2 |
Film pendek
[sunting | sunting sumber]Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2023 | Alif Pengen Punya Pacar, Yuli Pengen Dibonceng Ngabers | Alif |
Serial web
[sunting | sunting sumber]Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2022 | Keluarga Cemara the Series | Deni |
Drama musikal
[sunting | sunting sumber]- Musikal Keluarga Cemara (2024)
Video musik
[sunting | sunting sumber]- "Jungkir Balik" — Maisha Kanna (2024)
Penghargaan dan nominasi
[sunting | sunting sumber]Penghargaan | Tahun | Kategori | Nomine | Hasil | Ref. |
---|---|---|---|---|---|
Anugerah Musik Indonesia | 2016 | Artis Solo Laki-Laki Anak-Anak Terbaik | "Tangga Nada" | Menang | [33][34] |
Duo/Grup/Grup Vokal/Kolaborasi Anak Terbaik | "Tak Bisa Diam" (bersama Rafi) |
Nominasi | |||
2017 | "Buka Puasa" (bersama Rafi) |
Nominasi | [35][36] |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Single Perdana Kafin Sulthan Wujud Cinta untuk Orang Tua". Republika Online. 2019-02-17. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ a b "Kafin Sulthan Reviera, Musisi Jazz Cilik yang Jenius". Majalah Just for Kids. 14 Februari 2017.
- ^ "Cerdasnya Kafin Sulthan Reviera, Usianya Baru 13 Tahun Tapi Sudah Kelas 3 SMA - Halaman all - Tribunnews.com". m.tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ "Kafin Sulthan Lulus SMA Usia 13 Tahun, Ini Pertimbangan Sebelum Anak Masuk Kelas Akselerasi". www.orami.co.id. 2019-02-14. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ Kinanti, Ajeng Annastasia (2019-10-13). "Sibuk Kuliah di Usia 15 Tahun, Ini Tips Sehat dan Cerdas Kafin Sulthan". POPMAMA.com. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ developer, medcom id (2021-08-28). "Usia 15 Tahun Jadi Mahasiswa, Kafin Sulthan Alami Kejadian Unik". medcom.id. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ developer, medcom id (2021-01-09). "Jenius Sejak Kecil, Kafin Sulthan Bersyukur Sudah Kuliah di Usia 16 Tahun". medcom.id. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ Era.id. "Chaseiro yang Bereinkarnasi Menjadi ChAS". ERA.ID. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ developer, mediaindonesia com (2021-11-24). "The Papandayan Jazz Festival Hadirkan Musisi Lintas Generasi". mediaindonesia.com. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ "Kafin Sulthan Reviera di Instagram: "Kami pernah jadi kucai #laskarpelangi #musikallaskarpelangi #miralesmana #riririza #erwingutawa"". Instagram. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ Media, Kompas Cyber (2015-09-30). "Erwin dan Gita Gutawa Lahirkan DARR Generasi Kedua". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2022-12-15.
- ^ antaranews.com (2015-09-29). "Erwin Gutawa luncurkan "Di Atas Rata-Rata 2"". Antara News. Diakses tanggal 2022-12-15.
- ^ Fimela.com (2015-09-30). "Kenalkan 7 Anak Hebat 'Di Atas Rata-Rata' 2". fimela.com. Diakses tanggal 2022-12-15.
- ^ "Erwin dan Gita Gutawa Boyong 'Di Atas Rata-Rata' ke Java Jazz". fimela.com. 2016-03-07. Diakses tanggal 2021-05-11.
- ^ "Ciputra Artpreneur - Di Atas Rata-Rata 2". www.ciputraartpreneur.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-05-11.
- ^ Pangerang, Andi Muttya Keteng (2016-04-02). Maullana, Irfan, ed. "Ahok Ajak Anak dan Istri Nonton "DARR 2: Bikin Konser"". Kompas.com. Diakses tanggal 2021-05-11.
- ^ Media, Kompas Cyber (2017-07-27). "Musik Anak Terbaik Di Atas Rata-Rata Kompilasikan Generasi 1 dan 2". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2022-12-15.
- ^ "Kafin Sulthan Bintangi Film Keluarga Cemara". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ MEDIA, PT AKURAT SENTRA (2019-01-04). "Main di Keluarga Cemara, 10 Pesona Kafin Sulthan Jadi Idola Baru Para Cewek". akurat.co. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ "Keluarga Cemara on Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2018". jaff-filmfest.org. Jogja-NETPAC Asian Film Festival. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-14. Diakses tanggal 7 Januari 2019.
- ^ (), Anwar Siswadi (10 Januari 2019). Nunuy Nurhayati, Nunuy, ed. "Film DreadOut Bersaing dengan Keluarga Cemara di Bioskop". Tempo.co. Diakses tanggal 21 Januari 2019.
- ^ a b developer, medcom id (2019-02-17). "Karena Cintamu, Lagu Persembahan Kafin Sulthan untuk Sang Ibu". medcom.id. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ developer, mediaindonesia com (2019-02-17). "Karena Cintamu, Single Perdana bagi sang Ibu". mediaindonesia.com. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ Pramudya, Windy Eka. "Regenerasi Chaseiro Lewat Chaseiro All Stars, Rilis Single Matahari di Hati - Pikiran-Rakyat.com". www.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2022-12-19.
- ^ "ChAS Hadir untuk Meremajakan Musik Chaseiro". kumparan. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ Yulianti, Tya Eka. "Rangkaian Acara Bakal Warnai Aksi Earth Hour di Bandung Malam Ini". detiknews. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ "Earth Hour Digelar 26 Maret 2022, Ayo Berpartisipasi". kumparan. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ "#YukGowes Gowestory, Bersepeda Sambil Belajar Sejarah Museum". Greeners.Co (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ Agency, ANTARA News. "619 pelari mengadopsi 1.171 pohon di hutan Indonesia". ANTARA News Kalimantan Selatan. Diakses tanggal 2022-12-20.
- ^ "Album di Atas Rata-Rata 2 Tampilkan Tujuh Karakter Vokal Anak-Anak". JawaPos.com. 2015-09-29. Diakses tanggal 2021-07-14.
- ^ Kumampung, Dian Reinis (2017-07-27). Dewi, Bestari Kumala, ed. "Musik Anak Terbaik Di Atas Rata-Rata Kompilasikan Generasi 1 dan 2". Kompas.com. Diakses tanggal 2021-07-14.
- ^ Kafin Sulthan Rilis Lagu Baru Berjudul 'Pesan', diakses tanggal 2022-12-20
- ^ Media, Kompas Cyber (2016-09-09). "Daftar Lengkap Nominasi AMI Awards 2016 Halaman all". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2022-12-12.
- ^ Liputan6.com (2016-09-29). "Daftar Lengkap Pemenang AMI Awards 2016". liputan6.com. Diakses tanggal 2022-12-12.
- ^ Priherdityo, Endro. "Daftar Lengkap Nominasi AMI 2017". hiburan. Diakses tanggal 2022-12-12.
- ^ Khoiri, Agniya. "Daftar Lengkap Pemenang AMI 2017". hiburan. Diakses tanggal 2022-12-12.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Kafin Sulthan di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Kafin Sulthan di Instagram
- Kafin Sulthan di Facebook
- Kafin Sulthan di LinkedIn
- Saluran Kafin Sulthan di YouTube