[go: up one dir, main page]

Lompat ke isi

Ikan halibut

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 1 Juni 2024 13.56 oleh Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Ikan halibut, cenderung berwarna cokelat gelap di bagian wajah atas, dan putih di bagian bawah

Ikan halibut adalah ikan berbentuk pipih, genus Hippoglossus, berasal dari keluarga mata merah (Pleuronectidae).[1][2] Ikan halibut banyak dijumpai di bagian Utara Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik.[2] Ikan halibut termasuk ikan jenis besar, dapat mencapai ukuran 2 meter dan berat 200 kg.[2]

Nama halibut diambil dari kata haly (holy= kudus) dan butt (ikan pipih), kudus karena terkait dengan perayaan hari kudus umat Katolik dan disebut ikan pipih karena memang bentuknya demikian.[1] Ikan halibut banyak terdapat di daerah perairan Pasifik Utara dan Laut Atlantik, ikan yang banyak dikonsumsi masyarakat.[1][3][4][5]

Deskripsi

[sunting | sunting sumber]

Satu ikan besar halibut dapat dimasak dan dihidangkan untuk 300 orang[6] Ikan halibut dapat mencapai usia 50 tahun, mereka sulit ditemui dalam ukuran besar karena perburuan manusia.[6] Ikan halibut telah ditempatkan pada Uni Internasional untuk Konservasi Alam dan masuk dalam daftar merah dan terdaftar sebagai spesies yang terancam punah.[6]

Kandungan nutrisi pada ikan halibut

[sunting | sunting sumber]

Ikan halibut memiliki kekayaan nutrisi dalam minyak halibut, kaya akan vitamin A dan vitamin D, khususnya pada hati.[7] Kandungan vitamin pada ikan halibut lebih banyak daripada pada ikan bakalau.[7]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c Uncle Ray (September 10, 1941). "Right Eye of Halibut Moves Over to the left Side of Head". The Pittsburgh Press. Diakses tanggal 2010-10-04. Nama "halibut" berarti ikan sakral "holy flatfish", merujuk pada nama ikan yang populer dimasak pada hari perayaan di Inggris. 
  2. ^ a b c (Indonesia)Hassan Shadily & Redaksi Ensiklopedi Indonesia (Red & Peny)., Ensiklopedi Indonesia Jilid 2 (CES-HAM). Jakarta: Ichtiar Baru-van Hoeve, hal.1210
  3. ^ Moira Hodgson (November 11, 1990). "FOOD; Putting a Spotlight on Halibut". New York Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-02-22. Diakses tanggal 2010-10-04. In England, halibut has always been popular... 
  4. ^ "Follow Rules to Serve Fish Without Odor". The Milwaukee Journal. February 11, 1954. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-09-30. Diakses tanggal 2010-10-04. Fish can provide an economical main dish. Have boiled, baked or fried fish, or like most folks, choose cod, halibut, or ocean perch. They're the three most popular fish varieties 
  5. ^ Ted Whipp (April 8, 2009). "Fish and chips on Good Friday's menu". The Windsor Star. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-05. Diakses tanggal 2010-10-04. He and his son ... expect hungry hordes, especially for the halibut, the most popular fish on the menu. 
  6. ^ a b c (Indonesia)Ikan halibut raksasa tertangkap dengan pancing Diarsipkan 2014-02-20 di Wayback Machine.
  7. ^ a b (Indonesia)Barbara F. Weller., Kamus Saku Keperawatan edisi 22. Jakarta: Penerbit buku Kedokteran EGC, 1997, hal. 302