Unduh PDF
Unduh PDF
X
wikiHow adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, 12 penyusun, beberapa di antaranya anonim, menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu.
Artikel ini telah dilihat 49.649 kali.
Karya seni pasir adalah proyek yang menyenangkan, tidak mahal, dan hasilnya bisa dipamerkan sampai bertahun-tahun mendatang, baik itu karya buatan sendiri untuk dipajang di rumah atau sebuah cara untuk melewatkan sore hari dengan anak-anak untuk menggali kreativitas mereka. Vas bunga kosong atau wadah kaca adalah palet Anda dan warna-warna pelangi pilihan pun tersedia. Bagian yang tersulit adalah menentukan desainnya!
Langkah
-
Rencanakan material yang diperlukan. Apakah Anda ingin membuat vas? Terarium? Berapa warna pasir yang ingin digunakan? Secara umum, beberapa benda tampak bagus bila ada warna spesifik yang ditonjolkan. Pasir berwarna bisa didapat di toko-toko peralatan kerajinan.
- Botol kaca
- Objek misalnya tanaman, bila diinginkan
- Corong
- Alat untuk memindahkan pasir, misalnya kuas cat atau sendok
-
Mulailah melapis pasir. Hal ini paling mudah dilakukan jika menggunakan corong – bisa digunakan corong sungguhan atau menggunakan selembar kertas (karena Anda bisa mengontrol ukuran ujungnya). Gerak-gerakkanlah corongnya mengarah ke tempat di mana pasir harus berada – lapisan yang tidak rata akan terlihat bagus (dan paling mudah tentunya).
- Corong adalah alat yang paling sederhana untuk menciptakan lapisan-lapisan yang warnanya menarik dan untuk membuat pola. Dan keindahan dari karya seni pasir adalah apabila terjadi kesalahan, Anda bisa memulainya lagi dari awal.
- Apabila hasilnya tidak seperti yang Anda bayangkan, pakailah alat misalnya kuas cat untuk menyesuaikan pasir ke posisi-posisi yang benar.
-
Tambahkanlah objek seperti yang Anda inginkan. Jika ingin membuat terarium, Anda bisa menambahkan objek seperti batu, tanaman, atau dahan-dahan ke dalam botol. Beberapa orang senang meletakkan batu di dasar botol, sehingga jika botol itu diangkat, akan kelihatan “akarnya”.
- Anda bisa menambahkan vas atau botol yang lebih kecil ke dalam botol dan menaruh pasir di sekelilingnya. Kemudian Anda bisa menaruh sesuatu ke dalam vas yang lebih kecil dengan mudah -- dan akan kelihatan seperti terkubur ke dalam pasir.
-
Bila ada penutup botol gabus, tutuplah botol dengan penutupnya dengan lem panas. Apabila botol sudah penuh dan Anda puas dengan kreasi ini, bubuhkan penutup gabus dengan sedikit lem panas (agar lem tidak menyebar ke mana-mana) dan lekatkanlah pelan-pelan ke bagian dasarnya.
- Ini sebenarnya tidak perlu, namun tutup botol akan menjaga agar pasir tidak bergerak kemana-mana apabila vas itu tersenggol atau jatuh dari rak.
Iklan
-
Kumpulkan bahan-bahannya. Jumlah bahan yang diperlukan ditentukan oleh berapa banyak karya yang akan dibuat. Inilah bahan-bahan yang diperlukan:
- Gula pasir
- Pewarna makanan
- Botol kaca dengan penutup gabus
- Mangkuk
- Sendok
- Lem panas
-
Masukkan gula ke dalam mangkuk. Pisahkanlah gula ke dalam satu mangkuk untuk tiap warna. Buatlah sedikit lebih banyak dari yang diperlukan. Anda bisa menggunakan gula berwarna tersebut untuk kue-kue kering atau makanan penutup nantinya.
-
Masukkanlah beberapa tetes pewarna makanan ke dalam gula dan campurlah dengan sendok. Mulailah dengan beberapa tetes untuk melihat penampilan warnanya; lalu tambahkan beberapa tetes lagi bila diperlukan. Satu atau dua tetes pewarna akan membuat gula kelihatan lebih gelap. Campurlah dengan baik agar warnanya merata.
- Lakukan langkah yang sama untuk semua warna. Anda perlu mangkuk-mangkuk terpisah untuk setiap warna.
- Campurkan warna merah dan kuning untuk membuat warna jingga, biru dan kuning untuk membuat warna hijau, dan merah dan biru untuk membuat warna ungu.
- Cobalah juga untuk mengombinasikan dua warna yang berbeda untuk menghasilkan gula dwiwarna.
-
Jika semua pewarna makanan sudah terserap ke dalam gula, uleni dengan tangan. Hal ini akan membuat warna tercampur lebih baik dan teksturnya rata. Tidak apa-apa jika menggumpal, ini hal yang biasa.
-
Mulailah mengisi botol-botol kaca. Anda memerlukan bahan-bahan yang berbeda untuk membuat lapisan-lapisan, tergantung ukuran dan bentuk botolnya. Anda hanya perlu memasukkan pasirnya – tetapi agar lebih rapi diperlukan corong.
- Pakailah selembar kertas yang dibentuk menjadi corong dan gunakan untuk memasukkan pasir. Sebagai alternatif, Anda bisa menggunakan sedotan atau alat lain yang serupa. Jika pasir tidak tertata sempurna, Anda bisa meratakannya dengan ujung sendok atau tusuk gigi.
- Cobalah membuat pola; memakai corong adalah cara yang paling mudah. Cobalah miringkan botol atau vas dan lapisi dengan pasir di bagian pinggir-pinggirnya.
-
Oleskan lem panas untuk botol dengan penutup gabusnya. Jika botol sudah penuh, oleskan lem panas pada bagian bawah penutup dan pinggiran botol. Masukkan penutup gabus ke botol dan biarkanlah mengering selama 5 menit.
- Lemnya benar-benar panas! Hati-hati jangan sampai menyentuhnya. Begitu botol tertutup, karya seni ini siap untuk dipamerkan.
Iklan
-
Kumpulkanlah semua bahan yang diperlukan. Walaupun menggunakan gula dan pewarna makanan adalah hal yang paling mudah, Anda akan melihat jika warna yang lebih terang dan cemerlang bisa didapatkan dari pasir dan pewarna gel. Pasir mainan (pasir berwarna lebih gelap lebih bagus untuk warna-warna lebih gelap) bisa didapatkan di toko-toko bahan bangunan atau toko binatang peliharaan dengan harga terjangkau. Selain kedua bahan tersebut, maka diperlukan juga:
- Mangkuk berisi air panas
- Wadah kaca atau vas bunga
- Bunga (opsional)
-
Larutkan pewarna makanan dengan air panas. Setiap warna memerlukan mangkuk berisi air panas tersendiri. Bukan air mendidih, tetapi panas – masukkan mangkuk berisi air ke dalam microwave selama 1 menit dan itu sudah cukup. Diperlukan kira-kira 1-3 sendok penuh pewarna gel untuk tiap mangkuk (tergantung seberapa cemerlangnya warna yang diinginkan).[1]
- Cat. Cat tempera cair juga bisa dipakai, Anda hanya perlu membuang airnya dan lakukan pelan-pelan ketika cat itu dicampur dengan pasir.[2]
-
Masukkan pasir ke dalam mangkuk-mangkuk dan tuangkan air. Kemungkinan diperlukan 1 bagian air untuk 3 bagian pasir. Jika airnya lebih dari itu, pasir mungkin tidak akan menyerap cairan.
- Aduklah sampai warnanya betul-betul tercampur dengan sempurna dan rata dengan pasir – memakai pengocok telur mungkin akan lebih baik. Tekstur pasir harus kental dan tidak terlalu cair.
-
Keringkan pasir. Hal ini bisa dilakukan dengan dua cara:
- Tiriskan cairan berlebih. Kemudian tata pasir di atas loyang panggang agar kering semalaman.
- Sebagai alternatif, masukkan loyang berisi pasir ke dalam oven dengan suhu 200°Celcius selama 10 – 15 menit atau sampai kering.
-
Rancanglah karya seni pasir. Dengan pasir yang sudah kering, Anda bisa segera mulai bekerja. Keluarkan botol kaca atau vas bunga dan tatalah pasir berwarna di dalam mangkuk. Berikut ini beberapa petunjuknya:
- Gunakan selembar kertas atau sedotan yang berfungsi sebagai corong. Alat ini akan mengarahkan pasir agar tertata dengan tepat dan rata. Buatlah lapisan-lapisan, miringkan vas bunga jika perlu untuk menciptakan desain-desain yang menarik.
- Pakailah gagang sendok, kuas cat, atau alat lain yang kecil dan tipis untuk memindahkan pasir yang tidak sampai di posisi yang diinginkan.
- Jika suka, masukkan vas kecil ke dalam vas yang lebih besar. Kemudian taruhlah pasir di sekelilingnya, dan bunga di dalam vas yang lebih kecil. Hal ini memberi ilusi bunga tertanam di pasir, padahal sesungguhnya berada di dalam vas penuh air.
Iklan
Tips
- Jika ingin warna-warna gula di dalam botol tampak berlekuk-lekuk, Anda bisa menggunakan tusuk sate atau semacamnya dan gerakkan pelan-pelan gulanya.
- Jika ada tema untuk pesta ulang tahun atau acara lain, Anda bisa membeli stiker dan menempelkannya pada botol kaca tersebut.
Iklan
Peringatan
- Anda bisa mengalami luka bakar oleh lem panas, jadi berhati-hatilah.
Iklan