[go: up one dir, main page]

0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
54 tayangan44 halaman

F.01 - Formulir Pendaftaran Akreditasi LPK Rev 4 UPLOAD

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 44

Tgl.

Terbit
LEMBAGA AKREDITASI F.01 19-05-2016
LEMBAGA PELATIHAN KERJA
LA-LPK Tgl. Revisi
No. Revisi 4
13-08-2023

FORMULIR PENDAFTARAN AKREDITASI


LEMBAGA PELATIHAN KERJA

TRAINING PROVIDER ACCREDITATION APPLICATION FORM

NAMA LEMBAGA : UPT BLK KOTA MAGELANG


PROGRAM PELATIHAN : MENJAHIT PAKAIAN WANITA
DEWASA
NO. AKREDITASI : ………………………………………
*) No. Akreditasi diisi oleh KA-LPK

Lembaga Akreditasi Lembaga Pelatihan Kerja


Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 44 Lt. 6 Direktorat Bina Kelembagaan Pelatihan Vokasi
Ditjen Binalattas Kemnaker RI, Jakarta Selatan Tel. 021-52901142, Fax. 021-52900925
website: www.lalpk.org – email: sekretariat@lalpk.org

1
FORMULIR PENDAFTARAN AKREDITASI LPK
TRAINING PROVIDER ACCREDITATION APPLICATION FORM

Rincian berikut ini diperlukan untuk semua organisasi yang mengajukan akreditasi LA-LPK
These details are required of all organisations/providers applying for accreditation with LA-LPK

A. DETAIL ORGANISASI
Organisation Details
Nama Lembaga
Name of Organisation UPT BLK KOTA MAGELANG

Nomor Identitas LPK


Vocational Identification Number (VIN)
*) Hanya untuk LPK Swasta VIN: 2003330801
*) Registrasi melalui kelembagaan.kemnaker.go.id
*) Lampirkan copy profil LPK dari website

Status Kelembagaan
Type of organisation (eg Providing training for public, Part BALAI LATIHAN KERJA MILIK PEMERINTAH
of an organization/industry, providing internal training)

Jl. Kebonsari No. 3 RT 003/RW 001 Kel.


Alamat Lembaga Pelatihan Kerja
Physical address of training premises Kedungsari, Kec. Magelang Utara, Kota
Magelang, 56114
Alamat Surat Menyurat
Postal address
Badan Pengurus
Governing body (e.g. board, council, directors) Kepala UPT BLK Kota Magelang

2
B. DETAIL KONTAK
Contact Details
Direktur: Agustina Panca Nugraheni, S.Sos.
Director: 085643777472
Pihak yang dapat dihubungi (jika bukan direktur) Dian Octavianna, S.Sos.
Contact person (if not director) 081578884255
Website
-

C. KUALIFIKASI NASIONAL/KLASTER
National Qualifications/Clusters
Tuliskan Kualfikasi KKNI / Klaster SKKNI atau Program Pelatihan yang ditawarkan organisasi anda
List the KKNI Qualifications/SKKNI Clusters or Training Programs your organisation offers
Kualifikasi KKNI (Akreditasi Berbasis Kualifikasi)
NO.
KKNI Qualifications (for Competency Based Accreditation)

3
Klaster SKKNI
NO.
SKKNI Clusters

1 Menjahit Pakaian Wanita Dewasa

Program Pelatihan Lainnya


NO Materi Pelatihan – Subject Areas
Training Courses

4
D. PROFIL PESERTA PELATIHAN
Trainee Profile
Pada tabel di bawah ini, lengkapi jumlah peserta pelatihan yang Anda perkirakan akan bergabung tahun ini di
setiap program pelatihan
In the table below complete the number of trainees you expect to enroll this year in each training program
15-24 25-39 40-54 55+
NO PROGRAM
L P L P L P L P
Menjahit Pakaian Wanita
1 3 17 2 38 2 21
Dewasa

E. PROFIL STAFF
Staff Profile
Pada tabel di bawah ini, lengkapi jumlah staff di setiap kategori
In the table below, complete the number of staff in each category

Bagian / Division L P

Staff Administrasi
1
Administrative Staff
Staff Dukungan Teknis
1
Technical Support Staff
Manajemen
1
Management
Guru / Instruktur Tetap
3
Full time teachers / Trainers
Guru / Instruktur Tidak Tetap
4 6
Part time or casual teachers / trainers

5
F. PROFIL LPK DARI WEBSITE kelembagaan.kemnaker.go.id (Nomor VIN)
LPK Profile from website kelembagaan.kemnaker.go.id (VIN Number)
*) Contoh profil LPK lain yang sudah teregistrasi (memiliki nomor VIN) yang dicetak melalui website kelembagaan.kemnaker.go.id
*) VIN = Vocational Identification Number (Nomor Identitas Lembaga Pelatihan).

6
7
8
G. INSTRUKSI
Instruction
Terdapat dua jenis akreditasi yang tersedia dari LA-LPK. Untuk lembaga pelatihan kerjayang menawarkan
kualifikasi kerja nasional sesuai dengan KKNI yang disahkan secara nasional menggunakan proses-proses
KEMNAKER atau klaster SKKNI, lembaga pelatihan kerjadapat mengajukan akreditasi Berbasis Kompetensi.
Untuk provider pelatihan yang menawarkan kursus-kursus mereka sendiri yang mungkin didasarkan pada
standar-standar khusus, standar internasional atau acuan lainnya, namun yang tidak bertautan langsung
dengan kualifikasi nasional di bawah KKNI atau klaster SKKNI, provider harus mengajukan akreditasi
Berbasis Kurikulum.
There are two types of accreditations available from LA-LPK. For training providers offering national
vocational qualifications against KKNI nationally endorsed using MoM processes or endorsed clusters of
SKKNI, the provider should apply for SKK registered in the KKNI and/or clusters of SKKNIaccreditation.For
training providers offering their own courses which may be based upon special standards, international
standards or other benchmarks, but which do not link directly to national vocational qualifications under the
KKNI or clusters of SKKNI, the provider should apply for Curriculum Based accreditation.

Kolom sisi kiri berisi kriteria yang terkait dengan masing-masing delapan standar dan jika perlu
mengidentifikasi kriteria yang terkait dengan dua jenis akreditasi. Kolom Bukti/Panduan Bukti harus dilengkapi
oleh pemohon guna mengidentifikasi informasi apa yang dimasukkan di dalam permohonan.
The lefthand column contains the criteria associated with each of the eight standards and where appropriate
identifies criteria associated with the two types of accreditations. The Evidence/Evaluation Guide column
should be completed by the applicant in order to identify what information is included in the application.

Beberapa bukti tercantum sebagai bukti "Yang Harus Dimiliki". Pemohon harus mampu menyediakan bukti
untuk hal ini dengan cara apa pun. Bukti ini dapat berupa format apa pun yang Anda miliki. Tidak ada format
yang ditentukan untuk dokumen. Namun, jika pemohon tidak dapat menyediakan semua bukti-bukti ini,
terdapat saran- saran yang tercantum di dalam "Bukti Tambahan"
Some of the evidence is listed as “must have”. The applicant must be able to provide evidence for this in
some way. The evidence can be in any format you have. There is no prescribed format for the documents.
However, if the applicant cannot provide all of this evidence there are other suggestions listed under
“Additional Evidence”

Dalam kolom bukti tersedia rangkuman dokumen yang Anda sediakan.


In the evidence column provide a summary of the documents you provide.

Tidak penting apakah Anda memiliki dokumen untuk semua area tersebut atau tidak. Selama kunjungan
lokasi, Asesor Kepatuhan akan mewawancara staf utama. Bahkan walaupun tidak ada dokumentasi, masih
dimungkinkan untuk menerima akreditasi Sementara apabila terdapat perjanjian antara lembaga pelatihan
kerja dan Asesor Kepatuhan untukmelaksanakan proses suatu proses perbaikan.
It does not matter if you do not have documents for all the areas. During the site visit the compliance
assessors will interview key staff. Even where there is no documentation, it is s till possible to receive
Provisional accreditation where there is an agreement between the training provider and the compliance
assessors to undertake an improvement process.

Anda dapat menggunakan beberapa dokumen untuk lebih dari satu kriteria. Cukup membuat catatan nomor
dokumen sehingga tim AsesmenKepatuhan akan mengetahuikemana harus mencari.
You can use the same documents for more than one criteria. Just make a note of the document number so
that the compliance assessment team will know where to look.

Akreditasi akan didasarkan pada lebih dari sekadar dokumen. Tim AsesorKepatuhan akan melaksanakan
kunjungan lokasi guna memeriksa fasilitas dan peralatan serta mengadakan wawancara dengan staf utama,
siswa, serta pemangku kepentingan. Selama kunjungan lokasi, tim akan berupaya memverifikasi bahwa
setiap bukti dokumenter benar-benar diimplementasikan.Apabila tidak ada dokumen relevan, wawancara
akan mencoba menetapkan bahwa pemohon mengimplementasikan program berkualitas.
Accreditation will be based upon more than just the documents. A compliance assessment team will
undertake a site visit to inspect facilities and equipment and conduct interviews with key staff, students and
stakeholders. During the site visit the team will seek to verify that any documentary evidence is actually

9
being implemented.Where there is no relevant documentation the interviews will try to establish that the
applicant implements a quality program.

Adalah penting untuk melengkapi permohonan inibersamaan denganmengacu kepada Daftar Periksa dan
Panduan Bukti Asesmen Akreditasi. Dokumen-dokumen ini menyediakan lebih banyak informasi tentang
standar dokumentasi yang diperlukan.
It is important to complete this application whilst referring to the Accreditation Assessors’ Checklist and the
Accreditation Evidence Guide. Those documents provide more information about the standard of
documentation required.

1
0
S1
DOKUMEN STANDAR 1

11
DAFTAR PERIKSA AKREDITASI PROVIDER PELATIHAN
STANDAR 1:
Kompetensi Kerja.
Tujuan:
LPK Menyelenggarakan pelatihan kerja berdasarkan analisis kebutuhan pelatihan yang mengacu pada SKKNI, Standar Kompetensi Kerja Internasional (SKKI), dan/atau Standar Kompetensi Kerja Khsusus (SKKK).

STANDARD 1:
Work Competence.
Intent:
LPK Organizes job training based on training needs analysis referring to SKKNI, International Work Competency Standards (SKKI), and/or Special Work Competency Standards (SKKK).

√ atau Bukti (dokumen dan/atau informasi lainnya) yang


Kriteria Bukti/Panduan Bukti tidak menunjukkan bahwa organisasi Anda memenuhi Kriteria
ada LALPK untuk Akreditasi
1.1. Program Pelatihan Kerja disusun “Bukti Yang Harus Dimiliki” √ Surat Tugas Training Needs Analysis, Surat Permohonan
berdasarkan kebutuhan industri atau “Must Have” Evidence TNA, dan Blangko TNA yang telah diisi dan di tandatangani
masyarakat yang telah diidentifikasi; a. Proses untuk mengidentifikasi jenis/program oleh perusahaan.
dan pelatihan yang dilakukan telah memenuhi
Training programs are based kebutuhan/tuntutan kompetensi tenaga kerja yang
uponidentified industry or community dipersyaratkan oleh Industri atau masyarakat
needs and (DUDI).
Process to identifying the type/training program carried out has
met the needs/demands of labor competence required by Industry
or the community (DUDI).
b. Surat/ Catatan rapat yang mengidentifikasikan proses analisis √ - Laporan Training Needs Analysis: Surat kunjungan
kebutuhan industri atau masyarakat. TNA, SPT TNA, kuesioner TNA, laporan TNA.
Letters/meeting records identifying the process of analyzing - Rapat pembahasan hasil Training Needs Analysis
industry or community needs. diidentifikasi menjadi Program Pelatihan: Undangan
rapat, daftar hadir rapat, notulen rapat.

12
1.2. Program Pelatihan Kerja disusun sesuai a. Bukti bahwa pelatihan relevan dengan SKKNI dimana Lembaga √ SKKNI 2010-090
standar Kompetensi Kerja yang pelatihan kerja sedang dalam proses mendapatkan (Kepmenakertrans RI No. 90/MEN/V/2010 tentang
disahkan melalui proses yang telah akreditasinya. Penetapan Rancangan SKKNI Sektor Industri Tekstil dan
ditetapkan oleh Menteri. Evidence that training is relevant to the SKKNI for which the Barang Tekstil Bidang Garmen Bidang Costum Made
Training Program is prepared according to provider is seeking accreditation. Wanita Menjadi SKKNI
the Work Competency standards that are
approved through a process endorsed by b. Surat/Catatan rapat yang mengidentifikasikan masukan dari √ FGD penentuan UK untuk Pelatihan di UPT BLK Kota
the Minister of Mannpower (MoM) industri terhadap pemilihan unit-unit pilihan. Magelang melibatkan perusahaan: undangan rapat, daftar
Letters/Meeting records identifying input from the industry on hadir rapat, notulensi rapat
the selection of selected units.

ATAU- OR
c. Bilamana pelatihan tidak menggunakan SKKNI suatu proses
untuk mengidentifikasi standar pelatihan oleh otoritas yang
berwenang menurut ketentuan perundang-undangan (SKKK
atau SKKI).
Where training is not benchmarked to the SKKNI a process for
identifying the training standards by the industry of the
community is registered by the appropriate agency.
Bukti tambahan - Additional Evidence
a. Surat dukungan dari pemangku kepentingan yang menyatakan
bahwa pelatihan memenuhi kebutuhan mereka.
Letters of support from stakeholder groups identifying that
training meets their needs.

b. Bukti persetujuan dengan perusahaan untuk mempekerjakan


lulusan yang telah berhasil.
Evidence of agreements with any enterprises to employ
successful graduates.

13
S2
DOKUMEN STANDAR 2

14
DAFTAR PERIKSA AKREDITASI PROVIDER PELATIHAN
Standar 2:
Program Pelatihan Kerja.
Tujuan:
LPK menyusun Program Pelatihan Kerja berdasarkan standar Kompetensi Kerja.

Standard 2:
Job Training Program.
Intent:
LPK prepares a Job Training Program based on Work Competency standards.
√ atau Bukti (dokumen dan/atau informasi lainnya) yang
Kriteria Bukti/Panduan Bukti tidaka menunjukkan bahwa organisasi Anda memenuhi Kriteria
da LALPK untuk Akreditasi
2.1 Kurikulum dan silabus dipetakan sesuai Bukti “ Yang Harus Diamiliki” √ Program Pelatihan Menjahit Pakaian Wanita Dewasa
standar kompetensi kerja yang “Must Have” Evidence
menggambarkan unit kompetensi, elemen a. Informasi umum tentang program pelatihan sesuai dengan
kompetensi, dan kriteria unjuk kerja; tatacara penetapan yang sudah dibakukan oleh lembaga yang
Curriculum documents are mapped to berwenang.
industry/stakeholder benchmarks or SKKNI General information about the training program is in accordance
and identify the outcomes of training; with the standardized procedure for endorsed by the competent
authority.
b. Struktur kurikulum yang menunjukkan bagaimana kurikulum atau √ Kurikulum Pelatihan Menjahit Pakaian Wanita Dewasa
program pelatihan terkait dengan keseluruhan tujuan program sebagaimana tercantum dalam Program Pelatihan
atau hasil. Menjahit Pakaian Wanita Dewasa
Chart showing how curriculum or training program relates to
each overall program objective or outcome.
c. Daftar capaian yang ingin dicapai dari program pelatihan atau √ Silabus Pelatihan Menjahit Pakaian Wanita Dewasa
capaian pembelajaran (sesuai silabus). sebagaimana tercantum dalam Program Pelatihan
List of achievements to be achieved from the training program or Menjahit Pakaian Wanita Dewasa
learning outcomes (according to the syllabus).

d. Identifikasi metode pelatihan yang akan digunakan (Lesson plan √ Lesson Plan Menjahit Pakaian Wanita Dewasa yang di
dan Session Plan). dalamnya terdapat kumpulan session plan setiap

15
Identify the training method to be used (Lesson plan and Session pertemuan.
Plan.)
e. Identifikasi pelaksanaan pelatihan di Lembaga Pelatihan (off √ Pelatihan dilaksanakan secara off the job training
the job training) dan di tempat kerja (on the job training).
Identification of training implementation at Training Institutes (off
the job training) and in the workplace (on the job training).
Bukti Tambahan - Additional Evidence
a. Sertifkasi yang ditawarkan kepada siswa yang berhasil.
Certification offered to successful students.
b. Bukti penyerapan kerja para lulusan atau keterlibatan dalam
komunitas oleh peserta.
Evidence of graduate employment or community involvement
by graduates.
c. Catatan pertemuan pengembangan kurikulum.
Records of curriculum development meetings.
d. Bukti dari keterlibatan industri/masyarakat dalam pengembangan
kurikulum.
Evidence of industry/community involvement in curriculum
development.
2.2 Penetapan waktu pelatihan dan jumlah Bukti “Yang harus dimiliki” √ Perkiraan waktu teori dan praktik sebagaimana tercantum
siswa disesuaikan dengan capaian “Must Have” Evidence dalam Program Menjahit Pakaian Wanita Dewasa
Program Pelatihan Kerja atau standar a. Daftar waktu pelatihan untuk setiap bagian dari program
Kompetensi Kerja; pelatihan.
The duration of training and number of List of approximate training times for each part of the
students is adjusted to the achievements
training program.
of the Training Program or Competency
standards (SKK) b. Rasio pelatih terhadap siswa untuk teori, untuk praktek dan √ Rasio Instruktur: Peserta Pelatihan adalah 1:16 dibuktikan
untuk di tempat kerja. dengan SK Peserta Pelatihan dan SK Instruktur Pelatihan
Trainer to student ratio for theory, for practice and for the Menjahit Pakaian Wanita Dewasa
workplace on the job training (OJT).
c. Bukti bahwa lembaga pelatihan kerja memiliki kapasitas untuk √ UPT BLK Kota Magelang memiliki 1 Workshop Menjahit
melaksanakan pelatihan dalam kurun waktu tertentu (1 tahun). Pakaian Wanita Dewasa yang dapat digunakan sebagai
Evidence that the vocational training institution has the capacity to ruang teori dan praktikum. Dalam kurun waktu 1 tahun
mampu menyelenggarakan 4 pelatihan Menjahit Pakaian

16
conduct training within a certain period of time (1 year). Wanita Dewasa dibuktikan dengan laporan
penyelenggaraan pelatihan.
2.3 Kurikulum dan silabus dipantau dan ditinjau Bukti “Yang harus dimiliki” √ Formulir evaluasi penyelenggaraan PBK yang di dalamnya
secara berkala guna memastikan relevansi “Must Have” Evidence memuat evaluasi kurikulum.
berkesinambungan; dan a. Formulir-formulir yang digunakan untuk meninjau kurikulum.
Curriculum and syllabus are regularly Forms used to review curriculum.
monitored and reviewed to ensure
continued relevance; and b. Laporan-laporan peninjauan kurikulum. √ Laporan evaluasi penyelenggaraan PBK yang di dalamnya
Reports of curriculum review. memuat evaluasi kurikulum.
Bukti Tambahan - Additional Evidence
a. Bukti perubahan yang dibuat pada kurikulum berdasarkan
tinjauan kurikulum.
Evidence of changes made to the curriculum based on a
curriculum review.
b. Jadwal peninjauan yang menunjukkan setidaknya peninjauan
kurikulum tahunan.
A review schedule showing at least an annual curriculum review.
c. Catatan pertemuan saat kurikulum ditinjau.
Notes of meetings where curriculum was reviewed.
d. Catatan perbaikan berkesinambungan yang mengidentifikasi
perubahan yang harus dilakukan.
Continuous improvement records that identify changes to be
undertaken.
2.4 Kurikulum dan silabus disusun dengan Bukti “Yang harus dimiliki” √ MoU pengembangan Kurikulum Pelatihan antara UPT BLK Kota
melibatkan pemangku kepentingan1) “Must Have” Evidence Magelang dengan LPK Swasta
The Training Provider prepared curriculum a. Setiap penyusunan kurikulum dengan LPK lainnya, badan
and syllabus together stakeholders where pemerintah, tempat kerja atau pemangku kepentingan lain dicatat
appropriate1 dan peran serta tanggung jawabnya diidentifikasi dengan jelas
dalam penyusunan kurikulum silabus.
Every curriculum development with other LPK, government
agencies, workplaces or other stakeholders is recorded and their
roles and responsibilities are clearly identified in the preparation of
the syllabus curriculum.
b. Catatan tertulis dari setiap pengaturan kemitraan dalam √ Isi MoU pengembangan Kurikulum Pelatihan antara UPT BLK

17
penyusunan kurikulum silabus. Kota Magelang dengan LPK Swasta
Record of each partnership arrangement in the preparation of the
syllabus curriculum.
Bukti Tambahan- Additional Evidence
a. Prosedur tertulis untuk mengidentifikasi dan berkomunikasi
dengan kandidat mitra dalam penyusunan kurukulum silabus.
Procedures for identifying and communicating with potential
partners in the preparation of syllabus curricula.

1
This criteria is only relevant where the training provider has established partnerships with other stakeholders to deliver part of the training
1
Kriteria ini hanya relevan jika penyedia pelatihan telah menjalin kemitraan dengan pemangku kepentingan lain untuk menyampaikan sebagian dari pelatihan

18
S3
DOKUMEN STANDAR 3

19
DAFTAR PERIKSA AKREDITASI PROVIDER PELATIHAN
STANDAR 3:
Materi Pelatihan.
Tujuan:
Lembaga pelatihan kerja menggunakan materi pelatihan yang sesuai Program Pelatihan Kerja.

STANDARD 3:
Training Materials.
Intent:
Job training institutions use appropriate training materials Job Training Program.
Bukti (dokumen dan/atau informasi lainnya) yang
√ atau
Kriteria Bukti/Panduan Bukti menunjukkan bahwa organisasi Anda memenuhi Kriteria
tidak ada
LALPK untuk Akreditasi
3.1 Materi pelatihan disusun sesuai dengan Bukti “Yang harus dimiliki” √ Modul untuk setiap unit kompetensi pada Program Pelatihan
Kurikulum; dan “Must Have” Evidence Menjahit Pakaian Wanita Dewasa
Training materials are prepared according a. Materi pelatihan meliputi buku kerja siswa, panduan instruktur,
to the curriculum; and dan setiap bahan yang digunakan oleh instruktur.
Training materials include student workbooks, instructor guides,
and any materials used by the instructor.
b. Bahan pelatihan mencakup semua aspek yang ada pada √ Daftar materi pelatihan sebagaimana tercantum pada
kurikulum atau SKKNI. Program Pelatihan Menjahit Pakaian Wanita Dewasa
The training materials cover all aspects of the curriculum or Dan
SKKNI. Dokumen Pengelolaan Bahan Pelatihan Menjahit Pakaian
Wanita Dewasa
Bukti Tambahan - Additional Evidence
a. Bagan menunjukkan bagaimana bahan pelatihan terkait
dengan kurikulum/silabus/rencana pelatihan
A chart showing how the training materials relate to the
curriculum/syllabus/training plans
3.2 Pengembangan dan penggunaan materi Bukti “Yang harus dimiliki” √ Formulir evaluasi penyelenggaraan PBK yang di dalamnya
pelatihan dilakukan pemantauan dan “Must Have” Evidence memuat evaluasi materi.
peninjauan. a. Instrumen-instrumen yang digunakan untuk mengevaluasi bahan

20
The development and use of training pelatihan
materials are monitored and reviewed. Instruments for evaluating training materials
b. Catatan hasil evaluasi bahan pelatihan √ Laporan evaluasi penyelenggaraan PBK yang di dalamnya
Records of training material evaluations memuat evaluasi materi.
Bukti Tambahan - Additional Evidence
a. Laporan-laporan pertemuan evaluasi
Evaluation meeting reports
b. Bukti perubahan pada bahan pelatihan didasarkan pada
laporan evaluasi
Evidence of changes to training materials based upon
evaluation reports

21
S4
DOKUMEN STANDAR 4

22
DAFTAR PERIKSA AKREDITASI PROVIDER PELATIHAN
STANDAR 4:
Asesmen Pelatihan Kerja.
Tujuan:
Lembaga pelatihan kerja memiliki mekanisme Asesmen Pelatihan Kerja guna mengukur hasil atau capaian pelatihan.

STANDARD 4:
Job Training Assessment.
Intent:
Job training institutions have a Job Training Assessment mechanism to measure training results or achievements.

Bukti (dokumen dan/atau informasi lainnya) yang


√ atau
Kriteria Bukti/Panduan Bukti menunjukkan bahwa organisasi Anda memenuhi Kriteria
tidak ada
LALPK untuk Akreditasi
4.1 Memiliki perangkat dan instrumen Bukti “Yang harus dimiliki” √ Dokumen perangkat asesmen hasil pelatihan meliputi:
Asesmen yang valid, dapat diandalkan, “Must Have” Evidence - Form APL.01
adil, dan fleksibel; dan a. Perangkat asesmen dan panduan asesor untuk semua capaian - Form APL.02
Assessment tools and instruments are pembelajaran /SKKNI - Form FR.AK.01
valid, reliable, fair and flexible2 Assessment tools and assessor guides for all learning - Form FR.AK.02
outcomes /SKKNI
b. Bahan asesmen memenuhi capaian pembelajaran /SKKNI √ - Form FR.MUK.01
Assessment materials meet the learning outcomes /SKKNI - Form FR.MUK.02
- Form FR.MUK.04
- Form FR.IA.06
- Form FR.06.B
c. Catatan pertemuan moderasi memastikan konsistensi hasil- √ Rapat penentuan kelulusan peserta pelatihan dengan bukti
hasil asesmen antara para instruktur. dukung meliputi: undangan rapat, daftar hadir rapat, notulen
Notes of moderation meetings that ensure rapat,
consistency of results between instructors

23
2
Where the provider is licensed as a LSP by BNSP, the BNSP license will be sufficient evidence for compliance with Standard 4.
2
Jika Lembaga Pelatihan dilisensikan sebagai LSP oleh BNSP, lisensi BNSP dapat dijadikan sebagai bukti yang cukup untuk memenuhi Standar 4.

24
d. Bahan asesmen berisi saran yang cukup dan konsisten bagi √ Form umpan balik dan catatan asesmen berbentuk:
para siswa dan instruktur. - Form FR.AK.03
Assessment materials contain sufficient and consistent advice to
students and instructor
e. Bahan asesmen memungkinkan adanya penyesuaian yang wajar √ Form kebutuhan khusus peserta asesmen pelatihan
tergantung dari kebutuhan siswa.
Assessment materials allow for reasonable adjustments
according to the needs of students
f. Materi asesmen dimonitor dan dikaji ulang secara berkala √ Formulir peninjauan materi asesmen
Assessment Materials are monitored and reviewed
on a regular basis
4.2 Memiliki sistem untuk melakukan Bukti “ Yang harus dimiliki” √ Form Asesmen Peserta Pelatihan, Rekap Penilaian
Asesmen dan pelaporan hasil “Must Have” Evidence Pelatihan.
Asesmen. a. Sistem pencatatan hasil asesmen
The provider has a system for conducting System for recording of assessment results
assessments and reporting the results of
assessment b. Proses penanganan keluhan dan perselisihan yang √ Form banding asesmen berbentuk:
berkenaan dengan keputusan asesmen yang adil baik bagi - Form FR.AK.04
assesor dan siswa
Process for handling complaints and disputes relating to
assessment decisions that is fair to both assessors and
students
c. Catatan hasil asesmen √ Daftar Rekapitulasi Akhir Hasil Pelatihan
Records of assessment results
Bukti Tambahan - Additional Evidence
a. Penilaian yang dilakukan dengan cara yang mencerminkan
praktik-praktik tempat kerja yang baik
Assessments are conducted in a manner that reflects good
workplace practices

b. Adanya proses pengujian bahan dan penyelenggaraan asesmen


There is a process for evaluating the assessment materials and
the conduct of assessments

25
S5
DOKUMEN STANDAR 5

26
DAFTAR PERIKSA AKREDITASI PROVIDER PELATIHAN
STANDAR 5:
Instruktur dan tenaga pelatihan.
Tujuan:
Lembaga pelatihan kerja memiliki instruktur dan tenaga pelatihan yang kompeten di bidangnya.

STANDARD 5:
Instructors and training personnel.
Intent:
Job training institutions have instructors and training personnel who are competent in their fields.
Bukti (dokumen dan/atau informasi lainnya) yang
√ atau
Kriteria Bukti/Panduan Bukti menunjukkan bahwa organisasi Anda memenuhi Kriteria
tidak ada
LALPK untuk Akreditasi
5.1 Memiliki instruktur atau sebutan lainnya Bukti “ Yang harus dimiliki” √
yang memiliki kompetensi teknis dan “Must Have” Evidence Instruktur memiliki sertifikat teknis bidang Menjahit Pakaian
metodologis dan diberikan tugas serta a. Para Instruktur dan Assesor memiliki kualifikasi teknis dan/atau Wanita Dewasa
wewenang untuk melaksanakan kegiatan pengalaman yang sesuai
Pelatihan Kerja; dan
Trainers and assessors hold appropriate technical qualifications
The instructors or other designations who and/or experience
have technical and methodological
competence and are given the task and b. Instruktur memiliki kualifikasi metodologi yang sesuai 3) √ Instruktur memiliki sertifikat metodologi level 3
authority to carry out Job Training activities;
and Evidence that qualification dan experience of trainer is verivied
c. Bukti bahwa kualifikasi dan pengalaman instruktur diverifikasi √ Daftar nominatif kualifikasi instruktur BLK disahkan oleh
oleh pejabat berwenang di Lembaga. kepala
Evidence that the instructor's qualifications and experience are
verified by authorized officials at the Institute.
d. CV instruktur ada di dalam berkas √ Portofolio instruktur tercatat dalam
Trainer/assessor CVs are on file dokumen CV

------------------------------------------------------------------------
3
If the Ministry of Manpower does not regulate the qualifications of instructors, LPK must be able to show how they decide on the qualifications and experience requirements of instructors.
3
Apabila Kemnaker tidak mengatur kualifikasi instruktur, LPK harus mampu menunjukkan bagaimana mereka memutuskan persyaratan kualifikasi dan pengalaman para instruktur.

27
e. Deskripsi posisi dikembangkan untuk instruktur dan ditinjau secara √ Matrix pengembangan keterampilan instruktur UPT BLK Kota
berkala Magelang
Position descriptions are developed for trainers/assessors and are
reviewed periodically
Bukti tambahan- Additional Evidence
a. Rencana-rencana pengembangan untuk instruktur/asesor dan
catatan pengembangan profesional terpelihara
The Professional Development plans for instructors/ assessors and
professional development records maintained

5.2 Memiliki tenaga pelatihan yang memiliki Bukti “Yang harus dimiliki” √ Matrix pengembangan keterampilan instruktur UPT BLK Kota
kompetensi dan diberikan tugas serta “Must Have” Evidence Magelang
wewenang untuk mendukung a. Deskripsi posisi yang dikembangkan untuk pegawai manajemen,
penyelenggaraan Pelatihan Kerja administratif dan pendukung ditinjau secara berkala.
Have training personnel who have Position descriptions are developed for management,
competence and are given the task and administrative and support staff and are reviewed periodically
authority to support the implementation of
Training
b. Pegawai admistratif dan pendukung memiliki kualifikasi dan/atau √ Ijazah tenaga pelatihan
pengalaman yang sesuai dengan posisi mereka.
Administrative and support staff hold appropriate qualifications
and/or experience for their positions

c. Pegawai manajemen memiliki kualifikasi dan/atau pengalaman √ Sertifikat tenaga pelatihan


yang sesuai dengan posisi mereka.
Management staff hold appropriate qualifications and/or
experience for their positions
Bukti tambahan - Additional Evidence
a. Bukti bahwa kualifikasi dan pengalaman staff administratif dan
pendukung diverivikasi
Evidence thatadministrative and support staff qualifications and
experience are verified
b. CV staff manajemen, administratif dan pendukung berada di
dalam berkas
Management, administrative and support staff CVs are on file

28
c. Program rencana pengembangan profesional disiapkan bagi satff
administratif dan pendukung serta catatan pengembangan
profesional terpelihara
Professional Development plans are prepared for administrative
and support staff and professional development records are
maintained

29
S6
DOKUMEN STANDAR 6

30
DAFTAR PERIKSA AKREDITASI PROVIDER PELATIHAN
STANDAR 6:
Sarana dan Prasarana.
Tujuan:
Lembaga pelatihan kerja memiliki sarana dan prasarana guna menyelenggarakan Pelatihan Kerja.
STANDARD 6:
Facilities and Infrastructure.
Intent:
Job training institutions have the facilities and infrastructure to organize Job Training.

Bukti (dokumen dan/atau informasi lainnya) yang


√ atau
Kriteria Bukti/Panduan Bukti menunjukkan bahwa organisasi Anda memenuhi Kriteria
tidak ada
LA-LPK untuk Akreditasi
6.1 Memiliki sarana yang merupakan Bukti “Yang Harus Dimiliki” √ Peralatan dan fasilitas pelatihan milik Dinas Tenaga Kerja
fasilitas utama terselenggaranya “Must Have” Evidence Kota Magelang: Foto mesin dan alat pelatihan
Pelatihan Kerja secara langsung yang a. Status dari mesin dan alat yang sebagai fasilitas utama untuk
digunakan untuk mencapai tujuan menyelenggarakan pelatihan sesuai dengan program yang
Program Pelatihan Kerja; dan diajukan
The Training provider has facilities which Status of the machines and tools as the main facilities for
are the main facilities for direct Job organizing training according to the proposed program
Training which are used to achieve the
objectives of the Job Training Program;
and
6.2 Memiliki prasarana yang Bukti “Yang Harus Dimiliki” √ Akta tanah BLK
merupakan fasilitas pendukung “Must Have” Evidence Sertifikat HG/Hak Pakai
terselenggaranya Pelatihan Kerja. a. Status dari gedung yang sebagai fasilitas utama untuk
The provider has infrastructure menyelenggarakan pelatihan sesuai dengan program pelatihan
which is a supporting facility for yang diajukan
the implementation Training, Status of the building as the main facility for organizing training
is in accordance with the proposed training program
b. Akses terhadap fasilitas perkantoran meliputi ruang administrasi, √ Foto ruang administrasi, ruang pimpinan, dan ruang tamu
ruang pimpinan, ruang tamu untuk pelaksanaan proses admiinistrasi Denah ruangan
dan tata kelola lembaga pelatihan
Access to office facilities including administration room, director
room, guest room for the implementation of administrative

31
processes and management of training institutions
c. Akses terhadap ruang kelas/ ruang teori untuk pelatihan pada √ Foto ruang teori pelatihan
program yang diajukan proses akreditasi Denah ruangan
Access to classrooms/ theory rooms for training in programs
proposed for the accreditation process
d. Akses terhadap ruang praktik/bengkel untuk pelatihan pada √ Foto ruang praktikum
program yang diajukan proses akreditasi Denah ruangan
Access to practice/workshop space for training in the program
proposed for the accreditation process
e. Akses prasarana pendukung lainnya dalam pelaksanaan
pelatihan sesuai dengan program pelatihan yang diajukan untuk
proses akreditasi meliputi :
Access to other supporting infrastructure in the implementation of
training according to the training program proposed for the
accreditation process including:
1) Kamar kecil dan fasilitas mencuci tangan memadai baik bagi √ Foto toilet dan wastafel cuci tangan
siswa perempuan dan laki-laki serta pegawai.
Adequate toilet and washing facilities for male and
female students and staffs.
2) Tempat beribadah yang memadai bagi siswa dan √ Foto mushola
pegawai.
Appropriate prayer rooms for students and staffs.
3) Infrastruktur fisik memenuhi setiap kode/standar/ peraturan √ Foto insfrastuktur keamanan termasuk jalur evakuasi, titik
keamanan gedung yang terkait. kumpul, APAR, Penunjuk Arah, Rambu-rambu
Physical infrastructure meets any relevant building
codes/standards/safety regulations.
4) Alat yang dipergunakan untuk asesmen adalah standar √ Daftar alat yang digunakan untuk asesmen
yang digunakan dalam industri.
Equipment used for student assessment is of a similar
standard to that used in industry.
5) Inventaris perangkat dan peralatan serta fasilitas diperbarui √ Kartu inventaris ruangan
secara berkala.
Inventory of tools and equipment and facilities that is

32
updated regularly.
6) Perangkat, peralatan dan area bengkel disediakan untuk √ Foto perangkat keamanan: APD
keselamatan pegawai, siswa dan pengunjung, diperiksa
keselamatannya secara teratur.
Tools, equipment and workshop areas provide for the safety
of staff, students and visitors and are checked for safety on a
regular basis.
7) Perangkat dan peralatan menjalani perawatan rutin dan √ Laporan perawatan peralatan pelatihan
disimpan dalam keadaan baik dan siap pakai.
Tools and equipment undergo regular maintenance and are
kept in working order.
Bukti Tambahan - Additional Evidence
a. Manual peralatan.
Equipment manuals.
b. Rencana dan catatan pelaksaan pemeliharaan/servis.
Maintenance/service plans and logs.
c. Tanda terima terkait dengan perbaikan dan perawatan.
Receipts relating to repairs and maintenance.

33
S7
DOKUMEN STANDAR 7

34
DAFTAR PERIKSA AKREDITASI LEMBAGA PELATIHAN KERJA
STANDAR 7:
Tata kelola.
Tujuan:
Lembaga pelatihan kerja memliki sistem tata kelola yang memadai untuk menyelenggarakan Pelatihan Kerja.
STANDARD 7:
Governance.
Intent:
Job training institutions have an adequate governance system to conduct Job Training.
Bukti (dokumen dan/atau informasi lainnya) yang
√ atau
Kriteria Bukti/Panduan Bukti menunjukkan bahwa organisasi Anda memenuhi Kriteria
tidak ada
LALPK untuk Akreditasi
7.1 Lembaga Pelatihan memiliki sistem tata Bukti “Yang Harus Dimiliki” √ Tanda daftar UPT BLK Kota Magelang:
kelola yang mendukung “Must Have” Evidence Keputusan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Magelang
penyelenggaraan Pelatihan Kerja yang nomor KEP.563//1141/270/2021 tentang Tanda Daftar
a. Registrasi atau lisensi dengan badan yang tepat.
bermutu; Lembaga Pelatihan Kerja Balai Latihan Kerja Kota
Registration or licence with appropriate agency.
The training provider has a governance Magelang
system that supports the delivery of
quality Training; b. Peran dan peraturan siswa/ peserta pelatihan. √ Tata tertib siswa
Student rules and regulations.
c. Prosedur penerimaan siswa/peserta pelatihan. √ SOP Pelatihan Berbasis Kompetensi yang di dalamnya
Enrolment procedures. memuat prosedur penerimaan siswa/peserta pelatihan
d. Bahan pemasaran dan/atau promosi. √ Publikasi pendaftaran pelatihan di UPT BLK Kota Magelang:
Marketing and/or promotional materials. brosur BLK dan nama instagram
e. Proses dan prosedur tertulis yang mencakup seluruh standar
akreditasi meliputi:
Written processes and procedures covering all accreditation
standards including:
1) Bagaimana program pelatihan yang baru √ SOP pengembangan program pelatihan
dikembangkan.
How new training programs are developed.
2) Bagaimana industri dan/atau komunitas dilibatkan dalam √ SOP pengembangan kurikulum melibatkan DUDI
pengembangan kurikulum.

35
How industry and/or community are involved in
curriculum development.
3) Bagaimana kurikulum dikembangkan dan dipantau. √ SOP pemantauan kurikulum melibatkan DUDI
How curriculum is developed and monitored.
4) Bagaimana modul pelatihan dikembangkan dan dipantau √ SOP pengembangan dan pemantauan modul
How training modules are developed and Monitored.
5) Bagaimana pegawai direkrut dan dipilih. √ SOP pengusulan pegawai
How staff are recruited and selected.
6) Bagaimana kualifkasi dan pengalaman pegawai diverifikasi. √ SOP Penunjukan Instruktur Pelatihan
How staff qualifications and experience are verified.
7) Bagaimana peralatan dan perlengkapan dianggap “tepat √ SOP peninjauan peralatan pelatihan secara berkala
untuk tujuan”.
How equipment and facilities are deemed “ fit for
purposes”.
8) Tatakelola Keuangan. √ SOP pelaporan keuangan pelatihan
Financial management.
9) Bagaimana bahan asesmen dikembangkan dan √ SOP pengembangan bahan asesmen
dipantau.
How assessment materials are developed and
monitored.
Bukti Tambahan - Additional Evidence
a. Akreditasi ISO terkini.
ISO current accreditation.
b. Brosur Informasi.
Information brochures.
c. Peraturan dan tatatertib lembaga pelatihan kerja.
Provider rules and regulations.
d. Provider profile.
Profil Lembaga pelatihan kerja.
7.2 Lembaga pelatihan kerja menerapkan Bukti “Yang harus dimiliki” √ Dokumen standar mutu dan standar pelayanan BLK
sistem tata kelola untuk menjamin “Must Have” Evidence SOP keseluruhan penyelenggaraan pelatihan

36
penyelenggaraan Pelatihan Kerja yang a. Adanya proses tertulis yang menggambarkan bagaimana
bermutu; Lembaga pelatihan kerja akan menerapkan dan menjaga
The training provider implement a penyampaian pelatihan bermutu tinggi, yang mencakup
governance system to ensure the paling tidak metode & modul pelatihan.
delivery of quality training; There is a written process describing how the provider will
implement and maintain high quality training delivery, which
includes at least training methods and training modules.
b. Ada proses tertulis yang menjelaskan semua aspek √ Dokumen proses bisnis BLK
pelaksanaan pelatihan dari penerimaan hingga penyelesaian
pelatihan dan sertifikasi.
There is a written process that describes all aspects of training
delivery from enrolment to the completion of training and
certification.
c. Adanya proses monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan √ SOP monev pelaksanaan pelatihan
pelatihan.
There is a monitoring and evaluation process for the
implementation of the training.
Bukti tambahan - Additional Evidence
a. Kode Etik pegawai pelatihan dan asesmen.
Code of ethics for training and assessment staff.
7.3 Lembaga pelatihan kerja menerapkan Bukti “Yang harus dimiliki” √ Dokumen standar mutu dan standar pelayanan BLK yang di
proses perencanaan yang konsisten “Must Have” Evidence dalamnya memuat Visi dan Misi
dalam penyelenggaraan Pelatihan Kerja;
a. Dokumen pernyataan tertulis mengenai visi dan misi.
The training provider apply a consistent A written statement document regarding the vision and
planning process in the implementation of mission.
Training; b. Rencana jangka pendek dari kegiatan Lembaga pelatihan kerja √ Renstra Disnaker
yang konsisten dengan pernyataan misi dan visi. Dokumen Rencana Jangka Pendek UPT BLK
Short-term plan of activities of the Job Training Institution
consistent with the mission and vision statement.
Bukti tambahan - Additional Evidence
a. Akreditasi ISO terkini
ISO current accreditation
b. Prosedur tertulis untuk perencanaan jangka pendek,
menengah dan jangka panjang

37
A procedures for short, medium and long term
planning
c. Rencana jangka menengah untuk kegiatan Lembaga
pelatihan kerja yang konsisten dengan pernyataan
misi dan visi.
Mid-term plan for the activities of the Vocational
Training Institution consistent with the mission and
vision statement.
d. Perencanaan jangka panjang dari kegiatan Lembaga
pelatihan kerja yang konsisten dengan pernyataan
misi dan visi
Long-term planning of the activities of the Job
Training Institution consistent with the mission and
vision statements
7.4 Lembaga pelatihan kerja memiliki Bukti “Yang harus dimiliki” √ Peraturan Walikota Magelang No. 71 Tahun 2019 tentang
struktur organisasi yang memadai untuk “Must Have” Evidence Pembentukan UPT Balai Latihan Kerja
menyelenggarakan Pelatihan Kerja; dan a. Bagan organisasi yang menunjukkan hubungan dan mekanisme Peraturan Walikota Magelang No. 62 Tahun 2023 tentang
The training provider has an adequate pelaporan antara posisi. Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, seta
organizational structure to organize Organisational chart showing relationships and reporting Tata Kerja Dinas Tenaga Kerja Kota Magelang
Training; and mechanisms between positions

b. Deskripsi posisi untuk semua posisi yang mengidentifikasikan √ Peraturan Walikota Magelang No. 71 Tahun 2019 tentang
lingkup tanggung jawab dan hubungan pelaporan untuk Pembentukan UPT Balai Latihan Kerja
manajemen, administrasi dan posisi mengajar /pelatihan. Peraturan Walikota Magelang No. 62 Tahun 2023 tentang
Position descriptions for all positions identifying scope of Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, seta
responsibilities and reporting relationships for management, Tata Kerja Dinas Tenaga Kerja Kota Magelang
administration and teaching/training positions
Bukti tambahan- Additional Evidence
a. Akreditasi ISO terkini
ISO current accreditation
b. Seseorang atau sekelompok orang dengan tanggung jawab
spesifik untuk jaminan kualitas dan kepatuhan dengan standar
akreditasi.
Person or people with specific responsibility for quality
assurance and compliance with accreditation standards

38
c. Seorang petugas bertanggung jawab untuk hubungan dengan
pihak yang berwenang.
An officer responsible for relations with regulatory authorities
7.5 Lembaga pelatihan kerja memiliki sistem Bukti “Yang harus dimiliki” √ SOP monitoring dan evaluasi 8 aspek KMPI dalam
pemantauan dan peninjauan terhadap “Must Have” Evidence penyelenggaraan pelatihan
seluruh aspek penyelenggaraan
a. Prosedur tertulis untuk evaluasi untuk semua aspek operasi
Pelatihan Kerja.
Lembaga pelatihan kerja yang dideskripsikan dalam standar
The training provider has a system for (KMPI).
monitoring and evaluation all aspects of
Written procedures for the evaluation of all aspects of the
organizing training.
provider operations described in the standards
b. Prosedur evaluasi termasuk monitoring terhadap:
Evaluation procedures include monitoring of:
1) Proses manajemen dari lembaga pelatihan kerja √ SOP monitoring dan evaluasi 8 aspek KMPI dalam
Provider management processes penyelenggaraan pelatihan
2) Pengembangan kurikulum √ SOP monitoring dan evaluasi 8 aspek KMPI dalam
Development of curriculum penyelenggaraan pelatihan
3) Pengembangan modul pelatihan dan bahan penilaian √ SOP monitoring dan evaluasi 8 aspek KMPI dalam
Development of training modules and assessment penyelenggaraan pelatihan
materials
4) Penyampaian pelatihan dan asesmen √ SOP monitoring dan evaluasi 8 aspek KMPI dalam
Delivery of training and assessment penyelenggaraan pelatihan
c. Evaluasi prosedur mencakup:
Evaluation procedures include:
1) Umpan balik dari siswa √ SOP Pemberian Umpan Balik Pelatihan Berbasis
Feedback from students Kompetensi
2) Umpan balik dari instruktur √ SOP Pemberian Umpan Balik Pelatihan Berbasis
Feedback from instructors Kompetensi
3) Umpan balik dari manajemen √ SOP Pemberian Umpan Balik Pelatihan Berbasis
Feedback from management Kompetensi
4) Umpan balik dari pegawai administrasi √ SOP Pemberian Umpan Balik Pelatihan Berbasis
Feedback from administrative staff Kompetensi

39
5) Umpan balik dari pemangku kepentingan eksternal √ SOP Pemberian Umpan Balik Pelatihan Berbasis
Feedback from external stakeholders Kompetensi
d. Alat/perengkat evaluasi terhadap aspek penyelenggaran √ Juknis dan Angket Evaluasi Penyelenggaraan Pelatihan
pelatihan
Ttools for evaluation of aspects of training implementation
Bukti Tambahan - Additional Evidence
a. Akreditasi ISO terkini
ISO current accreditation
b. Laporan audit internal
Internal audit reports
c. Laporan evaluasi
Evaluation reports
d. Prosedur tertulis untuk melakukan audit internal kepatuhan
secara teratur sesuai dengan standar akreditasi
Written procedure for conducting regular internal audits of
compliance with accreditation standards
e. Perubahan Prosedur ditelusuri sampai laporan audit atau
evaluasi
Procedure changes traced to audit reports or
evaluations
f. Catatan petemuan rapat tim evaluasi
Notes of evaluation team meetings

40
S8
DOKUMEN STANDAR 8

41
DAFTAR PERIKSA AKREDITASI LEMBAGA PELATIHAN KERJA
STANDAR 8 :
Pengelolaan keuangan.
Tujuan:
Lembaga pelatihan kerja memiliki mekanisme pengelolaan keuangan yang akuntabel dalam menyelenggarakan Pelatihan Kerja.

STANDARD 8 :
Financial management.
Intent:
Job training institutions have an accountable financial management mechanism in organizing Job Training.
Bukti (dokumen dan/atau informasi lainnya) yang
√ atau
Kriteria Bukti/Panduan Bukti menunjukkan bahwa organisasi Anda memenuhi Kriteria
tidak ada
LALPK untuk Akreditasi
8.1 Lembaga pelatihan kerja memiliki sumber Bukti “Yang harus dimiliki” √ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Tenaga
pendanaan untuk menyelenggarakan “Must Have” Evidence Kerja Kota Magelang TA 2023
Pelatihan Kerja; a. Catatan sumber pendanaan POK PBK APBN UPT Balai Latihan Kerja Kota Magelang
The training provider has access to funds Record of funding sources DIPA APBN BBPVP Semarang 2023
to support its operations
b. Pendanaan cukup untuk membiayai pengeluaran √ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Tenaga
Funding is sufficient to meet expenses Kerja Kota Magelang TA 2023
POK PBK APBN UPT Balai Latihan Kerja Kota Magelang
DIPA APBN BBPVP Semarang 2023
Highlighted pengeluaran pelatihan
c. Daftar biaya operasional √ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Tenaga
List of operating costs Kerja Kota Magelang TA 2023
Highlighted listrik, internet, perawatan gedung
Bukti tambahan - Additional Evidence
a. Rencana manajemen resiko untuk menanggung resiko
pembiayaan potensial
A risk management plan to cover risks to potential funding
8.2 Lembaga pelatihan kerja memiliki Bukti “Yang harus dimiliki” √ Buku kas Disnaker sub-kegiatan Proses Pelaksanaan
kemampuan mengelola dana “Must Have” Evidence Pendidikan dan Pelatihan Bagi Pencari Kerja TA 2023
penyelenggaraan Pelatihan Kerja; dan a. Anggaran pendapatan dan pengeluaran yang disiapkan setiap
The training provider able to manage funds tahun dan akun dijaga aktual sesuai anggaran pendapatan
for organizing Training;; dan pengeluaran

42
Budgets of income and expenditure are prepared
annually and accounts kept of actual to budget expenditure
and income
b. Laporan keuangan yang disiapkan dan diserahkan kepada √ Dokumen Laporan Keuangan sub-kegiatan Proses
manajemen Lembaga pelatihan kerja paling sedikit setahun Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Bagi Pencari
sekali Kerja TA 2023
Financial reports are prepared and submitted to provider board
of management at least annually
Bukti tambahan - Additional Evidence
a. Tindakan perbaikan jika ada perbedaan mendasarl antara
aktual dan anggaran
Corrective action where there is substantial difference between
actual and budget
b. Akun tahunan diaudit oleh pihak ketiga setiap tahunnya
Annual accounts audited by relevant third parties annually
c. Salinan proposal pembiayaan
Copies of funding proposals
8.3 Lembaga pelatihan kerja memiliki Bukti “Yang harus dimiliki” √ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Tenaga
mekanisme penjaminan atas biaya yang “Must Have” Evidence Kerja Kota Magelang TA 2023
telah dibayarkan oleh peserta Pelatihan a. Sistem untuk melindungi pendapatan diterima di muka
Kerja.
System for protecting fees paid in advance
The provider has a protect mechanism for
fees paid by Training participants. b. Catatan pendapatan diterima di muka √ POK PBK APBN UPT Balai Latihan Kerja Kota Magelang
Records of fees paid in advance DIPA APBN BBPVP Semarang 2023
c. Sistem untuk pengembalian uang terhadap pendapatan √ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Tenaga
diterima dimuka jika Lembaga Pelatihan Kerja tidak mampu Kerja Kota Magelang TA 2023
menyediakan layanan yang sudah dibayarkan
System for refund of fees paid in advance where provider is
unable to provide the service paid for

43
Pernyataan Komitmen Manajemen
Statement of Management Commitment

Kami, yang bertanda tangan dibawah ini, menyatakan bahwa:


We, the undersigned, confirm that:

▪ permohonan akreditasi ini mewakili pernyataan akurat dari status dan operasi organisasi kami saat ini
this application for accreditation represents an accurate statement of the current status and operations of our
organization.
▪ badan pengurus mendukung kebijakan dan prosedur yang ada di dalam permohonan ini
the governing body supports the policies and procedures included in the application.
▪ badan pengurustelah diberi tahu tentang persyaratan LALPK mengenai akreditasi dan relevansinya terhadap
aktivitas organisasi
the governing body has been advised of the LALPK requirements for accreditation and their relevance to the
activities of the organization.
▪ sepanjang pengetahuan kami, aktivitas-aktivitas ini mematuhi persyaratan relevan yang tercantum di sini.
to the best of our knowledge these activities comply with relevant requirements included here.

Nama: WAWAN SETIADI, SE., MA., M.SE.


[KEPALA DINAS TENAGA KERJA KOTA MAGELANG]

Tanda tangan:

Tanggal: 25 November 2024

Nama: AGUSTINA PANCA NUGRAHENI, S.Sos.


[KEPALA UPT BALAI LATIHAN KERJA KOTA MAGELANG]

Tanda tangan:

Tanggal: 25 November 2024

Anda mungkin juga menyukai