[go: up one dir, main page]

Academia.eduAcademia.edu
MODUL PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER IMPLEMENTASI PC ROUTER MENGGUNAKAN LINUX ZEROSHELL Indra Gunawan, ST., M.Kom JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI TEKNIK IBNU SINA BATAM 2020 1. KAMUS ISTILAH • Gateway Adalah router atau komputer yang berfungsi meneruskan permintaan dari ke komputer klien ke internet karena IP public (internet) tidak bisa terkoneksi dengan IP privace (LAN) sehingga dibutuhkan gateway. • NAT (Network Address Translation) Adalah metode untuk menyembunyikan IP Address asli pada komputer LAN ketika paket data dikirimkan ke internet oleh gateway. Cara menyembunyikannya adalah dengan cara merubah informasi IP source dan destination pada header paket. • DNS (Domain Name Server) DNS adalah server yang digunakan untuk menerjemahkan alamat domain menjadi IP address dan sebaliknya. • VPN VPN adalah metode untuk memperluas jaringan privat melewati jaringan internet dan membungkusnya dengan enkripsi sehingga aman • Bridge Bridge digunakan untuk menyatukan jaringan yang terpisah sehingga seolah-olah menjadi satu jaringan. • ADSL ADSL adalah salah satu jenis koneksi internet yang popular sebelum adanya fiber optic • Modem Alat untuk mengubah data manual menjadi digital dan sebaliknya • ARP Address Resolution Protocol ARP adalah protokol komunikasi untuk memasangkan dan menerjemahkan alamat MAC dan alamat IP. • SSH SSH adalah koneksi terenkripsi untuk melakukan remote antar komputer (Linux) • Cronjob Cronjob adalah fitur penjadwalan pada sistem operasi linux • RADIUS Radius Adalah fitur manajemen user pada jaringan, sehingga setiap user harus melakukan login berbasis web untuk meneruskan koneksinya. • Captive Portal Captive Portal adalah web login yang digunakan pada manajemen login jaringan berbasis web. • Router Router adalah alat untuk mengkomunikasikan class jaringan yang berbeda. • DHCP DHCP adalah fitur untuk memberikan IP Address dan konfigurasi otomatis ketika suatu komputer client terkoneksi dengan gateway. • QOS (Quality of Service) QOS adalah fitur pada router yang menjamin penggunaan bandwith setiap user mendapatkan kualitas yang optimal. • Net Balancer Adalah perangkat (umumnya software) yang digunakan untuk mengatur pembagian bandwith jika digunakan lebih dari satu provider internet. • Firewall Adalah perangkat (hardware atau sofware) yang digunakan untuk menyaring akses keluar dan masuk pada jaringan. • HTTP Proxy Adalah perangkat yang digunakan untuk mempercepat akses internet dengan cara menyimpan halaman-halaman website yang pernah dibuka sehingga ketika user ingin membuka website-website tersebut diload ulang ke server melainkan cukup mengambil data dari server proxy. • Kerberos Adalah protocol autentikasi yang digunakan secara standar pada sistem operasi microsoft server jika autentikasinya berbasis client server. • X.509 CA Adalah sertifikat pada protocol TLS/SSL/HTTPS • L7 Filter Adalah metode penyaringan paket data pada layer 7 jaringan. • Routing Table Adalah tabel yang menyimpan informasi routing • Bandwith Lebar data per satuan waktu 2. INSTALASI ZEROSHELL PADA VMWARE • Membuat Virtual Machine Baru Menu Player -> File -> New Virtual Machine -> Installer Disk Image -> Browse -> ZeroShell ISO -> Next -> Pilih Linux -> Debian 8 x -> Next -> Beri Nama “ZeroShell” -> Ubah Location sesuai keinginan -> Next -> Maximum Hardisk 2Gb -> Next -> Finish -> Klik kanan Zero Shell -> Power ON. • Ubah Default Network Card VMware Menjadi Bridge VMWARE -> Klik Kanan icon Network -> Setting -> Network Adapter -> Network Connection -> Bridge. • Menjalankan Instalasi Ketika ZeroShell melakukan booting, biarkan otomatis melakukan instalasi tanpa perlu dilakukan apapun 3. KONFIGURASI IP ADDRESS • Mengubah IP Address interface ETH00 menjadi otomatis (DHCP) Buka ZeroShell dengan Mode CLI di VMWARE -> Ketik i -> ketik h -> ketik ETH00 -> Ketik Enabled • Ubah IP Address pada LAPTOP menjadi 192.168.0.xxx • Cek Ping dari Zeroshell ke LAPTOP Buka ZeroShell dengan Mode CLI di VMWARE -> Ketik s -> ketik ping 192.168.0.xxx (IP Laptop) • Ganti Password Admin Buka ZeroShell dengan Mode CLI di VMWARE -> Ketik p -> ketik admin -> ketik admin • Arahkan browser ke alamat IP Address sesuai IP DHCP Zeroshell https://192.168.xxx.xxx • Login dengan admin:admin • Tambahkan Network Card baru VMWARE -> Klik Kanan icon Network -> Setting -> Add -> Network Adapter -> Network Connection -> Bridge. • Tambahkan BRIDGE di Web ZeroShell WEB -> SYSTEM -> SETUP -> NETWORK -> New Bridge -> Pindahkan ETH00 dan ETH01 (Available Interfaces) ke Bridge Components -> Isi Description -> Save • Tambahkan IP Address Bridge Pada ZeroShell CLI Ketik i (IP manager) -> ketik A (Add IP Address) -> ketik bridge00 (Interface) -> ketik 192.168.0.90 (IP)-> Ketik 255.255.255.0 • Tambahkan IP Address kedua Bridge Pada ZeroShell CLI Ketik i (IP manager) -> ketik A (Add IP Address) -> ketik bridge00 (Interface) -> ketik 172.0.0.1 (IP) -> Ketik 255.255.0.0 -> q(Quit)-> ketik I (IP Manager). • Pastikan dihasilkan 2 IP address seperti pada gambar • Pancing koneksi dengan ping dari ZeroShell ke laptop ZeroShell CLI -> Ketik S(Shell Prompt)-> Ping 192.168.0.xxx (IP Laptop) • Buka Web ZeroShell 4. KONFIGURASI SSH (SECURE SHELL) Untuk membuka CLI Zeroshell akan lebih baik jika dilakukan melalui SSH (aplikasi putty), sehingga dapat dilakukan copy paste perintah dari windows. Langkah-langkah konfigurasi: • Download aplikasi Putty • Aktifkan SSH pada Web Zeroshell Web -> System -> Setup -> SSH -> Centang Enabled Jika diinginkan membatasi SSH hanya untuk IP dan interface tertentu, maka dapat diisi di kolom IP dan interface • Uji coba dengan aplikasi Putty, isikan IP Address Zeroshell dan kolom Saved Sessions, lalu save dan Open • Pilih Yes • Pastikan SSH terkoneksi ke Zeroshell 5. KONFIGURASI ZEROSHELL WEB Web -> System -> Setup -> Web -> PIlih auto -> Save 6. KONFIGURASI DHCP SERVER DHCP diaktifkan untuk memberikan IP Address otomatis ke semua perangkat client, langkahlangkahnya : Web -> Network -> DHCP Server -> New -> Pilih eth01 -> OK • Isikan Range kemudian save 7. KONFIGURASI ROUTING Konfigurasi routing diaktifkan untuk me route akses dari interface eth01(ke switch) ke eth00 (ke provider), sehingga semua komputer client yang terkoneksi pada switch dapat terkoneksi internet. Alurnya adalah sebagai berikut : PC Client -> Switch -> ETH01 -> ETH00 -> Provider -> Internet Langkah- langkah untuk melakukan konfigurasi routing adalah : • Aktifkan NAT (Network Address Translation) Web -> Network -> Router -> NAT -> Masukkan Bridge00 -> Save • • Tes • Tes 8. KONFIGURASI LOGIN INTERNET BERBASIS WEB Untuk mengaktifkan login internet berbasis web pada komputer client, maka perlu diaktifkan captive portal (halaman web login) dan radius (manajemen login), langkah-langkahnya adalah : • Aktifkan captive portal utk interface BRIDGE00 (ETH00 dan ETH01) • Lakukan perubahan halaman web jika diperlukan pada menu Authentication • Aktifkan RADIUS dengan cara • Tambahkan user dengan cara Web -> Users -> Users -> Add • Isi biodata user dan password • Lakukan uji coba dengan mengakses web Zeroshell, jika muncul login portal maka konfigurasi berhasil 9. KONFIGURASI NET BALANCER Fitur Net Balancer diperlukan jika memiliki lebih dari satu provider internet, misalnya telkomsel dan Biznet, diperlukan fitur Net Balancer untuk mengatur penggunaan kedua bandwith provider tersebut. Langkah-langkahnya adalah : • Tambahkan gateway pertama Web -> Network -> Net Balancer -> Add • Tambahkan gateway kedua • Cek Hasilnya 10. QOS MENGGUNAKAN ZEROSHELL LINUX QOS (Quality of Service) diperlukan untuk menjamin setiap client/user memperoleh kualitas internet yang baik tidak saling mengganggu meskipun mempunyai aktifitas yang berbeda beda (browsing, telpon via internet, streaming video). Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : • Aktifkan QOS untuk interface bridge Web -> Net Balancer -> Interface Manager -> Centang Bridge00 • Konfigurasi Global Bandwith pada interface Bridge00 • Tambahkan 4 kategori pada class manager Web -> Net Balancer -> Class Manager -> New -> Ketik VOIP • Pilih priority = High, Description = VOIP • Tambahkan 3 class lainnya P2P, SHELL, VOIP P2P = Protocol untuk aplikasi download per to per sepert torrent dan yang sejenisnya SHELL = Protocol untuk meremote seperti Telnet, SSH. BULK = Email VOIP = Telepon berbasis internet seperti Skype, Whatsapp dan lainnya. • Tambahkan classifier VOIP untuk mendeteksi skype Web -> Network -> QOS -> Classifier -> Add -> isi Target class dengan VOIP -> Isi layer7 Filter dengan Skype to Phone -> Confirm. • Tambahkan classifier VOIP untuk aplikasi-aplikasi chat lainnya. • Tambahkan classifier BULK untuk mendeteksi download attachment pada email Web -> Network -> QOS -> Classifier -> Add -> isi Protocol Matching dengan TCP -> Isi Target Class dengan BULK -> Isi dst port dengan 25 -> Confirm. • Lanjutkan isikan classifier lainnya hingga hasilnya seperti berikut 11. KONFIGURASI BANDWITH LIMITER PER GRUP IP ADDRESS • Tambahkan 3 class baru yaitu : HEADOFFICE, OFFICE, PRODUCTION atur bandwith untuk masing-masing class tersebut. • Tambahkan tiga class tersebut pada interface ETH01 WEB -> QOS -> Interface Manager -> Add Class -> PIlih satu2 dari 3 class yang telah dibuat • Cek hasilnya hingga seperti gambar • Tambahkan IP Address masing-masing class pada Classifier • IP Address 172.0.0.2-172.0.0.10untuk grup HEADOFFICE • IP Address 172.0.0.11-172.0.0.200 untuk group OFFICE • IP Address 172.0.0.201-172.0.0.205 untuk group PRODUCTION • Save dan pastikan hasilnya seperti gambar Jaringan dan Keamanan Topik jaringan komputer dan keamanan merupakan topik yang banyak bersinggungan didunia praktik maupun penelitian. Modul pembelajaran jaringan ini hanya mencakup satu topik kecil dalam dunia jaringan yaitu penggunaan Linux Zero Shell sebagai router. Linux zero shell yang bersifat gratis dapat digunakan untuk menggantikan piranti Mikrotik. Untuk mempelajari topik-topik keamanan silakan merujuk pada buku dan penelitian saya lainnya (Abdilana & Gunawan, 2022; Berliana dkk., 2022; Gunawan, 2014, 2019, 2020, 2021a, 2021b, 2021c, 2021d, 2021e, 2021f, 2021g; Gunawan dkk., 2018; Gunawan & Yelmi, 2021; Huzaeni & Gunawan, 2022; Permatasari dkk., 2018; Pratama dkk., 2022; D. C. Purnomo & Gunawan, 2022; D. Purnomo & Gunawan, 2021; Y dkk., 2022) TOPIK TERKAIT Untuk membaca topik-topik lainnya seputar dunia pemrograman, jaringan dan keamanan, silakan merujuk ke penelitian saya lainnya (Abdilana & Gunawan, 2022; Berliana dkk., 2022; Gunawan, 2014, 2019, 2020, 2021a, 2021b, 2021c, 2021d, 2021e, 2021f, 2021g; Gunawan dkk., 2018; Gunawan & Yelmi, 2021; Huzaeni & Gunawan, 2022; Indrayana dkk., 2022; Permatasari dkk., 2018; Pratama dkk., 2022; D. C. Purnomo & Gunawan, 2022; D. Purnomo & Gunawan, 2021; Y dkk., 2022) PUSTAKA Abdilana, R., & Gunawan, I. I. (2022). Implementasi Metode SAW dalam Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Smartphone Menggunakan Scratch. JIIFKOM (Jurnal Ilmiah Informatika dan Komputer), 1(1), 35–40. Berliana, C. D., Saputra, T. A., & Gunawan, I. (2022). Analisis Serangan dan Keamanan pada Denial of Service (DOS): Sebuah Review Sistematik. JIIFKOM (Jurnal Ilmiah Informatika dan Komputer), 1(2), 33–38. Gunawan, I. (2014). I-POLINK: Indonesian Police Link Model Knowledge Management Investigasi Forensika Digital. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.28996.32647 Gunawan, I. (2019). PEMROGRAMAN BAHASA ASSEMBLY MIKROPROSESOR 8086 (1 ed.). Guepedia. Gunawan, I. (2020). Optimasi Model Artificial Neural Network untuk Klasifikasi Paket Jaringan. SIMETRIS, 14(2), 1–5. https://doi.org/10.51901/simetris.v14i2.135 Gunawan, I. (2021a). Keamanan Data: Teori dan Implementasi (1 ed.). Jejak. Gunawan, I. (2021b). Analisis Malware Botnet Proteus Pendekatan Static dan Dinamic. SIMETRIS, 15(1), 12–17. https://doi.org/10.51901/simetris.v15i01.172 Gunawan, I. (2021c). Analisis Keamanan Data Pada Website Dengan Wireshark. JES (Jurnal Elektro Smart), 1(1), 16–19. Gunawan, I. (2021d). Analisis Keamanan Jaringan Wifi Menggunakan Wireshark. JES (Jurnal Elektro Smart), 1(1), 10–12. Gunawan, I. (2021e). Analisis Keamanan Wifi Menggunakan Wireshark. JES (Jurnal Elektro Smart), 1(1), 7–9. Gunawan, I. (2021f). Analisis Layer Aplikasi (Protokol HTTP) menggunakan Wireshark. JES (Jurnal Elektro Smart), 1(1), 13–15. Gunawan, I. (2021g). Analisis Keamanan Aplikasi Android Non Playstore Dengan Metode Digital Forensik Pendekatan Statis Dan Dinamis. SIMETRIS, 15(2), 29–34. https://doi.org/10.51901/simetris.v15i2.225 Gunawan, I., Afrina, & Sofrawida, C. (2018). SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK PADA LAMOIST LAYERS BATAM. JR : Jurnal Responsive Teknik Informatika, 2(02), 39–61. Gunawan, I., & Yelmi, Y. (2021). Rancang Bangun Robot Pengawas Dokumen Berbasis Raspberry Pi2 dengan Pemrograman Python. Jurnal Ilmu Komputer Dan Bisnis, 12(1), 144–149. Huzaeni, F., & Gunawan, I. I. (2022). Implementasi Metode SAW dalam Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Laptop Menggunakan Scratch. JIIFKOM (Jurnal Ilmiah Informatika dan Komputer), 1(1), 30–34. Indrayana, T., Warijan, W., Sutarmi, S., Purnomo, D., & Gunawan, I. (2022). Developing systems application based on android as tool for determinant stunting factors in the COVID-19 pandemic era. International Journal of Health Sciences, 6(S1), 257–268. https://doi.org/10.53730/ijhs.v6nS1.4763 Permatasari, R. D., Gunawan, I., & Syahputra, M. R. (2018). RANCANG BANGUN APLIKASI PENANGANAN BAGASI BERBASIS MOBILE WEB PADA PT SRIWIJAYA AIR. Jurnal Teknik Ibnu Sina (JT-IBSI), 3(1). https://doi.org/10.36352/jt-ibsi.v3i1.101 Pratama, T. I. M., Songida, M. D. F., & Gunawan, I. (2022). Analisis Serangan dan Keamanan pada SQL Injection: Sebuah Review Sistematik. JIIFKOM (Jurnal Ilmiah Informatika dan Komputer), 1(2), 27–32. Purnomo, D. C., & Gunawan, I. I. (2022). Penerapan Metode Simple Additive Weighting (SAW) Dalam Sistem Pemilihan Kamera Menggunakan Scratch. JIIFKOM (Jurnal Ilmiah Informatika dan Komputer), 1(1), 16–21. Purnomo, D., & Gunawan, I. (2021). Decision Support System for Determination of Scholarship Using Scratch Programming Based on SAW Method. International Journal of Business and Information Technology, 2, 72–29. https://doi.org/10.47927/ijobit.v2i2 Y, A. K., Alfaren, G., & Gunawan, I. (2022). Analisis Serangan Penetration Testing: Sebuah Review Sistematik. JIIFKOM (Jurnal Ilmiah Informatika dan Komputer), 1(2), 21–26.