Papers by Pajar Purnomo
Seloka: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2015
Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan buku pengayaan menulis teks eksposisi bermuatan nilai-... more Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan buku pengayaan menulis teks eksposisi bermuatan nilai-nilai social untuk siswa SMP. Bahan ajar yang disajikan dalam buku pengayaan berperan penting dalam pembelajaran terutama sebagai bahan bacaan bagisiswa. Dalam bahanajar keterampilan menulis yang berbentuk buku pengayaan perlu diintegrasikan muatan nilai-nilai sosial.Penelitian dilakukan dengan menggunakan desain research and development (R&D) yang mengacupada teori Sugiyono. Hasil penelitian menerangkan kecenderungan kebutuhan yang diajukan guru dan siswa. Ide tersebut disusun dalam bentuk prinsip-prinsip pengembangan buku pengayaan keterampilan menulis teks eksposisiyang bermuatan nilai-nilai sosial. Hasil penilaian ahli, buku pengayaan memberikan penilaian baik dan layak sebagai bahan ajar. Berdasarkan hasil penilaian ahli dan uji keefektifan, buku pengayaan keterampilan menulisteks eksposisi yang bermuatan nilai-nilai sosial yang dikembangkan layak digunakan sebagai sarana pembelajar...
Bookmarks Related papers MentionsView impact
Berdasarkan hasil observasi yang peneliti lakukan, salah satu permasalahan dalam keterampilan men... more Berdasarkan hasil observasi yang peneliti lakukan, salah satu permasalahan dalam keterampilan menulis yang ditemukan pada siswa kelas X.1 SMA Negeri 1 Majenang adalah rendahnya keterampilan siswa dalam menulis paragraf argumentasi. Rata-rata nilai yang dicapai oleh siswa adalah 57. Nilai tersebut masih di bawah KKM yaitu di bawah 65 sehingga perlu adanya upaya untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis paragraf argumentasi. Salah satu upaya yang dilakukan oleh peneliti untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis paragraf argumentasi, yaitu dengan menggunakan teknik tutorial dan pemanfaatan media film pendek. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini yaitu (1) bagaimanakah peningkatan keterampilan menulis paragraf argumentasi, setelah digunakan teknik tutorial dengan media film pendek pada siswa kelas X.1 SMA Negeri 1 Majenang ?, dan (2) bagaimanakah perubahan perilaku siswa kelas X.1 SMA Negeri 1 Majenang setelah digunakan teknik tutorial dengan media film pendek ?. Tujuan penelitian ini yaitu (1) mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis paragraf argumentasi, setelah digunakan teknik tutorial dengan media film pendek pada siswa kelas X.1 SMA Negeri 1 Majenang, dan (2) mendeskripsikan perubahan perilaku siswa kelas X.1 SMA Negeri 1 Majenang setelah digunakan teknik tutorial dengan media film pendek. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II. Tiap siklus terdiri atas perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah keterampilan menulis paragraf argumentasi siswa kelas X.1 SMA Negeri 1 Majenang. Penelitian ini menggunakan dua variabel, yaitu variabel keterampilan menulis argumentasi dan variabel penerapan teknik tutorial dengan media film pendek. Pengumpulan data menggunakan teknik tes dan nontes. Tes dilaksanakan dalam bentuk uraian berupa tes menulis argumentasi, sedangkan teknik nontes diterapkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi foto. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis secara kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui nilai rata-rata yang dicapai oleh siswa sebelum diberi tindakan, yaitu sebesar 56,97 dan berada dalam kategori kurang. Pada siklus I, nilai rata-rata siswa mengalami peningkatan sebesar 17,12 atau 30,05% menjadi sebesar 74,09 dan berada dalam kategori cukup. Nilai rata rata pada siklus I belum mencapai batas ketuntasan yang telah ditetapkan oleh peneliti sehingga dilakukan siklus II. Pada siklus II, nilai rata-rata keterampilan menulis argumentasi meningkat sebesar 6,91 atau 9,22% menjadi sebesar 81 dan berada dalam kategori baik. Selain itu, hasil nontes menunjukkan adanya perubahan perilaku siswa ke arah positif. Perubahan perilaku yang terjadi adalah Siswa memiliki keterbukaan yang baik dengan guru, siswa sudah tekun belajar menulis paragraf argumentasi, siswa rajin dalam mengikuti pembelajaran menulis paragraf argumentasi, siswa memiliki tenggang rasa yang tinggi dengan sesama teman dan guru, siswa disiplin dalam mengikuti pembelajaran menulis paragraf argumentasi, siswa memiliki sikap hormat dengan guru, siswa menepati janjinya dengan mengumpulkan tugas tepat waktu, siswa juga memiliki kepedulian yang tinggi terhadap pembelajaran, semuanya serius ketika mendengarkan penjelasan dari guru dan mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dengan baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, penulis menyarankan agar seorang guru hendaknya mampu memilih teknik dan media yang tepat, inovatif, kreatif sehingga menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan efektif. Teknik tutorial dengan media film pendek dapat dijadikan oleh guru sebagai alternatif untuk pembelajaran menulis paragraf argumentasi. Bagi siswa sebaiknya aktif mengikuti kegiatan pembelajaran dan selalu berlatih menulis terutama menulis paragraf argumentasi. Bagi peneliti sebaiknya ada penelitian lanjutan tentang keterampilan menulis paragraf argumentasi dengan model yang lain untuk menambah khasanah ilmu bahasa.
Bookmarks Related papers MentionsView impact
Jurnal Lingua Idea, 2017
Bangsa Indonesia merupakan masyarakat majemuk yang terdiri dari berbagai macam etnis, budaya, dan... more Bangsa Indonesia merupakan masyarakat majemuk yang terdiri dari berbagai macam etnis, budaya, dan agama. Para pendiri bangsa Indonesia menyatukan kebhinekaan tersebut melalui dasar negara Pancasila. Fenomena yang terjadi sekarang, kebhinekaan tersingkir oleh kelompok sosial yang lebih dominan dengan memaksakan pola yang berkarakteristik penyeragaman dengan alasan persatuan. Akumulasi dari hal tersebut, maka terjadi lunturnya pemahaman konsep nilai kebhinekaan Pancasila pada generasi muda. Penelitian ini bertujuan (1) Mendeskripsikan pengetahuan mahasiswa STKIP Darussalam Cilacap tentang konsep Nilai kebhinekaan Pancasila, (2) Mengetahui kebutuhan mahasiswa terhadap buletin kampus yang bermuatan nilai kebhinekaan Pancasila, (3) Menyusun buletin kampus sesuai kebutuhan mahasiswa, dan (4) Mendeskripsikan efektivitas buletin kampus dalam menangkal radikalisme. Metode penelitian menggunakan research and development (R&D) yang dilakukan dengan sepuluh tahap. Hasil penelitian menunjukan (1...
Bookmarks Related papers MentionsView impact
artikel
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan penggunaan adverbia yang terdapat pada kolo... more Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan penggunaan adverbia yang terdapat pada kolom Wacana Suara Merdeka ,. (2) mendeskripsikan perilaku sintaktis adverbia yang terdapat pada kolom Wacana Suara Merdeka ,. (3) mendeskripsikan perilaku semantis adverbia yang terdapat pada kolom Wacana Suara Merdeka ,. (4) mendeskripsikan implikasi perilaku sintaktis dan semantis adverbia yang terdapat pada kolom Wacana Suara Merdeka , terhadap pembelajaran bahasa di SMA.
Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer, yaitu data yang langsung diperoleh dari sumber data dan penyelidik untuk tujuan penelitian. Wujud data dalam penelitian ini berupa kalimat yang menggandung adverbia dari segi perilaku sintaktis dan semantisnya yang terdapat dalam kolom Wacana Suara Merdeka ,. Dalam penelitian ini teknik yang digunakan adalah metode agih.
Hasil dari penelitian ini yaitu, selain adverbia dari segi perilaku sintaktis dan semantis, penggunaan adverbia pada kolom Wacana Suara Merdeka juga ditemukan penggunaan adverbia tunggal berupa kata berafiks dan adverbia yang berdampingan. Sedangkan dari segi perilaku sintaktis dan semantis adverbia diperoleh data sebanyak 172 kalimat, dengan rincian sebagai berikut: perilaku sintaktis : (1) adverbia yang mendahului kata yang diterangkan, sebanyak 26 kalimat dengan persentase 15%, (2) adverbia yang mengikuti kata yang diterangkan, sebanyak 10 kalimat dengan persentase 6%, (3) adverbia yang mendahului atau mengikuti kata yang diterangkan, sebanyak 6 kalimat dengan persentase 4%, (4) adverbia yang mendahului dan mengikuti kata yang diterangkan, sebanyak 5 kalimat dengan persentase 3%. Perilaku semantisnya, dapat dibedakan delapan jenis adverbia : (1) adverbia kualitatif, sebanyak 47 kalimat dengan persentase 27%, (2) adverbia kuantitatif, sebanyak 23 kalimat dengan persentase 13%, (3) adverbia limitatif, sebanyak 23 kalimat dengan persentase 13%, (4) adverbia frekuentatif, sebanyak 12 kalimat dengan persentase 7%, (5) adverbia kewaktuan,sebanyak 3 kalimat dengan persentase 2%, (6) adverbia kontrastif, sebanyak 11 kalimat dengan persentase 6%, (7) adverbia keniscayaan, sebanyak 6 kalimat dengan persentase 4%. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh guru bahasa Indonesia sebagai bahan pembelajaran, khususnya yang berkaitan dengan penggunaan adverbia. Di samping itu, hasil penelitian ini juga dapat membantu para siswa di SMA dalam memahami penggunaan adverbia dalam surat kabar, khususnya surat kabar Suara Merdeka.
Bookmarks Related papers MentionsView impact
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Melakukan penelitian bentuk praanggapan pada wa... more Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Melakukan penelitian bentuk praanggapan pada wacana iklan dalam media alat transportasi. (2) Melakukan penelitian fungsi praanggapan pada wacana iklan dalam media alat transportasi. (3) Melakukan penelitian implikasi hasil penelitian terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA.
Pendekatan penelitian ini yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Penelitian ini bersumber dari wacana iklan dalam media alat transportasi. Data penelitian ini adalah teks verbal yang berupa kata, frase, dan kalimat pada wacana iklan dalam media alat transportasi. Teknik pengumpulan data dengan teknik dokumentasi. Metode analisis data dengan metode agih, teknik baca sebagai dasar, dan teknik catat sebagai teknik lanjutannya. Sebagai upaya penyajian hasil analisis secara verbal, penyajiannya digunakan teknik nonformal.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk praanggapan pada wacana iklan dalam media alat transportasi yaitu berupa uraian penjelasan praanggapan yang berbentuk paragraf. Bentuk praanggapan menunjukan maksud dan pesan dari teks verbal pada wacana iklan dapat langsung tersampaikan dengan baik kepada masyarakat. Fungsi praanggapan pada wacana iklan dalam media alat transportasi, meliputi fungsi representatif dan fungsi direktif. Implikasi hasil penelitian terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA pada siswa kelas X khususnya dalam keterampilan menulis yang dikembangkan menjadi RPP. Terdapat SK (Standar Kompetensi) memahami informasi melalui tuturan. Standar Kompetensi ini tersebut berisi KD (Kompetensi Dasar) menyampaikan isi informasi melalui tuturan langsung.
Berdasarkan hasil penelitian maka disarankan kepada siswa untuk dapat belajar mengenai pembuatan iklan atau mengembangkan kemampuan menulis dan siswa dapat membedah maksud atau isi yang terdapat pada teks verbal wacana iklan. Pihak guru disarankan memanfaatkan dan memilih iklan di media apapun yang sesuai anak didiknya, sehingga dalam mengajarkan kepada siswa lebih bervariatif dan tepat pada siswa. Pihak orang tua disarankan untuk memperhatikan anak saat belajar dan memberikan bimbingan kepada anak untuk meningkatkan kemampuan menulis dan berbahasa yang baik dan benar.
Bookmarks Related papers MentionsView impact
Conference Presentations by Pajar Purnomo
RIKSA BAHASA, 2017
Seminar Internasional UPI Bandung
Bookmarks Related papers MentionsView impact
Books by Pajar Purnomo
Candradimuka Pers SMA Negeri 1 Kroya, 2019
Panduan untuk penilaian pembelajaran menggunakan model Higher Order Thinking Skill (HOTS)
Bookmarks Related papers MentionsView impact
Uploads
Papers by Pajar Purnomo
Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer, yaitu data yang langsung diperoleh dari sumber data dan penyelidik untuk tujuan penelitian. Wujud data dalam penelitian ini berupa kalimat yang menggandung adverbia dari segi perilaku sintaktis dan semantisnya yang terdapat dalam kolom Wacana Suara Merdeka ,. Dalam penelitian ini teknik yang digunakan adalah metode agih.
Hasil dari penelitian ini yaitu, selain adverbia dari segi perilaku sintaktis dan semantis, penggunaan adverbia pada kolom Wacana Suara Merdeka juga ditemukan penggunaan adverbia tunggal berupa kata berafiks dan adverbia yang berdampingan. Sedangkan dari segi perilaku sintaktis dan semantis adverbia diperoleh data sebanyak 172 kalimat, dengan rincian sebagai berikut: perilaku sintaktis : (1) adverbia yang mendahului kata yang diterangkan, sebanyak 26 kalimat dengan persentase 15%, (2) adverbia yang mengikuti kata yang diterangkan, sebanyak 10 kalimat dengan persentase 6%, (3) adverbia yang mendahului atau mengikuti kata yang diterangkan, sebanyak 6 kalimat dengan persentase 4%, (4) adverbia yang mendahului dan mengikuti kata yang diterangkan, sebanyak 5 kalimat dengan persentase 3%. Perilaku semantisnya, dapat dibedakan delapan jenis adverbia : (1) adverbia kualitatif, sebanyak 47 kalimat dengan persentase 27%, (2) adverbia kuantitatif, sebanyak 23 kalimat dengan persentase 13%, (3) adverbia limitatif, sebanyak 23 kalimat dengan persentase 13%, (4) adverbia frekuentatif, sebanyak 12 kalimat dengan persentase 7%, (5) adverbia kewaktuan,sebanyak 3 kalimat dengan persentase 2%, (6) adverbia kontrastif, sebanyak 11 kalimat dengan persentase 6%, (7) adverbia keniscayaan, sebanyak 6 kalimat dengan persentase 4%. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh guru bahasa Indonesia sebagai bahan pembelajaran, khususnya yang berkaitan dengan penggunaan adverbia. Di samping itu, hasil penelitian ini juga dapat membantu para siswa di SMA dalam memahami penggunaan adverbia dalam surat kabar, khususnya surat kabar Suara Merdeka.
Pendekatan penelitian ini yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Penelitian ini bersumber dari wacana iklan dalam media alat transportasi. Data penelitian ini adalah teks verbal yang berupa kata, frase, dan kalimat pada wacana iklan dalam media alat transportasi. Teknik pengumpulan data dengan teknik dokumentasi. Metode analisis data dengan metode agih, teknik baca sebagai dasar, dan teknik catat sebagai teknik lanjutannya. Sebagai upaya penyajian hasil analisis secara verbal, penyajiannya digunakan teknik nonformal.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk praanggapan pada wacana iklan dalam media alat transportasi yaitu berupa uraian penjelasan praanggapan yang berbentuk paragraf. Bentuk praanggapan menunjukan maksud dan pesan dari teks verbal pada wacana iklan dapat langsung tersampaikan dengan baik kepada masyarakat. Fungsi praanggapan pada wacana iklan dalam media alat transportasi, meliputi fungsi representatif dan fungsi direktif. Implikasi hasil penelitian terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA pada siswa kelas X khususnya dalam keterampilan menulis yang dikembangkan menjadi RPP. Terdapat SK (Standar Kompetensi) memahami informasi melalui tuturan. Standar Kompetensi ini tersebut berisi KD (Kompetensi Dasar) menyampaikan isi informasi melalui tuturan langsung.
Berdasarkan hasil penelitian maka disarankan kepada siswa untuk dapat belajar mengenai pembuatan iklan atau mengembangkan kemampuan menulis dan siswa dapat membedah maksud atau isi yang terdapat pada teks verbal wacana iklan. Pihak guru disarankan memanfaatkan dan memilih iklan di media apapun yang sesuai anak didiknya, sehingga dalam mengajarkan kepada siswa lebih bervariatif dan tepat pada siswa. Pihak orang tua disarankan untuk memperhatikan anak saat belajar dan memberikan bimbingan kepada anak untuk meningkatkan kemampuan menulis dan berbahasa yang baik dan benar.
Conference Presentations by Pajar Purnomo
Books by Pajar Purnomo
Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer, yaitu data yang langsung diperoleh dari sumber data dan penyelidik untuk tujuan penelitian. Wujud data dalam penelitian ini berupa kalimat yang menggandung adverbia dari segi perilaku sintaktis dan semantisnya yang terdapat dalam kolom Wacana Suara Merdeka ,. Dalam penelitian ini teknik yang digunakan adalah metode agih.
Hasil dari penelitian ini yaitu, selain adverbia dari segi perilaku sintaktis dan semantis, penggunaan adverbia pada kolom Wacana Suara Merdeka juga ditemukan penggunaan adverbia tunggal berupa kata berafiks dan adverbia yang berdampingan. Sedangkan dari segi perilaku sintaktis dan semantis adverbia diperoleh data sebanyak 172 kalimat, dengan rincian sebagai berikut: perilaku sintaktis : (1) adverbia yang mendahului kata yang diterangkan, sebanyak 26 kalimat dengan persentase 15%, (2) adverbia yang mengikuti kata yang diterangkan, sebanyak 10 kalimat dengan persentase 6%, (3) adverbia yang mendahului atau mengikuti kata yang diterangkan, sebanyak 6 kalimat dengan persentase 4%, (4) adverbia yang mendahului dan mengikuti kata yang diterangkan, sebanyak 5 kalimat dengan persentase 3%. Perilaku semantisnya, dapat dibedakan delapan jenis adverbia : (1) adverbia kualitatif, sebanyak 47 kalimat dengan persentase 27%, (2) adverbia kuantitatif, sebanyak 23 kalimat dengan persentase 13%, (3) adverbia limitatif, sebanyak 23 kalimat dengan persentase 13%, (4) adverbia frekuentatif, sebanyak 12 kalimat dengan persentase 7%, (5) adverbia kewaktuan,sebanyak 3 kalimat dengan persentase 2%, (6) adverbia kontrastif, sebanyak 11 kalimat dengan persentase 6%, (7) adverbia keniscayaan, sebanyak 6 kalimat dengan persentase 4%. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh guru bahasa Indonesia sebagai bahan pembelajaran, khususnya yang berkaitan dengan penggunaan adverbia. Di samping itu, hasil penelitian ini juga dapat membantu para siswa di SMA dalam memahami penggunaan adverbia dalam surat kabar, khususnya surat kabar Suara Merdeka.
Pendekatan penelitian ini yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Penelitian ini bersumber dari wacana iklan dalam media alat transportasi. Data penelitian ini adalah teks verbal yang berupa kata, frase, dan kalimat pada wacana iklan dalam media alat transportasi. Teknik pengumpulan data dengan teknik dokumentasi. Metode analisis data dengan metode agih, teknik baca sebagai dasar, dan teknik catat sebagai teknik lanjutannya. Sebagai upaya penyajian hasil analisis secara verbal, penyajiannya digunakan teknik nonformal.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk praanggapan pada wacana iklan dalam media alat transportasi yaitu berupa uraian penjelasan praanggapan yang berbentuk paragraf. Bentuk praanggapan menunjukan maksud dan pesan dari teks verbal pada wacana iklan dapat langsung tersampaikan dengan baik kepada masyarakat. Fungsi praanggapan pada wacana iklan dalam media alat transportasi, meliputi fungsi representatif dan fungsi direktif. Implikasi hasil penelitian terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA pada siswa kelas X khususnya dalam keterampilan menulis yang dikembangkan menjadi RPP. Terdapat SK (Standar Kompetensi) memahami informasi melalui tuturan. Standar Kompetensi ini tersebut berisi KD (Kompetensi Dasar) menyampaikan isi informasi melalui tuturan langsung.
Berdasarkan hasil penelitian maka disarankan kepada siswa untuk dapat belajar mengenai pembuatan iklan atau mengembangkan kemampuan menulis dan siswa dapat membedah maksud atau isi yang terdapat pada teks verbal wacana iklan. Pihak guru disarankan memanfaatkan dan memilih iklan di media apapun yang sesuai anak didiknya, sehingga dalam mengajarkan kepada siswa lebih bervariatif dan tepat pada siswa. Pihak orang tua disarankan untuk memperhatikan anak saat belajar dan memberikan bimbingan kepada anak untuk meningkatkan kemampuan menulis dan berbahasa yang baik dan benar.