[go: up one dir, main page]

0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
36 tayangan18 halaman

Modul Ajar

Diunggah oleh

riceyolanda36
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
36 tayangan18 halaman

Modul Ajar

Diunggah oleh

riceyolanda36
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 18

MODUL AJAR

Satuan Pendidikan SMP Negeri 2 Mandau


Mata Pelajaran Informatika
Penyusun Ardiansyah, S.Kom.Gr
Fase D
Kelas / Semester VII / Ganjil
Elemen Sistem Komputer (SK)
Materi Perangkat Keras Komputer
Durasi 2 JP, 1 JP 40 menit
Modul Pembelajaran Pembelajaran tatap muka dan Blended Learning
Jumlah murid 32 orang
Target Peserta Peserta didik campuran (peserta didik dengan tingkat kompetensi
yang beragam)

Tujuan Belajar
Melalui diskusi peserta didik mampu menjelaskan perangkat keras komputer dalam membentuk system
komputasi dengan benar.

Profil Pelajar Pancasila


- Mandiri : : Peserta didik akan mengembangkan kemampuan diri terhadap permasalahan di
sekitar
- Bernalar Kritis: Peserta didik akan mengembangkan kemampuan analisis terhadap
permasalahan di sekitar.
- Kreatif: Peserta didik akan mengembangkan kemampuan memberikan solusi terhadap
permasalahan di sekitar.

Pertanyaan Pematik
1. Aapakah kalian mengetahui bahwa tubuh manusia layaknya komputer ?
2. Bagian mana yang berfungsi sebagai perangkat keras?
Kemampuan Prasyarat (Pengetahuan Dasar)
- Peserta didik sudah pernah melihat bentuk komputer.
- Kemampuan prasyarat lain dapat dicek melalui asesmen diagnostik.
Kegiatan Pembelajaran yang Utama
a. Pengaturan murid:
Kelas besar dan kelompok dengan tingkat kesiapan belajar yang bervariasi.
- Peserta didik akan dibagi lagi ke dalam delapan kelompok kecil sesuai dengan tingkat
kesiapan belajar (academic readiness) atau tingkat pemahaman, yaitu sudah paham, paham
sebagian, dan belum paham. Dalam satu kelompok sudah terdapat peserta didik dengan
kategori 1, kategori 2, kategori 3
b. Metode:
- Diskusi, penugasan
c. Model pembelajaran:
Probem Based Learning (PBL)
Rencana Asesmen
>> Asesmen Diagnostik Instrumen:
- Lembar asesmen/lembar penilaian serta rencana tindak lanjut Teknik:
- Peserta didik diminta menjodohkan gambar perangkat keras dengan nama perangkat tersebut.
- Guru membuat penilaian dari jawaban murid dan melakukan pemetaan sejauh mana pemahaman
murid.

>> Asesmen Formatif:


Observasi
Alat ukur:
- Lembar Aktivitas peserta didik
- Rubrik Penilaian Proses

>> Asesmen Sumatif:


Mengerjakan soal pilihan ganda
Alat ukur:
- Pedoman penskoran

Tindak lanjut bagi murid yang belum mencapai kriteria tujuan pembelajaran:
- Remidial
Tindak lanjut bagi murid yang sudah mencapai kriteria tujuan pembelajaran:
- Pengayaan

PERTEMUAN 1 (80 Menit)

Indikator Keberhasilan

Mampu menjelaskan bagian-bagian perangkat keras komputer beserta fungsinya

Asesmen

Menjelaskan nama dan funsi gambar perangkat keras secara berkelompok.

Alat Ukur
Observasi dan catatan.
Sarana dan Prasarana
- Gambar perangkat keras komputer. - Komputer atau Laptop
- Buku siswa - Ruang kelas atau labor komputer
- Lembar Aktivitas Peserta Didik. - Jaringan Internet dan LMS
Kegiatan Pembelajaran
A. Pendahuluan (10 Menit)
▪ Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam lalu mengajak peserta didik berdoa.
▪ Guru mengecek kehadiran peserta didik dan kebersihan kelas.
▪ Guru mengkondisikan peserta didik untuk mempersiapkan mengikuti pembelajaran
▪ Guru memberi motivasi kepada peserta didik dan menyampaikan definisi komputer, sistem
komputasi, perangkat keras (input, proses, output dan storage), peserta didik menjawab
dengan prediksi masing-masing.
▪ lalu dilanjutkan dengan memberikan pertanyaan pemantik kepada peserta didik “Apakah
kalian mengetahui bahwa tubuh manusia layaknya komputer?, bagian manakan yang berfungsi
sebagai perangkat keras?
▪ anggota tubuh (hardware) dan ruh (software) maka coba jelaskan pandangan menurut kalian
tentang komputer ?”( Pemberian rangsangan / Stimulasi )
▪ Guru menyampaikan garis besar tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan
penilaiannya.
▪ Guru melakukan asesmen diagnostic sebagai alat ukur untuk mengelompokan peserta didik.
B. Kegiatan Inti (60 Menit)
Orientasi Masalah
- Guru membagi peserta didik ke dalam 3 kategori yaitu peserta didik yang sudah paham,
sebagian paham dan belum paham berdasarkan tes diagnostik
- Guru menyampaikan permasalahan yang akan dipecahkan secara kelompok yaitu tentang
“perangkat keras komputer”.
- Peserta didik mengamati dan memahami permasalahan yang disampaikan dan diberikan oleh
guru berupa lembar aktifitas peserta didik.
Pengorganisasian
- Guru memastikan setiap anggota memahami tugas masing-masing.
- Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi dan membagi tugas untuk mencari data/bahan-
bahan/alat yang diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan.
Pembimbingan Penyelidikan
- Guru memantau keterlibatan peserta didik dalam pengumpulan data/bahan selama proses
pembelajaran.
- Guru memantau diskusi dan membimbing pengisian lembar aktifitas peserta didik sehingga siap
dipresentasikan.
- Peserta didik Bersama kelompoknya melakukan penyelidikan (mencari data/referensi/sumber).
Mengembangkan Dan Menyajikan Hasil
- Setiap kelompok melakukan diskusi untuk menghasilkan pemecahan masalah dan hasilnya
disajikan dan dipresentasikan.
- Peserta didik lain memberikan tanggapan dengan bahasa yang santun.
- Guru bersama peserta didik memberi apresiasi dan penilaian secara langsung.
Menganalisis dan Mengevaluasi
- Guru bersama-sama peserta didik menyimpulkan hasil presentasi seluruh kelompok.
- Guru bersama murid melakukan refleksi dari presentasi seluruh kelompok.
- Tiap kelompok mengumpulkan hasil lembar aktifitas peserta didik.
C. Penutup (10 menit)
Resume
- Peserta didik dan guru menyimpulkan hasil kegiatan pembelajaran hari ini.
Kuis /Asesmen sumatif
- Peserta didik mengerjakan soal pilihan ganda.
Feedback, Refleksi
- Peserta didik menuliskan refleksinya dan umpan balik dari pengalaman pembelajar hari ini
- Guru memberikan umpan balik dari pembelajaran yang telah dilaksanakannya Informasi
- Guru menyampaikan pesan untuk kegiatan pembelajaran berikutnya sekaligus memberi tugas
untuk mengerjakan soal uji kompetensi 1 serta mengingatkan siswa bahwa pertemuan
berikutnya membahas masalah perangkat lunak komputer dan menutup pelajaran dengan salam

Asesmen
- Asesmen diagnostik, Formatif, Sumatif.
- Perfoma (presentasi) dan tes tertulis
Instrumen dan soal terlampir
Tindak Lanjut (Pengayaan dan Remidi)
 Pengayaan dilakukan dengan metode
1. Tutor teman sebaya
2. Menghafalkan perangkat keras yang berada di didalam CPU beserta fungsi dan jenisnya,
Remidi dilakukan dengan melakukan pendampingan kepada peserta didik untuk topik ini. Guru dapat
juga memberikan trik-trik khusus untuk memudahkan pemahaman materi.

Lembar Refleksi Siswa


Aspek Refleksi Siswa
Metode pembelajaran Apakah kamu memahami intruksi yang dilakukan untuk pembelajaran?
Tingkat pemahaman Apakah materi yang disampaikan, didiskusikan, dan dipresentasikan dalam
materi pembelajaran dapat kamu pahami?
Sikap Sikap positif apa yang kamu peroleh selama mengikuti kegiatan pembelajaran?
Kesulitan apa yang kamu alami dalam pembelajaran?
Lembar Refleksi Guru
Aspek Refleksi Guru
metode 1. Apakah dalam memberikan penjelasan teknis atau instruksi yang disampaikan dalam
pembelajaran akan dilakukan yang dapat dipahami oleh siswa?
Alokasi waktu 2. Apakah dalam pembelajaran dapat mengatur sesuai dengan alokasi waktu?

Daftar Pustaka
Caroline Wijanto Maresha, dkk. 2021. Informatika Untuk SMP Kelas VII. Jakarta
Pusat:Kemendikbud.
Wisnubhadra Irya, dkk. 2021. Buku Panduan Guru Informatika Untuk SMP Kelas VII. Jakarta
Pusat:Kemendikbud.

Mengetahui, Duri, ………………… 2024


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Dra. DERITA, M. M.Pd ARDIANSYAH, S.Kom.Gr


NIP. 19670327 199303 2008 NIP. 19821221 202221 1002
LEMBAR ASESMEN / PENILAIAN DIAGNOSTIK
Pasangkan gambar dibawah ini dengan nama yang cocok !

CPU 1 a. CPU
Proyektor

b. Mouse
2

c. Keyboard
3

d. Monitor
4

Tindak Lanjut Asesmen Diagnostik


Setelah guru melakukan asesmen diagnostik, maka akan diperoleh penilaian dari hasil pengerjaan
peserta didik. Untuk memudahkan pemetaan kemampuan, dapat dibuat tabel atau matriks
berdasarkan hasil pengerjaan peserta didik.

Tingkat Klasifikasi Pemahaman

Sudah Paham (Kategori 1) Paham Sebagian (Kategori 2) Belum Paham (Kategori 3)

Peserta didik dikatakan Peserta didik dikatakan paham Peserta didik dikatakan
paham utuh apabila dapat sebagian apabila hanya dapat tidak/belum paham apabila
menjawab semua soal dengan menjawab separuh soal hanya dapat menjawab sedikit
benar. asesmen dengan benar. soal dengan benar.
HASIL PENGERJAAN PESERTA DIDIK DAN RENCANA TINDAK LANJUT
Jenis Soal
Hasil Kategori Tindak
Monitor Keyboard CPU Mouse Akhir Murid Lanjut

Sudah Sudah Sudah Sudah Sudah Kategori 1


- Guru membuat kelompok belajar murid kategori 1 dan
Paham Paham Paham Paham Paham
kategori 2.
- Peserta didik kategori 1 dapat membantu mendampingi
temannya belajar atau membantu guru mengeksplorasi
materi yang mudah dipahami oleh teman sekelasnya.
Sudah Paham Paham Sudah Paham Kategori 2
- Guru membuat kelompok belajar murid kategori 1 dan
Paham Sebagian sebagian Paham Sebagian
kategori 2.
- Guru memberikan pelajaran tambahan.
Paham Paham Tidak Tidak Belum Kategori 3
- Guru membuat kelompok belajar khusus yang hanya berisi
Sebagian Sebagian Paham Paham Paham
murid kategori 3.
- Guru memberikan pelajaran tambahan

Bagaimana guru merespon perbedaan kompetensi yang terjadi di kelas?


- Pada kasus ini, ditemukan murid paling banyak di kategori 2, yaitu ‘paham sebagian pada gambar perangkat keras
monitor, keyboard, CPU dan mouse’. Sehingga, guru memberikan pembimbingan/pendampingan pada para murid
di kategori 2 dan kategori 3.
- Beberapa aktivitas yang dapat dilakukan, antara lain membuat pelajaran tambahan (mini lesson, centers, and
resources) yang disepakati bersama murid dan memberikan referensi bacaan/video yang dapat membantu
meningkatkan pemahaman murid.
Lembar Observasi : Perangkat keras komputer
Kelas : …………………
NO NAMA JK SKOR TOTAL
MANDIRI BERNALAR KREATIF SKOR
KRITIS
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32

Pedoman perskoran
A : Skor 4
B : Skor 3
C : Skor 2
D : Skor 1

RUBLIK PENILAIAN PROSES


Komponen A=Baik Sekali B=Baik C=Cukup D=Kurang
Penilaian
Mandiri Siswa sangat aktif, Siswa bersemangat, Siswa kurang aktif, Siswa pasif dan
(Keaktifan Siswa dan bersemangat tapi berpikir sedikit sibuk yang lain, lebih diam ketika
dalam diskusi ketika bekerja dalam lambat ketika banyak diam bekerja dalam tim
kelompok) tim bekerja dalam tim
Kreatif Selalu memiliki ide Memiliki ide kreatif, Masih suka melihat Monoton, tidak mau
kreatif yang orisinil namun kurang berani ide yang lain, berpikir dengan ide
dan berani menampilkan sering ikut-ikutan sendiri
menampilkan saja
Bernalar Kritis Dapat berpikir Sudah bisa berpikir Belum bisa berpikir Malas berpikir
sesuai logika, masuk akal, namun masuk akal
sistematis belum sistematis
KISI-KISI SOAL ASESMEN SUMATIF

Mata Pelajaran : Informatika Semester :1


Kelas : VII Jumlah soal : 5 PG
No Dimensi Capaian Tujuan Materi Indikator Jenis No Tkt
Pembelajaran Pembelajaran Soal Soal Ksk
1 Sistem Peserta didik Peserta didik Perangkat Peserta didik PG 1 Rendah
Komputer mampu mampu keras mampu
2 (SK) mendekripsikan menjelaskan komputer menjelaskan PG 2 Sedang
komponen, fungsi perangkat bagian-bagian
dan cara kerja keras sistem
komputer yang komputer komputer
3 membentuk dalam Peserta didik PG 3 Rendah
system komputasi membentuk mampu
4 serta menjelaskan sistem menjelaskan PG 4 Sedang
proses dan komputasi perangkat
5 penggunaan PG 5 Tinggi
keras
kondifikasi untuk komputer dan
menyampaikan fungsinya
data dalam
memori komputer

SOAL ASESMEN SUMATIF


1. Perangkat pada komputer yang memiliki bentuk fisik secara nyata dan dapat diraba dan dilihat disebut
dengan …..
a. Hardware c. Brainware
b. Software d. Freeware
2. Perangkat keras Komputer digolongkan menjadi 3, dibawah ini adalah jenisnya, kecuali ….
a. Input c. Projek
b. Output d. Proses
3. Menekan tombol kiri mouse sekali dan tahan sambil digeser sampai pada tempat yang diinginkan
kemudian lepas disebut.….
a. Drag c. Double klik
b. Klik d. Klik kanan
4. Tombol untuk mengetik, terdapat huruf (alfabet), angka (numerik), dan tanda baca (punctuation),
dikenal dengan istilah ….
a. Numerik key c. System key
b. Function key d. Type writer key
5. Pada bagian CPU yang biasa disebut dengan otaknya komputer yaitu ….
a. Prosesor c. Rom
b. Ram d. Hardisk

Pedoman penskoran:
No Soal Keterangan
1 Jika tepat dan benar semua total jika tidak tepat, tiap nomor yang betul diberi nilai 1
skor :10 menurut pendidik

Total skor :50

Nilai=𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒h 𝑥 100


𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
LEMBAR AKTIVITAS PESERTA DIDIK
Aktivitas-1 SK-K7-01
Ayo Bermain – Mengenal Perangkat Keras Perangkat Keras Komputer
Nama Kelompok: ………..…………………….………….
Anggota
1. …………………………
2. …………………………
3. …………………………
4. …………………………

A. Materi Pokok
Perangkat keras komputer
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini peserta didik mampu:
1. Menjelaskan bagian-bagian perangkat keras sebuah sistem komputer.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
● Menjelaskan bagian-bagian komputer beserta fungsinya.
D. Aktivitas
Pada aktivitas ini kalian akan belajar mengenali perangkat keras dan deskripsinya melalui
pencocokan gambar dan teks dalam bentuk kartu yang dilubangi.
Apa yang kalian butuhkan?
1. Kertas berwarna atau kertas manila, digunting menjadi persegi.
2. Gambar perangkat keras dan teks deskripsi dari perangkat tersebut yang dicetak di kertas
tersebut dan dilaminating. Guru kalian yang akan menyiapkan gambar- gambar tersebut.
3. Gunting, hole punch (pelubang kertas)
4. Pita atau tali berwarna dengan panjang 10 cm
Langkah-langkah aktivitas:
1. Bentuklah kelompok menjadi dua bagian.
2. Setiap peserta didik mengambil kartu yang sudah dilaminating dan dilubangi di pinggirnya.
3. Setiap peserta didik di kelompok 1 mengambil kartu soal yang saling berbeda, ada yang berisi
gambar atau tulisan fungsi hardware.
4. Setiap peserta didik di kelompok 2 mengambil kartu jawaban definisi dari gambar atau
gambar dari perangkat keras yang dimaksud oleh kelompok peserta didik pemegang kartu
soal.
5. Setelah setiap peserta didik memegang kartunya masing-masing, maka temukan pasangan
soal dan jawaban.
6. Setelah itu siswa kemudian berkelompok sesuai dengan jenis hardware dari kartu yang sudah
dipegang.
7. Kemudian hasilnya dijadikan satu, diikat di bagian lubangnya menggunakan pita menjadi
kumpulan kartu sesuai jenis hardware.

E. Lengkapilah tabel di bawah ini


KATEGORI 1
1. Dari bentuk dan ciri benda berikut, kategorikan perangkat keras tersebut dalam kelompok
input, processor, output, atau storage.
Storage
Nama Input Proses Output
No Gambar device
perangkat device device device
1

2
3

2. Dari permainan dan gambar diatas jelaskan masing-masing fungsi alat tersebut!
NO NAMA ALAT FUNGSI/KEGUNAAN

1
2
3
4
5
3. Kesimpulan
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………

KATEGORI 2
1. Dari bentuk dan ciri benda berikut, kategorikan perangkat keras tersebut dalam kelompok
input, processor, output, atau storage.
Storage
Nama Input Proses Output
No Gambar device
perangkat device device device
1

5
2. Dari permainan dan gambar diatas jelaskan masing-masing fungsi alat tersebut!
NO NAMA ALAT FUNGSI/KEGUNAAN

1
2
3
4
5
1. Kesimpulan
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………

KATEGORI 3
1. Dari bentuk dan ciri benda berikut, kategorikan perangkat keras tersebut dalam
kelompok input, processor, output, atau storage.
Stora ge
Nama Input Proses Output
No Gambar device
perangkat device device device
1

2. Dari permainan dan gambar diatas jelaskan masing-masing fungsi alat tersebut!
NO NAMA ALAT FUNGSI/KEGUNAAN

1
2
3
4
5
3. Kesimpulan
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
MATERI AJAR
Perangkat keras adalah perangkat pada komputer yang memiliki bentuk fisik secara nyata dan dapat
diraba dan dilihat. Perangkat keras dibagi berdasarkan fungsinya yaitu sebagai perangkat masukan
(input), keluaran (output), pemroses (processor), memori dan penyimpan (storage).

Perangkat keras adalah perangkat komputer yang memiliki wujud isik yang nyata, dapat disentuh atau
dipindahkan, yang dapat berguna sebagai perangkat masukan (input), keluaran (output), pemroses (processor),
memori dan penyimpan (storage). Perangkat keras terdiri atas perangkat masukan.

1. Perangkat Masukan (Input Devices)


Peranti masukan adalah peranti yang mengirimkan data ke komputer untuk diolah. Jenis-jenis peranti
masukan ialah seperti berikut.

Mouse atau tetikus


Mouse atau tetikus digunakan untuk menggerakkan dan mengatur posisi kursor di layar
komputer. Pengoperasian mouse dapat dengan beberapa cara.
Tunjuk (Point), posisikan: Mouse akan menunjuk ke suatu objek antarmuka di layar
komputer.

Gambar 4.2 Mouse wireless

Bluetooth Klik kiri (Left Click): Menekan tombol mouse sekali dan segera melepaskannya.
Klik ganda (Double Click): Menekan tombol mouse dua kali berurutan dengan cepat tanpa
menggeser mouse.
Klik kanan (Right Click): Klik kanan dapat dilakukan satu kali untuk menampilkan menu
tertentu.
Gambar 4.3 Mouse dengan kabel

Seret (Drag): Digunakan untuk memindahkan USB suatu objek antarmuka seperti gambar, icon, teks, dan
sebagainya. Caranya dengan menunjuk objek yang akan dipindah sambil menekan tombol kiri mouse, lalu
geser mouse sesuai yang dikehendaki. Setelah sampai pada bagian yang dikehendaki tombol mouse dilepas.

Keyboard
Keyboard atau papan tombol adalah alat yang memungkinkan penggunanya untuk memasukkan karakter
(character) ke dalam komputer. Karakter tersebut berupa huruf, angka, dan simbol. Keyboard konvensional
memiliki beberapa kelompok tombol berikut.
a. Typewriter Keys: tombol untuk mengetik, yang terdapat huruf (alfabet), angka (numerik), dan tanda baca
(punctuation).
b. Functions Keys: tombol F1 sampai dengan F12 yang terletak di keyboard bagian atas untuk fungsi khusus.
c. Numeric Keypad: tombol khusus angka (numeric), tombol operator aritmatika seperti perkalian,
penjumlahan, pembagian, dan pengurangan. Numeric keypad juga memiliki pengendali kursor jika tombol
numlock hidup.
d. Cursor control keys: tombol untuk mengendalikan kursor.
e. System keys: tombol yang berkaitan dengan sistem.
f. Application keys: tombol yang berkaitan dengan aplikasi.
g. Enter Keys: Tombol Enter.
h. Other: Tombol lain seperti delete, insert, dan lainnya.

Gambar 4.4 QWERTY Keyboard.


Cara kerja keyboard
1. Ketika tombol keyboard ditekan, akan menekan lapisan karet yang ada di bawahnya.
2. Karet tersebut terhubung dengan sebuah chip yang mentransmisikan sinyal yang didapat ketika tombol
ditekan.
3. Sinyal yang ditransmisikan berupa kode-kode biner.
4. Data yang berbentuk biner tersebut akan diterjemahkan oleh Central Processing Unit (CPU) dengan
mengacu ke data yang tersimpan pada Read Only Memory (ROM) untuk ditampilkan pada layar monitor.

Jenis-Jenis Keyboard
Ada beberapa jenis keyboard yang berhubungan dengan penataan tombol pada keyboard, biasanya untuk
menangani bahasa yang berbeda, di antaranya, yaitu seperti berikut.

a. Keyboard QWERTY, yaitu keyboard dengan tata letak paling populer yang didasarkan pada enam huruf
pertama pada papan ketik mesin tik. Desain QWERTY dibuat agar huruf yang paling umum tidak akan
membuat mesin tik mekanis “macet”, atau berhenti bekerja.
b. Keyboard Dvorak, yang meletakkan huruf paling umum di tempat yang paling mudah dijangkau.
Keyboard game juga meletakkan tombol tertentu untuk akses yang lebih cepat.
c. Keyboard Klockenberg, yang mengedepankan aspek ergonomis di mana keyboard QWERTY dimodiikasi
untuk mengurangi beban otot tangan.
d. Keyboard Maltron, sebagaimana keyboard QWERTY yang didesain untuk kenyamanan tangan.
e. Keyboard virtual, yaitu keyboard QWERTY yang diproyeksikan pada media lain untuk, misalnya layar
ponsel, layar komputer, meja, dan lainnya. Keyboard ini memungkinkan pengetikan tanpa
menggunakan keyboard secara fisik.

Gambar 4.5 Jenis-jenis keyboard. (a) Keyboard Dvorak, (b) Keyboard Klotenberg, (c) Keyboard Maltron, (d) Keyboard Virtual
Scanner
digunakan untuk memindai dan menyalin Data dari kertas berisi graik, gambar, foto, atau
tulisan menggunakan alat pembaca optical data reader. Cara kerja scanner adalah dengan
menempatkan sebuah obyek di atas kaca scanner, yang kemudian akan dibaca oleh optical
data reader.
Gambar 4.6 Photo Scanner.

Joystick
Joystick digunakan sebagai pelengkap untuk memainkan permainan/game video
yang menggunakan lebih dari satu tombol. Joystick digunakan untuk menggerakan
kursor pada layar permainan.
Elemen-elemen joystick adalah:
1. Stick/tuas, 2. Base/alas, 3. Trigger/Pemicu, 4. Tombol ekstra, 5. Sakelar autoire,
6. Sakelar throttle, 7. Sakelar tapi (POV hat), 8. Cangkir penyedot.

Microphone
Microphone adalah peranti yang mengonversi suara menjadi sinyal elektrik. Peranti
ini digunakan untuk memasukkan suara ke komputer. Suara tersebut dapat direkam
sebagai perintah untuk komputer, atau diteruskan melalui media komunikasi
antarkomputer
Barcode Reader (Barcode Scanner)
Barcode reader adalah pemindai optis yang dapat membaca barcode yang tercetak,
mengubah kode bar tersebut menjadi data elektrik dan
mengirimkannya ke komputer dengan format data yang
sederhana
.
Gambar 4.9 Barcode Reader.
Gambar 4.10 Contoh Barcode dan
informasi kodenya.
2. Pemroses
Data atau perintah yang diterima dari peranti masukan selanjutnya akan diproses oleh komputer.
Pemroses ini terdiri atas banyak komponen, yaitu seperti berikut.

a. Unit Pusat Pemrosesan (Central Processing Unit)


Central Processing Unit (CPU) adalah bagian utama dari komputer yang bertugas untuk melaksanakan
keseluruhan operasi

yang dilakukan oleh komputer seperti operasi aritmatika, logika, pengendalian, dan input/ output dasar.
CPU memiliki tiga komponen utama, di antaranya register, unit kendali/
Control Unit (CU), dan unit logika aritmatika/. Arithmetic-Logic Unit (ALU).
CPU merupakan otak dan jantung isik dari Sistem Komputer yang menghubungkannya dengan
berbagai peralatan periferal, termasuk peranti input/output dan unit penyimpanan sekunder. Di
komputer modern, CPU terdapat pada chip sirkuit terintegrasi yang disebut processor, main processor,
central processor atau mikroprosesor.
CU dari CPU akan mengatur dan mengintegrasikan kerja dari komputer. CU akan memilih dan
mengambil instruksi dari memori utama/register sesuai urutan dan menerjemahkannya untuk
mengaktifkan elemen fungsional lain dari sistem. Semua data input ditransfer melalui memori utama ke
ALU untuk diproses, yang melibatkan empat fungsi aritmatika dasar (yaitu penjumlahan, pengurangan,
perkalian, dan pembagian) dan operasi logika tertentu seperti perbandingan data dan pemilihan.
Pada komputer PC atau laptop, CPU tertanam pada mainboard yang tersambung dengan komponen
eksternal lain, seperti memori utama, rangkaian input/output, dan prosesor khusus untuk menambah
kemampuan komputer seperti Graphical Processing Unit (GPU).
Kecepatan tersebut diukur dengan kecepatan clock yang dinyatakan dengan satuan Hertz (Hz). Saat
ini kecepatan clock CPU pada orde MegaHertz (MHz) dan GigaHertz.

b. Random Access Memory (RAM) dan Read Only Memory (ROM)

Pemrosesan dengan menggunakan CPU tidaklah eisien untuk data yang besar sehingga diperlukan
tempat penyimpanan tambahan. Peranti tersebut tertanam pada main board/ motherboard komputer,
yang terdiri atas: Random Accese Memory (RAM) dan Read Only Memory (ROM).

Random Access Memory (RAM)


RAM adalah jenis memori sangat cepat yang di gunakan untuk menyimpan data sementara saat kom
puter memproses data atau mengeksekusi perintah.

Saat data dari ile di penyimpan sekunder akan dimuat ke CPU untuk diolah,
data tersebut akan dimuat di RAM agar dapat diproses lebih cepat.
Contoh, saat akan memanipulasi gambar bunga (“lower.jpg”), gambar
tersebut akan dimuat di RAM dan dimanipulasi di RAM. Data pada RAM
dapat diakses secara acak (tidak harus terurut).

RAM adalah memori elektronik, di mana semua data disimpan dalam rangkaian arus listrik dan transistor
sehingga hanya ada sedikit latensi (keterlambatan). Namun, karena data RAM disimpan secara
elektronik, data di RAM akan hilang ketika tidak ada daya listrik.
Read Only Memory (ROM)
ROM adalah memori pada komputer yang digunakan
untuk menyimpan instruksi yang ditulis oleh produsen komputer untuk
proses booting, instruksi yang disimpan oleh ROM disebut irmware. Data
yang pernah ditulis di ROM tidak dapat dihapus. Instruksi ROM dijalankan
secara otomatis saat komputer menyala. Pada komputer, ROM bisa berisi
sistem operasi kecil yang disebut. Basic Input Output System (BIOS).

1. Alat Output (Output Devices)


Peranti keluaran adalah peralatan yang menyajikan informasi dari komputer yang bisa berupa tampilan di
layar monitor, gambar tercetak, suara yang dihasilkan oleh speaker, dan lainnya.
Peranti keluaran di antaranya adalah sebagai berikut.

Layar Monitor
Layar monitor berfungsi untuk menampilkan hasil pengolahan data di komputer,
seperti gambar, teks, angka, graik, dan sebagainya. Ada beberapa jenis monitor yang
biasa digunakan, seperti Cathode Ray Tube (CRT), Liquid Crystal Display (LCD), dan
Light- Emitting Diode (LED).

Printer
Printer digunakan untuk mencetak gambar, foto, dokumen
dalam bentuk media kertas. Ada beberapa jenis printer yang kini masih
digunakan di antaranya printer dot matrix, inkjet, laserjet, dan plotter.

Speaker
Alat untuk menghasilkan suara dari komputer, seperti musik, percakapan di film,
dan efek suara lainnya dinamakan speaker.

2. Peranti Penyimpanan Sekunder (Secondary Storage Device)


Peranti penyimpanan sekunder adalah tempat penyimpanan data elektronis yang bersifat permanen. Data
yang disimpan pada penyimpanan sekunder dapat bertahan lama dan dapat dimanfaatkan kembali oleh
penggunanya saat dibutuhkan. Peranti penyimpanan sekunder di antaranya seperti berikut.

Hard Disk Drive (HDD)


Hard disk adalah media penyimpanan data dalam lapisan magnet pada
piringan bulat (cakram) disk tipis. Saat ini (2020), kapasitas penyimpanan
yang dapat disimpan di hard disk bervariasi, dari 256 GB (GigaByte)
hingga 18 TB (TeraByte). Data yang disimpan dalam cakram hard disk
tidak akan hilang bahkan ketika tidak ada daya listrik (bersifat non-
volatile).
Komponen utama hard disk di antaranya :
a. Piringan logam (platter) yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data dengan lapisan bahan
magnetis yang sangat tipis.
b. Head baca tulis yang berupa kumparan yang digunakan untuk proses baca dan tulis data.
c. Rangkaian elektronik pada PCB (Printed Circuit Board) terdiri atas DSP (Digital Signal Processor) untuk
memproses sinyal digital, memori chip, konektor, serta spindle dan actuator arm monitor.

Solid State Drive (SSD)


Solid-state drive (SSD) adalah peranti penyimpanan data dengan solid-state yang menggunakan lash memory.
SSD tidak memiliki disk, pemutar isik, dan head untuk baca-tulis yang biasa digunakan pada HDD.
Dibandingkan dengan drive elektromekanis pada HDD, SSD biasanya lebih
tahan terhadap guncangan isik, beroperasi tanpa menimbulkan suara, dan
memiliki waktu akses yang lebih cepat serta latensi (keterlambatan) yang lebih
rendah. SSD menyimpan data dalam sel semikonduktor.
Pada tahun 2019, SSD memiliki kapasitas 60 – 100 TB. Data yang disimpan
dalam SSD tidak hilang ketika tidak ada daya listrik (bersifat nonvolatile).
Flash drive
Flash drive berfungsi sebagai alat penyimpan data secara permanen yang portabel.
Flash drive menggunakan lash memory dan biasanya menggunakan antarmuka
USB. Kapasitas penyimpanan dalam USB Flashdisk (2018) bervariasi mulai dari 8 GB,
256 GB, bahkan sampai 2TB. Flash drive biasanya digunakan untuk penyimpan data,
data back-up, dan alat pemindahan data. Cara menggunakan lash drive dengan memasukkannya ke Port USB
pada komputer, laptop, atau notebook. Tunggu beberapa saat sampai komputer mendeteksi adanya
hardware baru yang telah ditambahkan.

Compact Disc (CD)


CD adalah format penyimpanan data cakram optik digital yang dikembangkan bersama
oleh Philips dan Sony dan dirilis pada tahun 1982. Format ini awalnya dikembangkan
untuk menyimpan dan memutar rekaman audio digital (CD-DA), tetapi kemudian
diadaptasi untuk penyimpanan data (CD-ROM). Beberapa format lain selanjutnya
berkembang, yaitu: media penyimpanan data/audio sekali tulis CD-Recordable (CD-R),
media yang dapat ditulis ulang.
Photo CD, PictureCD, Compact Disc-Interactive (CD-i), dan Enhanced Music CD. Pemutar CD audio pertama
yang tersedia secara komersial, Sony CDP-101, dirilis pada Oktober 1982 di Jepang. Kapasitas penyimpanan
CD biasanya lebih dari 700 MB (80 menit audio).

Memory Card (SD Card)


Memory Card atau SD (Secure Digital) card berfungsi seperti layaknya hard disk pada
komputer yang digunakan pada peranti portabel seperti smartphone, kamera digital, dan
tablet. Di dalam memory card terdapat Content Protection for Recordable Media (CPRM)
untuk mencegah pembajakan serta adanya itur Write-Protect yang mencegah
penghapusan isi memori secara tidak sengaja.
CD-Rewriteable (CD-RW), Video CD (VCD), Super Video CD (SVCD), Memory card memiliki bermacam format
dan ukuran, seperti PC Card (PCMCIA), Compact Flash, MiniSD, MicroSD, dan lainnya. MicroSD adalah SD
Card yang paling tipis dan ringan.

Teknologi Penyimpanan Awan (Cloud Storage )


Saat ini, kebutuhan penyimpanan data terus berkembang sehingga
memunculkan teknologi penyimpanan yang inovatif. Salah satu teknologi
tersebut adalah teknologi Cloud Storage yang merupakan metode
penyimpanan data di sejumlah server yang dikelola pihak penyedia
layanan internet, atau Internet Service Provider (ISP). Untuk
menggunakannya, pengguna teknologi awan memerlukan koneksi
Internet untuk mengakses datanya.

Ketika data disimpan di cloud storage, salinan data tersebut akan


dikirimkan melalui internet ke server milik penyedia layanan dan kemudian akan merekamnya. Jika ingin
mengakses data tersebut, server akan memberi akses kepada pengguna untuk mengubah atau
mengunduhnya.

Cloud Storage memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan dengan penyimpanan data pada memori isik
konvensional, antara lain seperti berikut.

a. Data dapat diakses menggunakan peranti apa pun dan di mana pun, asal terkoneksi dengan internet.
Artinya, jika salah satu peranti rusak atau hilang, data tetap dapat diakses dengan peranti lain.
b. Pengguna dapat berbagi (sharing) data di server ke pihak-pihak lain dengan cepat dan mudah.
c. Penyedia layanan biasanya memberikan jaminan keamanan dan keutuhan data.
Contoh penyedia cloud storage yang popular saat ini seperti pCLoud, Dropbox, Google Drive, tresorit,
sync.com, dan lainnya
3. Peranti Lainnya
Pada sebuah komputer, beberapa peranti penting lain yang harus ada seperti mainboard/motherboard, dan
beberapa komponen lain yang bersifat tambahan untuk menambah kinerja dari komputer. Peranti tersebut
di antaranya seperti berikut.

Motherboard/Mainboard
Motherboard merupakan papan sirkuit utama yang
menghubungkan peranti-peranti pada komputer. Motherboard
digunakan sebagai tempat untuk memasang processor, memori,
harddisk, dan komponen lainnya.

VGA (Video Graphic Array) Card


VGA card merupakan peranti komputer yang berfungsi untuk
memproses keluaran dari CPU untuk ditampilkan ke layar monitor.

Sound Card
Sound card merupakan alat yang berfungsi untuk mengubah sinyal digital
menjadi sinyal suara ke speaker.

Graphical Processing Unit (GPU)


Unit Pemrosesan Grais (GPU) adalah sirkuit elektronik khusus yang
dirancang untuk mempercepat pembuatan gambar keluaran ke
peranti tampilan komputer. GPU biasanya digunakan pada
embedded system (sistem tertanam), ponsel, komputer pribadi (PC),
workstation, dan konsol game. GPU modern sangatlah eisien dalam
memanipulasi graik komputer dan pemrosesan gambar. Strukturnya
yang sangat paralel membuatnya lebih eisien daripada unit pusat pemrosesan (CPU). Pada komputer
pribadi, GPU biasanya muncul dalam bentuk video card atau tertanam di motherboard.

Anda mungkin juga menyukai