[go: up one dir, main page]

Mein Kampf

manifesto otobiografi Adolf Hitler

Mein Kampf (terj. har. Perjuanganku) adalah buku otobiografi dan manifesto buatan Adolf Hitler dari 1924 sampai 1925. Buku ini berisi proses di mana Hitler mulai bersifat antisemit dan menguraikan ideologi politiknya dan rencana masa depan untuk Jerman. Volume 1 Mein Kampf diterbitkan pada 1925 dan Volume 2 pada 1926.[1] Buku ini pertama kali diedit Emil Maurice, kemudian oleh asisten Hitler Rudolf Hess.[2][3]

Mein Kampf
Sampul edisi 1926–1928
PengarangAdolf Hitler
NegaraReich Jerman
BahasaJerman
SubjekOtobiografi
Manifesto politik
Filsafat politik
PenerbitFranz Eher Nachfolger GmbH
Tanggal terbit
18 Juli 1925
Tgl. terbit (bhs. Inggris)
13 Oktober 1933 (diringkas)
1939 (penuh)
Jenis mediaCetak
(Sampul keras dan Sampul kertas)
Halaman720
ISBNISBN 978-0395951057 (1998) trans. by Ralph Manheim
943.086092
LCCDD247.H5
Diikuti olehZweites Buch 
Sampul edisi bahasa Prancis Mein Kampf

Hitler mulai menulis Mein Kampf saat ia dipenjara setelah kudetanya gagal di Munich pada November 1923 dan peradilan atas Makar pada Februari 1924, dimana ia diberi hukuman lima tahun. Meskipun pada awalnya dia menerima banyak pengunjung, dia segera mengabdikan dirinya sepenuhnya untuk buku itu. Saat ia melanjutkan, ia menyadari bahwa itu harus menjadi karya dua jilid, dengan jilid pertama dijadwalkan untuk dirilis pada awal 1925. Gubernur Landsberg mencatat pada saat itu bahwa "dia [Hitler] berharap bukunya akan diterbitkan dalam banyak edisi, sehingga memungkinkan dia untuk memenuhi kewajiban keuangannya dan untuk membayar biaya yang dikeluarkan pada saat persidangannya."[4][5] Setelah penjualan awal yang lambat, bukunya kemudian menjadi buku terlaris di Jerman setelah Hitler mulai berkuasa pada 1933.[6]

Setelah kematian Hitler pada 1945, Hak cipta Mein Kampf diberikan kepada pemerintah negara bagian Bavaria, yang melarang penyalinan atau pencetakan buku tersebut di Jerman. Pada Januari 2016, hak cipta buku ini berakhir menjadi domain publik setelah 70 tahun kematian penulis. Ini memicu kembali perdebatan publik tentang apakah buku tersebut pantas diterbitkan ulang.

Buku ini awalnya berjudul :Viereinhalb Jahre (des Kampfes) gegen Lüge, Dummheit und Feigheit (« Empat Setengah Tahun [Perjuangan] Melawan Kebohongan, Kebodohan dan Kepengecutan.») Kemudian editornya Max Amann menyarankan untuk merubah namanya menjadi "Mein Kampf" menjadi lebih singkat.[7][8]

Susunan

sunting

Susunan bab adalah sebagai berikut:

  • Bab Satu: Pengamatan
    • Bab 1: Di Rumah Orang Tua Saya
    • Bab 2: Tahun Studi dan Penderitaan di Wina
    • Bab 3: Pertimbangan Politik Umum Berdasarkan Periode Wina Saya
    • Bab 4: Munich
    • Bab 5: Perang Dunia
    • Bab 6: Propaganda Perang
    • Bab 7: Revolusi
    • Bab 8: Awal Aktivitas Politik Saya
    • Bab 9: "Partai Pekerja Jerman"
    • Bab 10: Sebab Keruntuhan
    • Bab 11: Bangsa dan Ras
    • Bab 12: Periode Pertama Perkembangan Partai Pekerja Nasional-Sosialis Jerman
  • Bab Dua: Gerakan Nasional-Sosialis
    • Bab 1: Filosofi dan Partai
    • Bab 2: Negara
    • Bab 3: Subjek dan Warga
    • Bab 4: Kepribadian dan Konsepsi Negara Völkisch
    • Bab 5: Filsafat dan Organisasi
    • Bab 6: Perjuangan Periode Awal - Signifikansi Kata-kata yang Diucapkan
    • Bab 7: Perjuangan dengan Front Merah
    • Bab 8: Orang Kuat Adalah Yang Terkuat Sendiri
    • Bab 9: Ide Dasar Mengenai Makna dan Organisasi Sturmabteilung
    • Bab 10: Federalisme sebagai Topeng
    • Bab 11: Propaganda dan Organisasi
    • Bab 12: Pertanyaan Serikat Pekerja
    • Bab 13: Kebijakan Aliansi Jerman Setelah Perang
    • Bab 14: Orientasi Timur atau Kebijakan Timur
    • Bab 15: Hak Pertahanan Darurat

Analisis

sunting

Di buku Mein Kampf, Hitler umumnya bercerita tentang "Bahaya laten Yahudi", dimana ia menuduh kaum Yahudi berkonspirasi bersama untuk menguasai dunia. Narasi ini menceritakan proses dimana ia menjadi semakin bersifat antisemitisme dan militerisme, khususnya mulai pada saat ia masih tinggal di Vienna. Hitler bercerita bahwa ia tidak pernah bertemu dengan orang Yahudi sebelumnya, sampai ia datang ke Vienna. Awalnya dia bersikap liberal dan toleran terhadap mereka. Saat dia pertama kali membaca tulisan antisemitik, ia tidak menghiraukannya karena dianggap tidak penting untuk dipikirkan. Setelah beberapa waktu ia menerima pandangan antisemitik tersebut, yang menjadi dasar utama dari rencananya untuk membangun ulang negara Jerman setelah perang dunia pertama.

Status Legalitas, penerbitan ulang dan adaptasi

sunting

Di India

sunting

Di India, buku ini telah diterjemahkan dalam beberapa bahasa resmi di India.[9]. Versi bahasa inggrisnya terjual hingga mencapai 100.000 salinan lebih dari 2003 hingga 2010 oleh penerbit Jaico. Di India Hitler dianggap seperti tokoh sejarah pada umumnya, hingga namanya melekat digunakan untuk mengecap orang yang bersifat otoriter atau sangat ketat.

Di Belanda

sunting

Di Belanda, kepemilikan Mein Kampf diperbolehkan tapi tidak untuk diperjualbelikan. Buku ini dilarang diperjualbelikan sejak akhir Perang Dunia Kedua dan dapat dipidana sejak 1987.

Rujukan

sunting
  1. ^ Mein Kampf ("My Fight"), Adolf Hitler (originally 1925–1926), Reissue edition (15 September 1998), Publisher: Mariner Books, Language: English, paperback, 720 pages, ISBN 978-1495333347
  2. ^ Shirer 1960, hlm. 85.
  3. ^ Robert G.L. Waite, The Psychopathic God: Adolf Hitler, Basic Books, 1977, pp.237–243
  4. ^ Heinz, Heinz (1934). Germany's Hitler. Hurst & Blackett. hlm. 191. 
  5. ^ Payne, Robert (1973). The Life and Death of Adolf Hitler. Popular Library. hlm. 203. 
  6. ^ Shirer 1960, hlm. 80–81.
  7. ^ Richard Cohen."Guess Who's on the Backlist". The New York Times. 28 June 1998. Retrieved on 24 April 2008.
  8. ^ Bullock 1999, hlm. 121.
  9. ^ "VIDEO. En Inde, "Mein Kampf" et Adolf Hitler exercent une surprenante fascination". Franceinfo (dalam bahasa Prancis). 2016-05-05. Diakses tanggal 2023-10-01. 

Sumber buku

sunting

Bacaan lanjutan

sunting

Hitler

sunting

Lainnya

sunting

Pranala luar

sunting

Versi daring Mein Kampf

sunting

Jerman

sunting

Inggris

sunting