Markus Aurelius
Markus Aurelius (26 April 121 – 17 Maret 180) adalah kaisar Romawi yang memerintah dari tahun 161 hingga kematiannya pada 180 M. Sebagai salah satu dari "Lima Kaisar Baik", masa pemerintahannya sering dianggap sebagai puncak kedamaian dan stabilitas Kekaisaran Romawi. Markus juga terkenal sebagai seorang filsuf Stoik, dan karya tulisnya yang berjudul Meditationes (Renungan), menjadi salah satu teks utama dalam filsafat Stoisisme dan tetap berpengaruh hingga hari ini.
Kehidupan Awal dan Latar Belakang
suntingMarkus Aurelius lahir dengan nama lengkap Marcus Annius Verus pada 26 April 121 di Roma, dalam sebuah keluarga bangsawan Romawi. Ayahnya, Annius Verus, berasal dari sebuah keluarga senatorial terkemuka, sementara ibunya, Domitia Lucilla, adalah keturunan dari keluarga kaya yang memiliki tanah luas. Markus menjadi yatim piatu pada usia dini, dan kakeknya dari pihak ibu, Marcus Annius Verus, mengambil alih sebagai wali dan pendidiknya.
Sebagai seorang anak muda, Markus menunjukkan minat yang besar pada filsafat. Pada usia 12 tahun, ia mulai tertarik pada ajaran Stoisisme, sebuah aliran filsafat yang menekankan pengendalian diri, kebajikan, dan hidup sesuai dengan alam. Dia belajar dari berbagai filsuf dan orator terkemuka pada masanya, termasuk Apollonius dari Khalkis dan Junius Rusticus.
Jalan Menuju Kekaisaran
suntingPada tahun 138, Kaisar Hadrianus, yang tidak memiliki anak kandung, mengadopsi Antoninus Pius sebagai pewarisnya. Sebagai syarat adopsi, Hadrianus meminta Antoninus untuk mengadopsi Markus Aurelius dan Lucius Verus sebagai putra-putranya. Dengan demikian, Markus Aurelius menjadi calon penerus takhta Romawi.
Selama masa pemerintahan Antoninus Pius (138–161), Markus menerima pendidikan yang ketat dalam politik dan administrasi. Ia menjabat sebagai konsul pada beberapa kesempatan dan menunjukkan kompetensinya dalam memimpin urusan negara. Hubungan antara Markus dan Antoninus sangat erat, dan Markus sering disebut sebagai anak angkat yang penuh rasa hormat dan loyalitas.
Pemerintahan Bersama Lucius Verus (161–169)
suntingSetelah kematian Antoninus Pius pada tahun 161, Markus Aurelius naik takhta sebagai kaisar, tetapi dia berbagi kekuasaan dengan saudaranya, Lucius Verus. Ini merupakan pertama kalinya Kekaisaran Romawi dipimpin oleh dua kaisar bersamaan. Namun, meskipun berbagi gelar, Markus dianggap sebagai pemimpin utama.
Pada masa pemerintahannya bersama Lucius Verus, Kekaisaran menghadapi beberapa tantangan besar, termasuk perang di Timur melawan Kekaisaran Parthia (161–166). Lucius memimpin pasukan Romawi dalam kampanye ini, sementara Markus mengawasi administrasi di Roma. Perang berakhir dengan kemenangan Romawi, tetapi membawa kembali wabah penyakit yang menyebar ke seluruh kekaisaran, yang dikenal sebagai Wabah Antoninus (165–180), menyebabkan kematian jutaan orang.
Perang Markomani dan Krisis di Perbatasan (169–180)
suntingSetelah kematian Lucius Verus pada tahun 169, Markus Aurelius memerintah sendiri. Salah satu tantangan terbesarnya selama periode ini adalah ancaman dari suku-suku barbar di perbatasan utara Kekaisaran, terutama Markomani, Quadi, dan suku-suku Jermanik lainnya. Pada tahun 166, suku-suku ini mulai menyerang wilayah Romawi di sepanjang perbatasan Danube, memicu serangkaian konflik yang dikenal sebagai Perang Markomani.
Markus menghabiskan banyak tahun terakhir hidupnya di medan perang, memimpin pasukan Romawi secara langsung untuk mempertahankan kekaisaran. Dia mendirikan markas di Carnuntum, di perbatasan Pannonia (sekarang Austria), dan meskipun menghadapi banyak kesulitan, dia berhasil mempertahankan wilayah Romawi. Konflik ini juga memberi kesempatan kepada Markus untuk menguji prinsip-prinsip Stoik yang dia anut, terutama ketahanan dan pengendalian diri dalam menghadapi kesulitan.
Filsafat dan Meditationes
suntingDi tengah tantangan militer dan wabah, Markus Aurelius tetap setia pada minatnya dalam filsafat. Dia sering menulis catatan pribadinya, yang kemudian dikumpulkan dan dikenal sebagai Meditationes. Ditulis dalam bahasa Yunani, karya ini berisi refleksi pribadi tentang kehidupan, etika, dan kepemimpinan, serta pemikiran mendalam tentang bagaimana menghadapi penderitaan dan kematian dengan ketenangan.
Meditationes dianggap sebagai salah satu karya terbesar dari literatur Stoik, meskipun pada awalnya ditulis untuk tujuan pribadi. Markus menekankan pentingnya kebajikan, keadilan, kebijaksanaan, dan keberanian, serta menyarankan agar seseorang selalu bertindak sesuai dengan alasan dan tidak terpengaruh oleh emosi yang tidak teratur.
Keluarga dan Kehidupan Pribadi
suntingMarkus Aurelius menikah dengan Faustina yang Muda, putri dari Antoninus Pius, pada tahun 145. Mereka memiliki 13 anak, meskipun hanya beberapa yang hidup hingga dewasa. Anak-anak mereka yang terkenal termasuk Lucilla, yang menikah dengan Lucius Verus, dan Commodus, yang akhirnya menjadi penerus Markus.
Faustina mendampingi Markus selama beberapa kampanye militernya, dan meskipun ada desas-desus tentang perselingkuhannya, Markus selalu menunjukkan kesetiaan dan kasih sayang yang besar padanya. Faustina meninggal pada tahun 175, dan Markus memberikan penghormatan besar kepadanya dengan mendirikan kuil dan mengangkatnya sebagai dewi.
Tahun-tahun Terakhir dan Kematian
suntingPada tahun 177, Markus Aurelius mengangkat putranya Commodus sebagai rekan-kaisar. Meskipun Markus memiliki reputasi sebagai penguasa bijaksana dan adil, Commodus dikenal lebih suka hidup mewah dan tidak tertarik pada tanggung jawab pemerintah. Kekhawatiran tentang kemampuan Commodus menjadi semakin nyata ketika Markus jatuh sakit pada tahun 180.
Markus Aurelius meninggal pada 17 Maret 180 di kota Vindobona (sekarang Wina, Austria), di tengah kampanye militer melawan suku-suku barbar. Setelah kematiannya, tubuhnya dibawa kembali ke Roma, dan dia diberi pemakaman kenegaraan serta didewakan oleh Senat Romawi. Kepemimpinannya yang bijaksana dan filsafatnya yang mendalam membuatnya dikenang sebagai salah satu kaisar terbesar Romawi.
Referensi
sunting- Birley, Anthony R. Marcus Aurelius: A Biography. Yale University Press, 2000.
- McLynn, Frank. Marcus Aurelius: Warrior, Philosopher, Emperor. Random House, 2009.
- Grant, Michael. The Roman Emperors: A Biographical Guide to the Rulers of Imperial Rome, 31 BC–AD 476. Scribner, 1985.
Daftar pustaka modern
sunting- Ackermann, Marsha E.; Schroeder, Michael J.; Terry, Jancie J.; Lo Upshur, Jiu-Hwa; Whitters, Mark F. Encyclopedia of World History, Ackerman-Schroeder-Terry-Hwa Lo, 2008: Encyclopedia of World History[pranala nonaktif permanen]. New York: Facts on File, 2008. ISBN 978-0816063864.
- Adams, Geoff W. Marcus Aurelius in the Historia Augusta and Beyond. Lanham, MD: Lexington Books, 2013. ISBN 978-0739176382.
- An, Jiayao. 'When Glass Was Treasured in China'. Annette L. Juliano and Judith A. Lerner (eds), Nomads, Traders, and Holy Men Along China's Silk Road, 79–94. Turnhout, Belgium: Brepols Publishers, 2002. ISBN 978-2503521787.
- Astarita, Maria L. Avidio Cassio (in Italian). Rome: Edizione di Storia e Letteratura, 1983. OCLC 461867183.
- Ball, Warwick. Rome in the East: The Transformation of an Empire, 2nd edition. London: Routledge, 2016. ISBN 978-0415720786.
- Barnes, Timothy D. 'Hadrian and Lucius Verus'. Journal of Roman Studies 57:1–2 (1967): 65–79. DOI:10.2307/299345. JSTOR 299345.
- Barnes, Timothy D. 'Legislation against the Christians'. Journal of Roman Studies, Vol. 58 (1968): 32–50. DOI:10.2307/299693. JSTOR 299693.
- Barnes, Timothy D. 'Some Persons in the Historia Augusta', Phoenix 26:2 (1972): 140–82. DOI:10.2307/1087714. JSTOR 1087714.
- Birley, Anthony R. Marcus Aurelius: a biography. London: Routledge, 1966, rev. 1987. ISBN 978-1134695690.
- Birley, Anthony R. 'Hadrian to the Antonines'. In The Cambridge Ancient History Volume 11, The High Empire, AD 70–192, edited by Alan Bowman, Peter Garnsey, and Dominic Rathbone, 132–94. Cambridge: Cambridge University Press, 2000. ISBN 978-0521263351.
- Bowman, John L. A Reference Guide to Stoicism. Bloomington, IN: Author House, 2014. ISBN 978-1496900173.
- Bury, John Bagnell. The Student's Roman Empire: A History of the Roman Empire from Its Foundation to the Death of Marcus Aurelius (27 B.C.–180 A.D.). New York: Harper, 1893. OCLC 1067064647.
- Champlin, Edward. 'The Chronology of Fronto'. Journal of Roman Studies 64 (1974): 136–59. DOI:10.2307/299265. JSTOR 299265.
- Champlin, Edward. Fronto and Antonine Rome. Cambridge, MA: Harvard University Press, 1980. ISBN 978-0674331778.
- Collins, Desmond. Background to Archaeology: Britain in its European Setting. Cambridge: Cambridge University Press Archive, 1973. OCLC 879899744.
- De Crespigny, Rafe. A Biographical Dictionary of Later Han to the Three Kingdoms (23–220 AD). Boston: Brill, 2007. ISBN 978-9047411840.
- Duncan-Jones, Richard. Structure and Scale in the Roman Economy. Cambridge: Cambridge University Press, 1990. ISBN 978-0521892896.
- 'Equestrian Statue of Marcus Aurelius'. Musei Capitolini.
- Gagarin, Michael. The Oxford encyclopedia of ancient Greece and Rome. Volume 7, Temples – Zoology. Oxford: Oxford University Press, 2010. ISBN 978-0195170726.
- Giacosa, Giorgio. Women of the Caesars: their lives and portraits on coins. Translated from Italian by R. Ross Holloway. Milan: Edizioni Arte e Moneta, 1977. ISBN 0839001932.
- Gilliam, J. F. 'The Plague under Marcus Aurelius'. American Journal of Philology 82.3 (1961): 225–51. DOI:10.2307/292367. JSTOR 292367.
- Gnecchi, Francesco. I medaglioni Romani, 3 Vols, Milan, 1912. OCLC 6529816.
- Grant, Michael. The Antonines: the Roman Empire in transition. London: Routledge, 2016. ISBN 978-1317972105.
- Grant, Michael. The Climax Of Rome. London: Orion, 2011. ISBN 978-1780222769.
- Haas, Charles. The Antonine plague (in French). Bulletin de l'Académie Nationale de Médecine. Académie nationale de médecine. 190 (2006): 1093–98. OCLC 958470753.
- Hadot, Pierre. The inner citadel: the Meditations of Marcus Aurelius. Cambridge, MA: Harvard University Press, 1998. ISBN 978-0674461710.
- Hays, Gregory. Meditations. London: Weidenfeld & Nicolson, 2003. ISBN 978-1842126752.
- Irvine, William B. A Guide to the Good Life: The Ancient Art of Stoic Joy. Oxford University Press, 2009. ISBN 978-1522632733.
- Kemezis, Adam M. Greek Narratives of the Roman Empire under the Severans: Cassius Dio, Philostratus and Herodian. Cambridge University Press, 2014. ISBN 978-1107062726.
- Kleiner, Fred S. Gardner's art through the ages. Volume II: the western perspective. Mason, OH: Cengage Learning, 2008. ISBN 978-0495573555.
- Le Bohec, Yann. The Imperial Roman Army. Routledge, 2013. ISBN 978-1135955137.
- Levick, Barbara M. Faustina I and II: Imperial Women of the Golden Age. New York: Oxford University Press, 2014. ISBN 978-0199702176.
- Magill, Frank N. Dictionary of World Biography. London: Routledge, 2003. ISBN 978-1579580407.
- Mattingly, Harold; Sydenham, Edward A. The Roman imperial coinage. Vol. III, Antoninus Pius to Commodus. London: Spink & Son, 1930. OCLC 768929523.
- Mellor, Ronald, review of Edward Champlin's Fronto and Antonine Rome, American Journal of Philology 103:4 (1982).
- Merrony, Mark. The Plight of Rome in the Fifth Century AD. London: Routledge, 2017. ISBN 978-1351702782.
- McLaughlin, Raoul. Rome and the Distant East: Trade Routes to the Ancient Lands of Arabia, India, and China. London & New York: Continuum, 2010. ISBN 978-1847252357.
- McLynn, Frank. Marcus Aurelius: A Life. New York: Da Capo Press, 2009. ISBN 978-0306819162.
- McLynn, Frank. Marcus Aurelius: Warrior, Philosopher, Emperor. London: Bodley Head, 2009. ISBN 978-0224072922.
- Millar, Fergus. The Roman Near East, 31 B.C.–A.D. 337. Cambridge, MA: Harvard University Press, 1993. ISBN 978-0674778863.
- Pulleyblank, Edwin G.; Leslie, D. D.; Gardiner, K. H. J. 'The Roman Empire as Known to Han China'. Journal of the American Oriental Society, 1999. 119 (1). DOI:10.2307/605541. JSTOR 605541.
- Reed, J. Eugene. The Lives of the Roman Emperors and Their Associates from Julius Cæsar (B.C. 100) to Agustulus (A.D. 476). Philadelphia, PA: Gebbie & Company, 1883.
- Robertson, D. How to Think Like a Roman Emperor: The Stoic Philosophy of Marcus Aurelius Diarsipkan 4 August 2019 di Wayback Machine.. New York: St. Martin's Press, 2019.
- Rohrbacher, David. The Play of Allusion in the Historia Augusta. Wisconsin: University of Wisconsin Press, 2016. ISBN 978-0299306045.
- Sánchez, Jorge Pisa. Breve historia de Hispania: La fascinante historia de Hispania, desde Viriato hasta el esplendor con los emperadores Trajano y Adriano. Los protagonistas, la cultura, la religión y el desarrollo económico y social de una de las provincias más ricas del Imperio romano [Brief history of Hispania: the fascinating history of Hispania, from Viriato to the splendor with the Emperors Trajan and Hadrian. The protagonists, culture, religion, and the economic and social development of one of the richest provinces of the Roman Empire][pranala nonaktif permanen]. (in Spanish) Ediciones Nowtilus S.L., 2010. ISBN 978-8497637695.
- Stephens, William O. Marcus Aurelius: A Guide for the Perplexed. London: Continuum, 2012. ISBN 978-1441125613.
- Stertz, Stephen A. 'Marcus Aurelius as Ideal Emperor in Late-Antique Greek Thought'. The Classical World 70:7 (1977): 433–39. DOI:10.2307/4348712. JSTOR 4348712.
- Syme, Ronald. 'The Ummidii'. Historia 17:1 (1968): 72–105. JSTOR 4435015.
- Van Ackeren, Marcel. A Companion to Marcus Aurelius. New York: Malden, MA : Wiley-Blackwell, 2012. ISBN 978-1-405-19285-9. OCLC 784124210.
- Young, Gary K. Rome's Eastern Trade: International Commerce and Imperial Policy 31 BC – AD 305. London: Routledge, 2003. ISBN 978-1-134-54793-7.
- Yü, Ying-shih. 'Han Foreign Relations', in Denis Twitchett and Michael Loewe (eds), The Cambridge History of China: Volume 1, The Ch'in and Han Empires, 221 BC–AD 220, 377–462. Cambridge: Cambridge University Press, 1986. ISBN 978-0-521-24327-8.