Distributisme
Bagian dari seri Gereja Katolik tentang |
Ajaran sosial Katolik |
---|
Ringkasan |
Portal Katolik |
Distributisme adalah adalah nama yang diberikan untuk kredo sosio-ekonomi dan politik yang awalnya diasosiasikan oleh G. K. Chesterton dan Hilaire Belloc. Chesterton kagum pada kemampuan Belloc dalam mengedukasi ide-ide distributisme, Baginya Belloc sangat ahli dalam disiplin ilmu ini. “Anda adalah seorang pendiri dan bapak dari misi ini,” tulis Chesterton pada tahun 1923. “Kami adalah para petobat tetapi anda adalah misionarisnya…. Anda pertama kali yang mengungkapkan kebenaran baik kepada hamba yang lebih besar maupun yang lebih kecil…. Adalah suatu kemenangan yang besar jika Inggris bernafas lagi". Faktanya, dalam perjalanan Chesterton ditemukan bahwasanya Belloc hanya menyebarkan dan mempopulerkan doktrin sosial Gereja tentang subsidiaritas sebagaimana diuraikan oleh Paus Leo XIII dalam Rerum novarum (1891), sebuah doktrin yang akan dinyatakan kembali, dikonfirmasi ulang dan diperkuat oleh Paus Pius XI dalam Quadragesimo anno (1931) dan oleh Paus Yohanes Paulus II dalam Centesimus annus (1991). Karena itu, pertama-tama penting untuk melihat distributisme sebagai turunan dari prinsip subsidiaritas.[1]
Referensi
sunting- ^ "What is Distributism? A Controversial Alternative to Socialism and Plutocracy". Crisis Magazine (dalam bahasa Inggris). 2014-06-16. Diakses tanggal 2023-08-03.